🎬V. Terungkap

5 1 0
                                    

"Kamu hanya mengenal aku dari orang lain, bukan dari hatimu sendiri"

~Dewa anggara~

mulmed itu Bumi putra angkasa & mars putra angkasa 💕👆

Kantin SMA harbang sudah ramai dengan siswa yang sedang mengisi kekosongan perut mereka, karna stres yang timbul akibat terlalu penat berfikir.

Venus dan fina berjalan memasuki kantin, yang pertama venus cari adalah kedua kakaknya, dan saat venus menemukanya ternyata mereka sedang bersama dewa cs, sungguh venus sangat geram, mana katanya mars yang akan melindunginya, dia malah berteman dengan orang yang sudah membuatnya di hukum, ini tidak benar.

"Ikut aku fin" fina yang di tarik venuspun hanya pasrah.

Venus berjalan dengan cepat ke arah meja yang di sana ada seorang yang paling ia benci dan ke dua kakaknya yang,ah sudah lah intinya sekarang venus ingin mengamuk.

"Bang!" panggil venus untuk ke dua kakaknya, bukan, lebih tepatnya membentak bumi dan mars.

"Venus, mau makan" tanya bumi, sungguh bumi adalah orang yang tidak peka padahal saat ini venus sudah menunjukan wajah marahnya.

"Ada yang salah ven" Syukur mars peka, tapi tetap saja ia tak tau apa kesalahan nya, oh tuhan hukum kedua kakaknya sekarang juga.

"Dia" tunjuk venus, dan arah dari jari telunjuk venus adalah laki laki yang sedang duduk memainkan game di ponselnya.

Sontak dewa langsung berdiri dan melihat ke arah venus.

"Baru kemaren gue ingeten buat lo diem, tapi sekarang lo tiba tiba dateng bilang kalo gue salah sahabatan sama bumi dan mars"

Sungguh venus geram, venus melirik ke arah mars biasanya mars akan langsung menghajar orang yang menyakitinya, tapi sekarang apa, apa dia sudah pindah haluan.

"Jawab! " bentak dewa.

"Udah udah, jangan ribut" itu suara bumi.

"Kalian duduk dulu biar adem ayem ya" Pinta mars, akhirnya venus pun mengalah dan duduk di samping mars di ikuti fina yang dari tadi hanya diam melihat ke arah mereka.

"Nah danu, ciko, akmam, alan dan lo dewa" ucap bumi sambil mengabsen satu persatu dari dewa cs.
"Ini venus adek gue" ungkap bumi.

"Serius lo" itu suara yang pertama venus dengar setelah bumi mengumumkan statusnya, dan suara itu berasal dari laki laki yang super galak tapi manis, apa manis? Tidak tidak, otak venus pasti sedang blank.

"Pantes pas liat dia gue ke gak asing sama muka dia" kata akmam.

"Ternyata adeknya si bumi sama mars toh" lanjut alan.

"Ven, mereka itu temen kamu dulu, inget gak pas sebelum kamu di pindah ke london sama ayah" Jelas bumi, venus berfikir sebentar dan seukir senyuman berhasil tercipta di bibirnya.

"Akmam, alan yang dulu sukanya pake baju kembaran sama venus ya" Semua yang ada di sana pun tertawa setelah mendengar ucapan venus.

"Yang di inget bagian itu doang sih, kalo gitu mah mending gak usah di inget" semua orang makin tertawa mendengar ungkapan alan.

"Kalo gue lo inget apa" kini tanya laki laki yang mempunyai lesung di pipinya ikut bertanya.

"Bang danu yang sukanya ngasih bando ke venus kan" laki laki yang bernama danupun mengangguk.

"Bang ciko yang suka beliin venus ice criem" laki laki dengan tubuh tinggi itu pun mengangguk.

"Venus sih gak inget dia" ucap venus saat melirik ke arah dewa.

"Gue juga gak pengin di inget sama cewe yang sukanya jaipongan di kamar sendirian" kata dewa.

"Dia inget aku suka dance" batin venus

✏✏✏
Jam pelajaran sudah mulai di kelas X IPA A, kelas ini adalah kelas unggulan, namun jika yang ada di fikiran kalian kelas unggulan adalah kelas dengan siswa paling tertib, salah besar.

Contohnya akmam dan alan yang sedang membuat gaduh, ada elina yang sibuk berdandan di saat bu rina sedang menjelaskan tentang seni tari, dan juga venus, Ahh venus hanya diam sambil memperhatikan bu rina, jujur venus sangan menyukai bab ini.

Dia ingin menari.
Venus ingin menggerakan tanganya.
Menggerakan kakinya.
Menggerakan jiwanya.

Namun venus tak bisa, trauma akan kejadian 1 tahun yang lalu sudah membuatnya harus berhenti menari, kejadian yang membuat orang tua venus melarang anaknya mengikuti seni tari, dan akhirnya venus hanya menjadi penari kamar saja.

Bahkan sampai sekarang venus tidak tau apa alasannya, tapi venus yakin suatu saat nanti semua akan terungkap tunggu saja.

✏✏✏
Hay guys, di bawah itu ada logo bintang tolong di pencet ya, sorry banget nih guys aku lama gak updet, beneran deh tugas kuliah numpuk banyak, jadi gak sempet nulis, maafkan author ini ya.....

The Perfect Boy (Jungkook Bts) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang