Hem........
Akhirnya penantian ku selama satu bulan telah berakhir. Aku akan bertemu Reno kekasihku di bandara. Aku tak mau mengecewakannya, aku akan berpenampilan sangat cantik dihadapannya.
Aku sudah memesan grab car supaya Reno tak usah memikirkan lagi untuk bisa pulang. Rasanya aku sudah mempersiapkan dengan sangat baik untuk kepulangannya. Aku kira aku sudah sangat pantas jadi istri yang baik.
*******
Sulit sekali mencari orang di keramaian. Tapi aku bisa mengenalinya dengan tubuhnya yang cukup tinggi dan kulit yang sangat putih.
Disaat mataku melirik kesana kesini. Tiba-tiba seseorang menutup mataku.
Tentu aku sangat terkejut, aku berbalik arah sambil melepaskan tangan yang menutupi mataku.
"Hey Talita"
Awalnya aku kira itu Reno ternyata Sora sahabatku. Aku sangat terkejut akan kepulangannya. Ini sungguh sangat lama kita berpisah. aku senang akhirnya dia pulang dari Bandung setelah menyelesaikan S2 nya.Kami saling berpelukan melepas rindu..
"Sora kok kamu gak bilang sih udah mau balik ke Jakarta...terus kenapa setiap aku chat kamu gak pernah bales" tanya ku nada kesal.
"Iya tal maafin aku, boro-boro kamu orang tua juga udah jarang aku hubungi"
"Aku iri tau sama kamu, masa kamu udah lulus lagi sih...lah aku S1 aja gak kelar-kelar"
" Sabar Talita...kamu hanya kurang absen aja" ledeknya
"Lagian kamu gak lulus karena sempet punya masalah kan sama keluarga kamu, ya wajarlah"
"Dan sekarang aku seneng banget bisa ketemu kamu Tal, kamu ngak pernah peda ya. Tetep gini aja. Penampilan kamu yang gak karuan. Haha..." Ucapnya sambil tertawa.
"Sebenarnya kamu nunggu siapa sih ke bandara?" Tanya Sora
"Aku nunggu Reno, dia baru menyelesaikan proyeknya, tapi kok aneh ya dia belum juga nongol" melirik ke setiap wajah orang yang keluar dari pintu.
"Tal, maaf ya aku pergi duluan. Pokoknya tar aku telepon kamu oke" ucapnya sambil pergi terburu-buru.
Aku menunggu Reno sampai sore bahkan dia belum sampai juga.
Aku coba hubungi tapi telponnya gak aktif. Aku sedikit khawatir padanya.Apakah dia baik baik saja, gak aku gak boleh cemas dia pasti baik- baik saja.
*******
Tiba- tiba ada keramaian di bandara, orang-orang terlihat cemas. Aku ikut penasaran apa yang sebenarnya terjadi.
Aku mencoba bertanya pada salah satu petugas tentang apa yang tengah terjadi disana. Sedikit penjelasan dari petugas aku sangat kaget dan histeris.
Tiba-tiba badanku lemas. Gak mungkin ini terjadi, pasti ini mimpi.
Reno pasti baik- baik saja, bagaimana kalo dia mati. Gimana hidupku. Bagaimana ....Aku menangis tak karuan, mencoba mencari informasi tentang pesawat yang di tumpangi Reno.
Aku mencoba tetap tegak walau badanku sangat lemas.
Ya Tuhan...
Kenapa ini...
Kenapa kau ambil kebahagiaan ku....
Kau ambil cinta ...
Kau ambil hidupku..
*******
Mataku berkunang-kunang. Entah ada dimana aku sekarang. Ternyata ini rumah sakit, kulihat ada sahabatku sora disampingku, yang terlihat khawatir kepadaku.
Aku memeluk erat Sora, sedikitnya meringankan kenyataan yang akan aku hadapi.
Dia juga memegang erat tubuhku mengusap punggungku sebagai penyemangat untuk ku bisa melewati semuanya.
Disitulah aku menangis sekeras- kerasnya. Bagaimana tidak hidupku ada padanya, cintaku, mimpiku, tujuanku ,dan alasan aku hidup.
Aku meminta Sora mencari informasi lagi tentang Reno. Aku berharap ada keajaiban. Aku akan menginap beberapa hari di rumah sakit, aku di vonis sakit lambung yang sudah kronis.
Mungkin aku tak memperhatikan makanku selama ini.
********
Beberapa mayat pesawat tidak dikenali, seminggu ini tak ada informasi tentang penemuan Reno. Itu membuatku sangat sedih.
Aku merasa aku benar-benar akan gila. Aku bahkan tak bisa melihat jasadnya untuk terakhir kalinya.
Maafkan aku Reno, aku belum mengucapkan terimakasih atas cinta yang kau beri.
Aku menyesal telah membiarkanmu cepat pulang, andai saja saat itu aku tak menyuruhmu pulang hari itu,
Kamu pasti masih hidup dan sekarang duduk disamping ku lalu menasihati untuk jangan lupa memperhatikan makan.
********
Hari-hariku penuh kesedihan hari itu.
Aku berusaha untuk semangat hidup tapi aku tetap larut dalam kesedihan memikirkan kepergian Reno.......
Dering telepon
HP ku berdering tapi entah kenapa aku sangat malas membuka HP itu...
Alangkah kagetnya ketika yang menelpon adalah Reno kekasihku.........🌸🌸🌸🌸🌸
#next😉
![](https://img.wattpad.com/cover/203663138-288-k230282.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
TALITA [Lewat Dirimu Aku Menemukan Syurga]✅
Fiksi Remaja[LENGKAP]Rencana tuhan tak ada yang tahu. begitu pula kisah rumitnya hidupku, seakan buku itu menjadi awal hijrahku dari gelapnya hati dan jiwaku. lalu siapa orang yang Allah libatkan dalam penemuan hidayah untukku. Misterius dan aneh. Aku hanya bis...