Tom & Jerry Relationship - Darkby

Tawuran

"Mau mampir?" Doyoung menanyai Jeongin sambil membuka pagar rumahnya. Bertepatan dengan seungmin yg turun dari ojek onlinenya.

Jeongin mengantar doyoung pulang saat melihat teman barunya itu sedang menunggu bis di halte dekat sekolah, doyoung sempat menolak ajakan jeongin untuk mengantarnya tapi karna jeongin bilang rumah mereka searah maka dia mengiyakan tawaran jeongin.

Dengan wajah yg terlihat sangat kesal Seungmin berjalan menerobos masuk melewati doyoung dan Jeongin.

"Ey santai dong" Walaupun tersenyum Jeongin menunjukkan protesnya karena di senggol seungmin.

"SORRY" Ucap seungmin ngegas tapi kalem, melirik Jeongin sekilas lalu  melanjutkan langkahnya. Sementara do young hanya menggelengkan kepalanya.

"Kakak lo?" Tanya Jeongin

"Iya je, sorry ya. Emang kadang suka berubah jadi maung gitu"

"Hehehe gapapa kok, kakak lo lucu" Jeongin cengar cengir, "Oh iya besok bareng gue aja?" tawar Jeongin lagi

"Boleh"

"Yaudah gue balik ya. Besok gue whatsapp. Bye"

"Bye je. Ati ati"

🐭

Tante Jihyo punya toko kue yg tak jauh dari komplek perumahannya. Karena ada urusan mendadak Jihyo meminta seungmin untuk menggantikannya menjaga toko.

Cling

Suara lonceng yg di pasang di pintu berbunyi nyaring ketika seungmin masuk ke dalam toko.

"Eh udah dateng min. Naik apa tadi?" Sapa Jihyo yg sedang membereskan barang barangnya.

"Naik ojek online tan" Jawab seungmin mencium tangan jihyo

"Kamu nggak papa kan kalo sekalian nutup toko? Soalnya bentar lagi juga jam tutup toko sih."

"Nggak papa kok tante. Lagian seungmin juga bosen dirumah"

"Nanti tante bawain ayam kesukaan kamu deh"

"Sama es krim sekalian juga boleh kok tante, hehehe"

Jihyo tertawa kecil, "Iya nanti tante bawain, yaudah tante pergi dulu ya. Kamu ati ati"

"Iya, tante juga ati ati"

Waktu terasa cepat berlalu, satu jam sejak peninggalan tantenya seungmin hanya memainkan ponselnya untuk mengusir bosan. Tak ada pelanggan yg datang mungkin karna hari sudah larut.

Cling

Lonceng berbunyi lagi menampilkan pemuda bersurai hitam yg sangat familiar bagi seungmin.

"Selamat datang di ..... " Seungmin tak meneruskan kalimatnya setelah menoleh ke arah orang itu. Senyumnya luntur tergantikan dengan raut muka sebal.

"Tokonya mau tutup" sarkas seungmin

Setelah sedikit terkejut pemuda yg baru datang itu tersenyum miring lalu berjalan mendekati seungmin yg berada di meja kasir.

"Gue tau"

"Sana pulang"

"Gue mau ngambil kue pesenan mamanya chan" Changbin menyodorkan kertas nota ke arah seungmin. Mendengar changbin menyebutkan 'mama chan' dia menjadi sedikit melunak.

Seungmin mengambil cepat kertas itu, memandang changbin tak suka dan segera menyiapkan pesanannya. Agar changbin bisa cepat pergi dari sana.

"Nih. Dua ratus ribu totalnya"

Setelah menerima dua lembar uang ratusan ribu, seungmin mengembalikan nota yg tadi dia dapat dari changbin.

Bukannya pergi changbin malah menyamankan diri bersender pada tembok di meja kasir membuat seungmin heran.