"Pilihlah apa saja yang kau inginkan, Aku yang bayar""Apa saja?"
"M'hm, tapi jangan terlalu banyak juga karena kita akan menemui Bunda"
"Arraseo"
"Aku ingin makan ramen terlebih dahulu, kalau mau makan makan saja"
Jeongin menganggukan kepalanya kemudian berjalan menuju tempat dimana banyak sekali minuman dingin di atur dalam lemari minuman dingin.
"Mau membeli apa"suara barusan tidak di balas oleh Jeongin karena dia masih sibuk memikirkan minuman apa yang kira-kira dibelinya.
"Ah aku akan membeli dusu cokelat untukku, dan susu pisang untuk Hyunjin hyung"gumam Jeongin tanpa sadar sembari mengambil dua jenis susu kotak yang baru saja disebutkannya.
"Aku pamit"ujar Jeongin pada orang yang tadi berdiri di sampingnya tanpa menoleh pada orang itu dan berlalu begitu saja, karena yang ada dipikiran Jeongin orang tersebut ingin mengambil minuman disana juga jadinya dia memberikan ruang pada orang itu untuk memilih minuman.
"Hyung-ah~"Seru Jeongin riang kemudian duduk disebelah Hyunjin yang sedang menyeduh ramen'nya
Benarkan?
Mood Jeongin langsung berubah ketika dirinya sudah diberikan Susu cokelat."Cepat sekali, kau tidak membeli cemilan?"
"Aku sedang diet"
"Diet?lalu kenapa Minum susu yang kalorinya banyak"
"Ya! Hyung fikir Jeongin bodoh,Aku juga bisa membaca mana susu yang kalorinya banyak dan mana yang tidak"
"Arraseo, Kau beli dua jenis rasa? dan sejak kapan kau suka rasa pisang?"
"Ini...?"Tanya Jeongin seraya menunjuk susu kotak rasa pisang.
Hyunjin menganggukan kepalanya.
"Untuk Hyung, Hihi"
"Aku tidak sedang mood minum susu, lagipula mana nyambung dengan aku yang makan ramen"
"Tapi aku sudah mengambilnya untuk hyung, Jadi tidak ada penolakan"
"Arra-arra, Aku akan meminumnya"
"Cepatlah makan ramen'mu itu Hyung~Bunda pasti sedang menunggu kita dicafe, lagipula aku belum di rias menjadi Jeona"
"Ya! Jangan menyebut nama Jeona sembarangan, bisa saja ada yang mendengarkan pembicaraan kita"Cegah Hyunjin
"Baiklah...Hyung taku–"
"Apa maksudmu Hyunjin?"
Deg
Suara itu...
Hyunjin lantas memutar tubuhnya untuk melihat siapa yang barusan berbicara padanya dengan suara dingin itu, dan ketika melihat siapa yang ada didepannya Hyunjin langsung membelalakan matanya begitu juga dengan Jeongin.
"Jelaskan apa maksud dari ucapan I.n barusan?"
"Uhm..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Hardness « Hyunjeong✔
Hayran Kurgu"Kamu itu sudah rebut kebahagiaanku! jadi sekarang terima akibatnya"-Hwang Hyunjin ●Copyright 2020,©Imeldd