"Apa yang kau lakukan?"
Kai spontan melepaskan genggaman koper nya ketika mendengar suara seseorang dari belakang, dengan perasaan sedikit takut, Kai memberanikan diri untuk menghadap ke belakang.
Seorang pemuda tinggi mengenakan seragam tersebut menatap Kai dengan tatapan dingin, Kai merasa kaki nya bergemetaran, wajah nya menunduk.
"M-maaf.. seperti nya aku salah kamar. Permi-"
"Taruh barang mu, sunbae memberitahu akan ada siswa baru dikamar ini"
Kai masih membungkam mulut, tidak bisa dipercaya. Ia akan tinggal bersama sang idola nya, sekamar di asrama.
"Minggir lah"
Suara dingin tersebut membuat Kai terperanjat, Soobin berjalan ke arah kamar mandi. Kai buru buru naik ke atas tempat tidur nya.
Tempat tidur Kai berada di bagian atas kamar, dan tepat dibawah nya adalah kamar mandi. Kai buru buru membuka koper dan merapikan pakaian nya.
"J-jadi... dia ada disini, sekamar?.. "
Kai menggelengkan kepala dan membuang jauh pikiran kotor nya, ia bersekolah disini karena ada hal yang harus diselesaikan nya. Waktu nya di korea tidak lah lama, dan Kai berpikir disini bukan waktu untuk bersenang senang.
cssssss!
Suara pintu kamar mandi terbuka, Kai lagi lagi memberanikan diri mengintip Soobin dari atas.
Soobin hanya mengenakan handuk dibagian bawah, Kai menarik diri ketika Soobin bercermin ke arah lemari kecil. Pikiran nya harus jernih, ia tidak boleh membuat kesan buruk kepada idola nya.
Kai berusaha mengintip dari atas sekali lagi ke bawah, Soobin sudah mengenakan pakaian nya, T-shirt lengan pendek berwarna putih dan celana panjang training. Tampan, gumam Kai.
"Apa?"
"EH?.. bukan!" Kai hampir terpeleset ketika Soobin mendongakan kepala nya ke arah tempat tidur Kai.
"Kau bicara apa?"
"Tidak.. bukan apa apa"
Kai masih terdiam diatas tempat tidur, berharap Soobin tidak menanyai hal hal aneh padanya, karena sedari tadi Kai memandangi Soobin diam diam dari atas.
"Aku tidak bicara aneh aneh.. aku-"
Wajah Kai seketika menjadi datar ketika Soobin sudah tidak ada di kamar, Kai turun dari tempat tidur. Tubuh nya yang terasa lengket dan gatal membuat nya ingin membersihkan diri dengan air hangat.
"Huum.. kamar mandi nya wangi. Dia pakai sabun apa ya?, hehe.. jadi sekamar begini. Tapi, sekali lagi...
Apa aku harus merasa bahagia sekarang?, apa aku layak merasakan nya?.. "Kai duduk memeluk lutut, bersandar pada tempat tidur Soobin. Ia menatap selimut yang digunakan idola nya untuk menghangatkan diri dikala terlelap.
Zimzalabim zimzim zalabim zimzim~
Kai merogoh handphone pada saku seragam nya ketika ada panggilan masuk.
"Halo?.. "
"Huening-ya, halo~ ini aku Na Jaemin..
Bisa tidak kita makan diluar?, aku akan menunggu""Ahh~ Jaemin ya.. bisa, aku mandi dulu. Tunggu ya"
"Wahh ok!, aku tunggu"
"Hmm.. sampai nanti"
Kai beranjak dari duduk nya, bergegas ke kamar mandi membersihkan badan nya.
Kai sangat lah suka mandi, bahkan ia bisa berlama lama di kamar mandi untuk berendam. Tapi niat nya diurungkan karena seseorang mengajak nya keluar sore ini, teman baru nya di korea sekaligus teman sekelas di sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Namja Paradise|남자 천국
Novela JuvenilUntuk semua orang, yang mekar bersama kelopak bunga sakura. Mulai sekarang... apakah perlu menghitung setiap kelopak pada dahan nya?, _________________________________________________ ❗Adaptasi dari dorama berjudul "Hanazakari no Kimitachi e" jadi b...