Rumah no. 13 (Tony X Sejin)

817 56 0
                                    

.

.

.

Karena pasangan Tony-Sejin ini adalah yang terakhir membeli rumah disini jadi mereka tidak bisa lagi memilih mau rumah yang mana. Jadilah mereka menempati rumah no. 13 ini, satu-satunya yang masih tersisa.





Jadi ceritanya Yu Jing Tian ini sengaja datang ke Korea untuk mencari pasangan hidup karena lelah menjomblo dan lamas pacaran. Percuma aja pacaran paling juga akhir-akhirnya putus mending langsung menikah, begitu katanya.

Padahal namja yang akrab dipanggil Tony ini masih muda loh, usianya masih belasan. Kenapa juga ngebet nikah ya 😌

Malam itu Tony sudah berpikir untuk membeli tiket pulang karena tidak menemukan seseorang yang pas yang bisa langsung dinikahinya. Iyalah, dipikirnya semudah itu apa mencari istri di jalanan?










Disaat yang bersamaan Sejin berkeliaran di tengah ramainya kota seorang diri, menempatkan dirinya dibawah guyuran air hujan yang turun dengan sangat deras malam itu. 






Sejin baru saja putus dari pacarnya. Mereka break up on good terms. Sejin yang mutusin dengan senyuman disertai tepukan memberi semangat pada bahu mantan barunya.

Namun baru dua langkah ia meninggalkan gedung apartemen penuh kenangan itu tangisannya pecah tak terbendung. Beruntung malam itu hujan.

Tubuh Sejin menggigil kedinginan, kepalanya pusing karena terlalu banyak menangis. Akhirnya Sejin memutuskan untuk masuk ke sebuah minimarket, membeli selembar handuk dan segelas cokelat panas. Ia duduk di kursi yang disediakan di depan minimarket tersebut dan mengeringkan tubuhnya sambil sesekali menyeduh cokelat panas.

Di meja yang lain Tony tengah sibuk mencari tiket untuk kembali ke Kanada secepatnya. Tidak ada yang tersisa, paling awal adalah untuk empat hari lagi. Sepertinya Tony memang belum diizinkan untuk pulang. Ya, karena jodohnya ada disini.




"Mammy?"

Sejin yang tengah melamun diatas tempat tidurnya tersentak kaget.

"Mammy ngalamunin apa sih? Masih gamon ya dari si kayu itu?" selidik Tony curiga.

"Pappy apaan sih?! Sekarang ini di hati mammy cuma ada pappy seorang pokoknya. Gaada yang lainnya, apalagi si kayu tengil itu."

Tony naik ke atas ranjang dan mendekati istrinya, sebuah smirk tercetak jelas di bibirnya.

Sejin paham, ia tau persis apa yang suaminya inginkan. Bahkan sebelum menikahpun Sejin sudah punya banyak pengalaman dalam hal yang seperti ini. Salahkan mantannya yang mesum tingkat dewa itu hingga merusak kepolosan Sejin sejak masih berseragam sekolah.

"Mammy... dua ronde malam ini ya?"

Sejin mengangguk dan Tony langsung melompat riang turun dari ranjang untuk melepas sendiri pakaiannya.

Disaat seperti ini bagaimana Sejin tidak teringat akan mantannya itu?

Suaminya entah memang tidak mengerti atau terlalu polos tapi selalu saja melepaskan sendiri pakaiannya dan meminta Sejin melakukan hal yang sama, kemudian tanpa foreplay terlebih dahulu langsung masuk ke inti. Sejin kan kurang puas jadinya.

Berbeda sekali dengan sang mantan yang selalu melakukannya perlahan, memulai dari rangsangan-rangsangan kecil hingga libido keduanya memuncak barulah masuk ke permainan inti.

Buru-buru Sejin menggelengkan kepalanya.

Tidak

Ia sudah menikah dan tidak boleh memikirkan orang itu lagi. Apalagi membandingkan dengan suaminya.

Lagipula orang itu juga sudah berkeluarga dan akan segera menjadi ayah.

"Mammy?"

"Ah iya, sebentar..."

Sejin membuka laci nakas di samping ranjangnya dan meraih kotak alat kontrasepsi berwarna hitam di dalamnya.

"Tinggal satu, Py..."

"Oke satu pakai itu satu ditelan mammy?" tawar Tony yang tetap ingin dua ronde untuk malam ini.

Dua ronde bukan apa-apa untuk Sejin, dengan mantannya ia biasa lebih dari lima.

Eh

Kan, lagi lagi teringat orang itu.

Sejin menghembuskan nafas kasar dan mendekati suaminya yang sudah dalam keadaan full naked.

"Oke dua ronde, tapi mammy boleh minta sesuatu?"

"Sure!"

"Pappy yang bukain baju mammy..."




🐑🐑🐑


Mohon maaf tadi uda publish tapi ternyata kepotong dan ilang
Jadilah ngetik ulang, eh tapi jadi berubah ceritanya

PENGANTIN BARU PDX CRACK PAIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang