Chapter 11

1.2K 236 3
                                    

"Hyung..." rengek Doyoung pada Yoshinori

"Doyoung-ah, kita tak bisa berbuat apa-apa..." seru Jihoon

"Saat semua ini selesai kita akan kembali lagi membawa Raesung" ucap Yoonbin

Semua menganguk menenangkan Doyoung.

Setelah sebuah kepahitan datang dengan korban Choi Raesung, mereka benar-benar sangat terpukul, tak pernah mereka fikir bahwa ini semua akan terjadi. Ini adalah pukulan terberat bagi mereka.

Setelah Yoshinori menutup tubuh Raesung dengan Mantel milik Yoonbin, mereka memutuskan untuk pergi mencari sesuatu ataupun teman-teman mereka yang lain. Bukan berarti mereka tega meninggalkan Raesung sendirian, tapi mereka harus melakukan itu, mencoba mencari bantuan.

"Jihoon?" panggil Yoonbin

"Ya?"

"Kau menemukan memo itu? Maksudku kode untuk membuka ruang bawah tanah, pesan itu bilang bahwa ruang bawah tanah aman bukan?" Tanya Yoonbin

"A-ah— I-itu, aku tidak menemukannya, lagipula aku tak tahu apakah itu benar atau tidak" ucap Jihoon

"Kita tak akan tahu jika tak mencobanya" sahut Yoshinori

Jihoon menatap Yoshinori gugup.

"Ba-bagaimana jika itu tipuan? A-aku takut, aku takut terjadi hal buruk..." lirih Jihoon. "Lagipula aku tak peduli, jika kita tak ke ruang bawah tanah pun, aku yakin kita semua akan selamat" tegas Jihoon

"Maaf, aku hanya takut itu sebuah tipuan, dalam keadaan seperti ini pasti itu adalah sebuah tak-tik kan? Bisa saja" panik Jihoon "Mianhae..." lirihnya

Yoonbin dan Yoshinori beserta Doyoung menatap Jihoon iba. Ya, mereka mengerti ketakutan Jihoon, apalagi setelah kejadian Raesung tadi.

"Gwenchana Jihoon-ah, kita akan tetap bersama..." ucap Yoshinori

"Hyung sebentar, Hp-ku ketinggalan didapur" ucap Doyoung

Dengan kecakatan Doyoung segera berlari kearah dapur.

Namun, saat sampai dapur Hal menyeramkan terjadi.

"HYUNG...!" Teriak Doyoung dari arah dapur.

Yoshinori, Jihoon dan Yoonbin segera berlari menemui Maknae mereka di dapur.

Mereka menemukan Doyoung tengah mematung.

Namun.

Sama.

Mereka sangat terkejut dengan pemandangan yang mereka lihat.

Mereka berlari melewati Doyoung yang tengah mematung ditempatnya.

"Mayat Raesung tak ada..." lirih Yoonbin

Ya.

Mayat Choi Raesung sudah tak ada ditempatnya, ditempat mereka meninggalkannya dan menutupinya dengan mantel milik Yoonbin, bahkan mantel milik Yoonbin pun sudah tak ada sama sekali.

Seketika bulu kuduk mereka merinding, ada apa dengan semua ini, apa mungkin Raesung hidup lagi?

Tapi jelas-jelas Raesung sudah tiada, Nafas, Nadi dan detak Jantungnya pun sudah tak terasa lagi, bahkan suhu tubuhnya pun semakin dingin dan terlihat pucat.

Entahlah, mereka sibuk dengan fikiran masing masing.

Hingga tanpa sadar mereka lengah menjaga Maknae mereka.

Jihoon menoleh kebelakang tempat Doyoung mematung.

"Doyoung?" gumam Jihoon "DOYOUNG-AH??!!!" Teriaknya


- S & S -

Jeongwoo menatap Jaehyuk yang berada di depannya dengan tatapan yang panik, Jujur saja ia sedang menyembunyikan sesuatu —mungkin.

Jeongwoo menghela nafas pasrah.

"Tidak Hyung, aku daritadi bersama haruto..." jawab Jeongwoo "aku tak melihat Junghwan, bahkan kami terkurung dikamar mandi" jelasnya sambil menunjuk haruto dengan dagunya.

"Apa Junghwan hilang H-hyung?" tanya Jeongwoo.

Jaehyuk melihat Jeongwoo aneh, seperti panik, pasalnya Jeongwoo bertanya sambil menggigit bibir bawahnya.

"Entahlah, aku juga tidak tahu, aku hanya bertanya" balas Jaehyuk

Haruto dan Jeongwoo mengangguk mengerti.

"Sekarang kita akan kemana?" tanya Haruto.

"Kita ke lantai atas..." sahut Jaehyuk.

"Kita cari celah untuk keluar" lanjutnya.

Jaehyuk sangat optimis, hingga ia lupa sebagai yang tertua diantara mereka tak mengerti situasi dan sebuah perhitungan, bagaimana jika di lantai dua sangat menyeramkan?

Lagi-lagi, Jaehyuk menatap Jeongwoo penasaran, ia tak tahu kenapa perasaannya menyebut Jeongwoo jahat.

Saat matanya menatap Jeongwoo, Jaehyuk melihat Jeongwoo tak seperti biasanya, sekarang Jeongwoo terlihat aneh, lebih panik bahkan jadi penakut, sekarang saja bahkan Jeongwoo sedang menutup matanya dan memegang erat ujung lengan Hoodie pink yang Dia pakai.

"Kenapa kau terus menatap Jeongwoo, Hyung?" tanya Haruto datar memecah keheningan semuanya.


- S & S -

©Rubbybin

S : SEE & SILENT [TREASURE 13]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang