My Girlfriend [Kela]√

|5| Musuh Baru?

"Ohh jadi Kayla udah pacaran sama kevin, berani beraninya dia ngerebut kevin dari gue! Gue gak akan ngebiarin ini semua!" Ucap Alexa

Kevin dan kayla memasuki kelas dengan bergandengan tangan, sesekali mereka tertawa bersama. Membuat semua wanita terkhusus fans kevin merasa kesal dengan kayla.

"Nah mereka udah dateng" Ucap Alexa, dan segera menghampiri keduanya.

"Nanti pulang sekolah bareng aku, ok" Kevin pun kembali ke tempat duduknya setelah mengucapkan kalimat itu.

"Oh jadi kalian udah jadian?" Tanya Alexa.

"Eh Alexa, iya xa kita udah jadian" Jawab kayla dengan senang hati.

"Selamat ya semoga langgeng" Alexa pun pergi meninggalkan meja kayla, dan kayla hanya mengangguki ucapan Alexa tersebut.

"Oke kayla, gue bakal buat lu nyesel udah ngerebut kevin dari gue, lu liat aja" Ucap Alexa pelan agar orang lain tidak mengetahui rencananya itu.

Belum pulang pun sudah berbunyi 5 menit yang lalu, kayla sedang berada di parkiran motor menunggu kekasihnya itu, setelah tubuh kevin tampak dari matanya. Kayla melihat kevin membawa sesuatu.

"Ayo kay, nih pake helm nya" Titah kevin

Kayla pun memakai helm itu dibantu dengan kevin, setelah helm terpasang kevin menyodorkan minuman yang sudah ia beli untuk Kayla.

"Nih aku beliin minum, kamu pasti haus kan?" Kayla pun menerima minuman itu dengan senang hati, ia mulai meminum minuman tersebut setelah mereka pergi meninggalkan sewa parkiran.

"Efek nya bakal bekerja setelah 30 menit, lu tunggu aja kay" Kevin pun tertawa puas di dalam hati.

15 menit melakukan perjalanan, akhirnya mereka sampai di sebuah rumah megah bercat putih dengan banyaknya bunga di area depan.

"Makasih kevin udah mau anterin Kayla"

"Sama sama sayang" Senyum kevin

"Mau mampir dulu gak? Ayo!" Ajak Kayla dan kevin menggeleng kan kepalanya.

"Engga kapan kapan aja, Yaudhh aku pergi dulu" Kevin pun meninggalkan rumah Kayla dengan senyum yang tak hilang dari wajah tampannya itu.

Kayla pun memasuki rumah nya setelah kevin sudah tak tampak lagi dari penglihatan nya.

"Assalamu'alaikum ma, Kayla pulang" Kayla pun memasuki rumah nya itu dan benar saja rumah nya kosong karena keluarga nya sedang tidak ada di rumah. Mama dan papanya pergi ke Singapura, sedangkan kakaknya sedang bekerja di kantor papa nya. Ia dirumah ditemani oleh pembantu serta tukang kebun yang memang tinggal di rumah Kayla.

"Oh iya lupa, mama sama papa kan pergi" Ucap Kayla lesu

Ia pun berjalan pergi ke kamar nya, disaat itu juga kepala Kayla merasa pusing, dan perutnya mual. Ia bingung kenapa kondisi nya seperti ini. Ia pun memanggil pembantu yang ada di rumah nya itu.

"Bi... Bi atun, tolongin Kayla bi" Rengek Kayla sambil memegang kepalanya yang terasa pusing.

"Eh non Kayla kenapa?" Tanya bi atun.

"Gatau bi, kepala Kayla pusing" Ucap Kayla

"Yaudah bibi anter ke kamar non ya"

Kayla pun mengangguki perkataan bi atun, sesampainya di kamar, bi atun melepas sepatu Kayla serta perlengkapan sekolah Kayla, dan merebahkan tubuh Kayla ke kasur.

"Yaudah bibi buatin teh dulu ya non"

"Iya bi"

Bi atun pun pergi meninggalkan kamar Kayla, dan bergegas menuju dapur.

