IN (1)

706 55 2
                                    

Semua berawal dari pergaulan bebas dan berakhir pada masalah. Bukan kah sudah ditebak jika pergaulan bebas adalah masalah dari segala masalah?

Hidup ini lucu terkadang menolak mendapatkan masalah namun tanpa sadar kita mendekatinya. 

Masa-masa kuliah memang menyenangkan, menemukan jati diri dengan luas. melakukan hal ini dan itu tanpa takut.

Sedikit lelah dengan berbagai beban kehidupan yang di berikan tanpa henti dan menjadikan hiburan sebagai pelampiasan.

Seorang pria bertubuh putih pucat dengan penampilan modis terlihat memasuki salah satu bar mewah di gangnam. Pria itu tidak terlihat canggung saat wanita seksi menghapirinya dan meraba setiap inci tubuhnya, pria itu terlihat santai dan menikmati setiap sentuhan yang di berikan.

"Jadi malam ini kau ingin di temani oleh siapa!"

"tidak ada! kau tahu aku tidak suka jika ada yang mengganggu ku!" ucap menepis kedua tangan wanita cantik itu.

Wanita itu tampak cuek dan memilih pergi untuk mencari mangsa lain.

"Kak!! aku tidak suka tempat ini! aku mau pulang"

Seorang gadis cantik berusia sekitar 17thn terlihat merengek ingin pulang saat salah satu sahabatnya membawanya ke tempat yang begitu asing.

"Tunggu sebentar! hanya satu botol setelah itu kita pulang" ucapnya

"Janji!!" tanya gadis itu 

"aku janji!!" jawabnya

Suara alunan musik yang begitu keras mulai jelas terdengar, menggangu indra pendengaran. Bau yang begitu menyengat bahkan membuat kepala sedikit pusing.

"Kak!! aku tunggu disini saja"

"apa kau yakin? hmm... baiklah kau tunggu disini! setelah selesai aku akan kembali" ucapnya dan pergi

Ada banyak hal yang bisa di ekspresikan dalam hidup tapi tidak semua bisa di terima dengan baik. Seperti Sowon, gadis itu mencari kesenangan dengan cara merusak hidupnya sendiri, hiburan malam, akohol dan berujung mabuk adalah rutinitasnya setiap malam.

Untuk kali ini dia sengaja membawa adik polosnya untuk menemani dengan alasan takut terlalu mabuk dan tidak bisa pulang. Adiknya bernama Umji gadis, manis yang baru saja menginjak usia 17thn masih memegang predikat sebagai MABA di salah satu universitas ternama di Korea.

"Permisi!"

Seorang bartender terlihat bingung dan gemas secara bersamaan saat Umji dengan sopannya menyapa dirinya. Untuk pertama kali dalam hidupnya dia di perlakukan sopan oleh salah satu pengunjung bar. Mungkin ini berlebihan tapi nyatanya memang seperti itu, terkadang pengunjung yang datang langsung melepar selembar uang padanya dan meminta untuk di layani dengan baik bahkan jika sudah mabuk dia akan mendapat cacian dan pukulan. BAIK KITA LUPANA PRIA BERTENDER ITU!

"Tolong berikan aku minuman?" ucap Umji dengan ramah 

"minuman? apa kau yakin?" tanyanya dengan ragu 

"aku haus! Kakak ku belum juga kembali" ucapnya lagi 

"baiklah! minuman seperti apa yang kau mau?" tanya bartander itu lagi 

"apa ada milkshake stobery?"

Pria itu tertawa terbahak-bahak mendengar permintaan gadis itu, suaranya begitu keras dengan senyuman kotak yang terbentuk dari bibirnya.

"Aku tidak punya! tapi sepertinya aku masih punya banana milk" ucapnya masih tertawa "hmm...baiklah itu juga boleh" jawabnya dengan polos.

Umji merasa bersyukur setidaknya tempat ini aman dan ada pria aneh yang menemaninya. Sambil menikmati banana milk pemberian dari pria aneh itu, Umji terus memperhatikan setiap gerak - gerik pria yang ada di depannya.

KUMPULAN CERPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang