Setibanya di bandara, mereka melewati masa masa foto bersama sebelum akhirnya lepas landas ke Amerika, tak lupa keluarga mereka diungsikan dulu ke ruang tunggu agar menjauhi kerumunan wartawan.
Hoseok yang akan mengambil tas kecil putrinya di mobil dikejutkan dengan Taehyung yang masih saja sibuk dengan ponselnya, sedikit gelisah dan bahkan gerak gerik tubuhnya sangat berbeda.
" Tae.."
Taehyung dengan cepat berbalik, mencoba tersenyum.
" Ada apa? Pergilah ke ruang tunggu, kau terlambat,"
" Sudah akan berangkat?"
" Hey, apa yang kau pikirkan. Kita akan lepas landas 30 menit lagi, dan kau masih disini, sebaiknya ce-"
" Ba..baik, aku duluan,"
Taehyung menarik kopernya dengan langkah yang sedikit cepat, Hoseok merasa ada yang disembunyikan oleh Taehyung darinya, Taehyung sangat gelisah berbeda dengan hari biasanya. Tanpa pikir panjang, Hoseok langsung mengambil tas Beomshin dan segera masuk ke ruang tunggu.
MMAMAMAMA!!!
" Cha, keponakan paman sudah lebih nyaman disini,"
Jungkook sedari tadi bermain dengan Yogeum yang duduk diatas kopernya, Jungkook dengan telaten menahan tubuh kecil itu agar tak jatuh dari atas koper. Yogeum tampak sangat dekat dengan maknae satu itu akhir akhir ini. Jungkook bahkan menggendong bayi itu mengelilingi ruang tunggu dan bayi itu seringkali mengoceh seolah bercerita pengalaman menarik pada pamannya itu.
" Aish kamchagiya!"
Jungkook nyaris saja terduduk di lantai karena gerakan cepat dari Taehyung yang menerobos begitu saja. Suara roda kopernya mengisi ruang tunggu yang rentan bergema. Jungkook menatap Taehyung cukup lama, pria yang sudah lumayan berumur itu duduk sambil melihat terus ke arah ponselnya, menggerakkan kakinya yang dalam ilmu psikologi, terdapat gerakan yang mendasari kegelisahan seseorang atau seseorang merasa tak nyaman. Terlihat dari gerakan kaki random Taehyung yang temponya berubah ubah dan kepalanya yang selalu melihat ke arah lain. Tak sekalipun ia melihat ke arah istrinya.
" Yogeum-a.. paman ada urusan sebentar, bersama Soobin Hyung dulu ya?"
Soobin dengan sigap mengambil alih penjagaan Yogeum, sedangkan Jungkook menuju ke arah Taehyung. Benar! Taehyung tampak tak baik baik saja.
" Hyung,"
" Ah Jungkook-ah, apakah pesawatnya terlambat? Kurasa kita sudah sangat telat,"
" Hyung tenang, masih 10 menit menjelang gerbang dibuka, pesawat masih dalam persiapan,"
" Kalau begitu kita masuk saja dulu, bisa menunggu,"
Jungkook menahan pergerakan Taehyung,
" Kau tidak bisa berbohong padaku, ada apa?"
" Apa maksudmu?"
Jungkook menatap Taehyung dengan sangat tajam, mencoba mencari celah untuk berbicara.
" Tidak, aku hanya ingin memastikan kau baik baik saja,"
" Tentu saja, aku..aku sangat baik baik saja!"
Jungkook menatap Taehyung beberapa lama sebelum akhirnya meninggalkan pria itu di kursi yang sama. Firasatnya mengatakan bahwa Taehyung tidak baik baik saja, ada sesuatu terhadap dirinya.
.
.
Pesawat terbang melewati beberapa awan tebal yang cantik, anak anak terlihat sangat senang dengan pemandangan yang ada di luar pesawat, ada yang tidur ataupun memakan camilan, atau bermain dengan yang lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Big Hit Family Story
Fanfiction(TAMAT) Inilah kisah tentang keluarga BTS dan anak anak mereka yang disebut TXT dengan segala kepintaran mereka yang diatas rata rata.