Jangan lupa voteAku sudah kembali RS sejak 3 jm yang lalu.
Sekarang waktunya untuk pulang kerumah, rumah kosinyoTadi di sela sela jam praktekku, aku sudah meminta pendapat pada kedua orang tuaku tentang tawaran menjadi dokter di platnas
Dan kedua orang tuaku menyerahkan keputusan sepenuhnya kepadakuBeliau akan terus mendukung apapun yang aku pilih asalkan itu dalam konteks yang positif
Tadi bapak bilang
'Kalo bisa bawa banyak berkah terus bisa nolong banyak orang ya nggk papa kmu ambil.
Tapi kmu juga harus jaga kesehatan ya'Dan kali ini aku butuh saran dari kosinyo dan ciagnes.
Aku sudah sampai di depan rumah kosinyo dan langsung menekan bell
Ciagnes membukakan pintu dan langsung menyuruhku masuk kedalam
"Jadi gimana?" Tanya ciagnes saat aku baru saja keluar dari dapurnya untuk mengambil air putih
"Koko udah cerita ya ci?"
"Iya, tadi kokomu telfon, katanya kmu bakal kesini"
"Jadi?""Aku bingung ci,apa aku nggk keteteran nanti ya?"
"Modelnya bagi jm praktik kan?" Tanya kosinyo dari belakang
"Iya koh, aku juga cuma sementara di platnas, minimal 6 bulan, paling lamanya 1 tahun" terangku sama seperti kata prof gunawan
"Udah minta pendapat mamak bapak ?"
"Udah, katanya itu terserah aku"
"Kalo menurut koko sih ambil aja dek, toh di platnas nggk tiap hari juga atletnya sakit kan.
Dan jangan sampe itu terjadi, nah kalo kayak gitu, itung itung kmu bisa istirahat juga kan." Terang kosinyo yang di angguki ciagnes"Kmu masih sering nerima job seminar ya?"
"Iya masih ci"
"Nah job seminarnya aja mulai kurangi yang di luar pulau jawa nya"
"Iya, nanti kalo kmu di platnas kan cici nggk terlalu waswas kalo kokomu tiba tiba sakit kan"
Aku berfikir dan menurutku benar perkataan ciagnes dan kosinyo, toh kerjaku tidak terlalu berat juga kan
"Oke aku ambil job di platnas" finalku
"Kapan mulai dek?"
"Senin mungkin ci" ujarku
"Jadi jadwal praktiknya gimana?"
"Mungkin senin, rabu, sabtu"
"Sip sip, koko tunggu di platnas ya hari senin" ucap kosinyo
••••••••
Tak terasa hari ini sudah senin
Aku sudah berada di platnas pada pukul 07:00, karna terbiasa dengan peraturan Rs ku.Aku di sambut salah satu suster yang akan membantuku selama bekerja di sini
Dia menunjukkan ruangan yang akan kutempati selama berada di sini.Salah satu dokter senior yang kukenal bernama atmajaya yang sering di panggil dokter tama menghampiriku
"Selamat datang dokter rere" sapa beliau sambil menjabat tanganku
"Trimakasih dok" jawabku sambil melepas tautan tangan
"Nanti kita perkenalan sama para atlet ya dok agak siangan" terang dokter tama
"Baik dok"
"Yasudah saya kembali dulu ya" aku hanya menganggukkan kepala
Lalu mulai menyusun berkas para atlet,aku melihat setiap profil para atlet sampai suara suster afri
"Dok, kata dokter tama, udah waktunya buat kenalan sama para atlet" ujarnya
"Oke sus makasih ya" aku langsung keluar menuju stadion dan berdiri didekat dokter tama
"Saya kumpulin kalian di sini untuk memperkenalkan dokter baru, pengganti dokter silla" lalu beliau menyuruhku untuk memperkanalkan diri
"Perkenalkan nama saya Area larasvati fadar, saya dokter sementara di sini. Mohon kerja samanya ya"
"Aduh ibuk dokter bakal di sini terus" celetuk fajar
"Oh nggk dong, dokter area kan juga punya tangjung jawab yang lain" jelas dokter tama
"Iya, saya di platnas hanya hari senin, rabu dan sabtu saja"
"Yaudah deh nggk papa, ntr kalo mau sakit Aa atur jadwalnya ya buk dokter" kekeh fajar
"Ada ada aja kmu jar" balas koherry
"Yausudah balik latihan lagi sana, toh kalian udah pada kenal, si adek juga udah ada yang punya tuh" tunjuknya pada kevin"Yahh berarti nggk ada kesempatan dong dok" sahut yang lainnya
Aku hanya senyum dan pamit untuk kembali kedalam ruanganku
•••••••
Ini sudah Jam makan siang
Aku membawa bekal karna tadi putri memintaku membuatkannyaSaat sedang membuka bekalku, pintu ruanganku di buka dan muncul mahluk menyebalkan yang membawa nampan
"Kenapa vin? Kmu sakit?" Aku bertanya kepadanya
"Nggk"
Duduk di depan kursiku dan langsung menarik bekal makanku"Gue mau makan bakal punya lo" tanpa menunggu persetujuanku dia langsung mengambilnya dan mengganti dengan makanan yang di bawanya
"Ihhh balikin vin, itu makanan di platnas lebih enak" saat aku melihat makanan yang di bawa kevin
"Ogah, gue makan punya lo pokonya" dia tidak peduli dengan menu makananku yang hanya sambalado teri dan tumis toge dengan tahu
Kevin langsung melahap bekalku dengan tenang
Aku hanya menggelengkan kepala melihat tingkahnya.
"Larutin isotonik dong dek"
Aku mengangguk dan mengambil kapler isotonik dan melarutkannya di dalam minuman kemasan
"Nih minum"
"Oke makasih, sebagai gantinya weekend kita jalan ya dek"
Aku hanya menggelengkan kepala melihat tingkahnya
"Gue nggk mau tau ya dek
Kita jalan weekend"Aku iseng iseng berkaya sambil tertawa kecil
"Kencan gitu?""Bisa di bilang gitu, kencan pertama"
Dia tersenyum sembari melanjutkan makannya.Aduuuh maaaf yaaa pendek
Jangan lupa vote voteeee
KAMU SEDANG MEMBACA
Vous a trouvé || Kevin Sanjaya
ФанфикMau sedekat apapun, jika belum saatnya bertemu. bisa apa?