Kevin yang sudah tidak sabar menunggu kabar dari Kayla pun segera menelpon nya.

Truth.. Truth...

"Kevin?" Kayla pun mengangkat telpon dari pacarnya tersebut.

Kevin
Hallo sayang

Kayla
Eh Hai vin

Kevin
Loh yang, kok suara mu lemes banget sih? Kamu kenapa sakit?

Kayla
Eh engga kok cuma pusing aja

Kevin
Pusing kenapa? Udah istirahat aja kalo pusing, get well soon be

Kayla
Makasih, yaudah Kayla istirahat dulu ya, assalamu'alaikum

Kevin
Waalaikumsalam, jangan lupa minum obat, oke

Kayla
Iya kevin nya kayla, hehehe

Kevin
Yaudah aku patiinn.

Trutt... Trutt...

Ya sambungan telepon terputus, Kayla pun kembali meletakkan handphone nya ke atas nakas dan mulai memejamkan matanya.

Di sebrang sana, ada kevin yang tengah bahagia mendengar berita tersebut.

"Oke kay, itu baru permulaan, lo tunggu siksaan  gue selanjutnya" Kevin pun tertawa bahagia

🍭🍭🍭

"Eh Kayla, lu gausah sok cantik deh, lu kira lu bisa ambil kevin dengan segampang itu hah!"

Ya Alexa bersama teman teman nya sedang memojokkan Kayla, mereka sedang berada di rooftop. Kayla sendiri, tidak ada bunga. Ia pun hanya bisa pasrah dengan apa yang Alexa perbuat untuk nya.

"Kayla gak bermaksud buat ambil kevin dari Alexa hiks hiks" Kayla menangis, ia tak tau harus minta bantuan kepada siapa.

"Gausah sok nangis deh lu, lu itu wanita jalang tau gak! Lu udah ngerebut apa yang seharusnya gak lu punya!" Alexa pun menjambak rambut Kayla hingga Kayla meringis kesakitan.

"Aww xa sakit hiks hiks, Kayla mohon jangan sakitin Kayla hiks hiks" Ia pun mencoba melawan Alexa namun tidak bisa, Alexa tidak sendiri.

"Udah lah xa, jangan kasih ampun" Ucap anjel-sahabat Alexa

"Iya xa, cewek kek dia emang harus di kasih pelajaran" Kali ini devi yang berbicara

"Stop Kayla mohon" Ia pun memohon mohon kepada Alexa agar dirinya tidak diganggu lagi, namun Alexa tidak mau melepaskan Kayla begitu saja.

"Makanya gaush bangunin singa yang lagi tidur, lu gamau gue ganggu, ya gaush rebut apa yang udah gue punya anjing!" Alexa sudah tidak bisa mengontrol dirinya lagi, ia benar benar kesal dengan Kayla.

"Xa, Kayla Mohon hiks hiks"

Plakk!

Satu tamparan mendarat di pipi alexa

"Aww, kevin? Lu kok ada di sini si?" Tanya Alexa sambil memegangi pipinya yang sudah merah akibat tamparan dari kevin.

"Hak lu apa bentak bentak pacar gue hah!" Kevin pun tak kalah emosinya, ia ingin sekali menghabisi Alexa, dia tidak ada hak menyakiti Kayla, Kayla hanya boleh di sakiti oleh kevin tidak ada orang lain.

"Mmmaafin gue vin, gue gak sengaja"

"Kay, kita pergi dari sini" Kevin pun mengajak Kayla untuk segera meninggalkan ruangan tersebut. Kayla hanya mengikuti kemana kevin pergi.

"Ah sial!" Ucap Alexa.

"Cabut! " Alexa pun pergi meninggalkan rooftop bersama teman teman itu. Ia memilih untuk ke toilet, membersihkan luka merah yang ada di pipinya akibat tamparan kevin.

🍭🍭🍭

Gimana? Masih kurang greget ya? Author masih amatir nih hehe:v

Vote & komen jangan lupa, see you❤