Hwang Hyunjin siapa yang tak mengenalnya? Pemuda tampan yang menjadi seorang selebgram serta mempunyai gelar
'Prince school' disekolah, serta selalu menjadi obrolan para remaja hingga ibu-ibu karena ketampanan'nya yang tidak biasa.Tapi, karena sifat acuhnya serta sikap dingin'nya membuat orang-orang di sekitarnya jadi sedikit sungkan untuk menegurnya sekaligus penasaran disaat bersamaan.
___Walau demikian Hyunjin tidak pernah menegur gadis-gadis yang menyatakan diri mereka sebagai "Prince Hwang lovers" yang selalu memenuhi loker Hyunjin dengan hadiah-hadiah serta sticky note setiap harinya, padahal Hyunjin sama sekali tak membacanya ataupun menerima hadiah-hadiah itu. Melainkan dia memberikannya pada kedua sahabatnya, Minho dan Changbin.
Jika kalian berfikir Hyunjin memiliki kekasih? maka kalian salah! Bukan karena dia tidak laku, tetapi dia tidak suka terlibat dengan sebuah hubungan yang serius.
Hal ini membuat Bunda Hwang merasa miris melihat putra satu-satunya itu tak mau memiliki kekasih, padahal sudah sejak dulu Bunda Hwang ingin melihat sang putra membawa seorang gadis ke rumah dan memperkenalkan pada dirinya kalau dia adalah kekasih Hyunjin.
Dan sampai saat ini Bunda Hwang masih dibuat takut dan was-was kalau nantinya putranya memiliki kelainan menyukai sesama jenis seperti Ayahnya semasa muda dulu.
-🌿🌿🌿-
"Hyunjin pulang~"seru Hyunjin yang terlihat masuk kedalam rumah kemudian berdiri di dekat pintu untuk melepaskan sepatunya dan menyimpan'nya di atas rak sepatu.
Bunda Hwang yang tadinya sedang melamun di ruang tengah sana terperanjat kaget ketika mendengar seruan putranya barusan,
"Kenapa kaget sih Bunda? Bunda sedang melamun?"tanya Hyunjin kemudian duduk di samping Bunda Hwang sembari menuangkan air putih yang memang sengaja diletakan disana kedalam gelasnya untuk kemudian dia teguk habis air putih itu."Hanya memikirkan kenapa putra Bunda belum memiliki seorang kekasih"
Hyunjin hanya diam mendengar penuturan sang Bunda, tak mau balas karena Hyunjin yakin Bundanya sudah tau jawaban apa yang akan dia keluarkan.
"Carilah seorang kekasih Hyunjin-ah, bukankah banyak gadis baik diluaran sana yang siap menjadi kekasihmu?"
"Maafkan aku Bunda, kau tahu kan kalau aku tak menyukai hubungan semacam itu"
"Ya! Lalu sampai kapan putra Bunda sendiri seperti ini? Apa kau akan seperti ini sampai tua?"
"Tidak Bunda...aku hanya-"
"Bunda mohon padamu Hyunjin-ah, carilah seorang kekasih. Bunda hanya ingin melihat seorang gadis sebelum Bunda pergi nantinya"
"Apa maksudmu berkata seperti itu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hardness « Hyunjeong✔
Fanfiction"Kamu itu sudah rebut kebahagiaanku! jadi sekarang terima akibatnya"-Hwang Hyunjin ●Copyright 2020,©Imeldd