I Will...

5.Pulang bareng?

Kringgg...

Bel pulang berbunyi,semua murid membereskan buku pelajaran dan tetap duduk tenang di tempat masing-masing,sambil menunggu suara do'a dari speaker,semua murid ada yang mengobrol dengan teman-temannya seperti merencanakan untuk belajar bersama,pergi keluar pada hari minggu,ngegosip dan masih banyak lagi.

Setelah mendengar suara dari speaker semua murid langsung diam dan mulai berdoa,kemudian setelah selesai do'a semua murid berhamburan keluar.Mata Verra terus mencari-cari seorang cowok coolcas itu tapi sepertinya dia masih berada di ruang musik.

Ihh kok gue jadi cari-cari tuh cowok,batin Verra

Verra berjalan dengan dua sahabatnya itu,padahal ia tidak pernah mengatakan bahwa mereka sahabat,tapi Verra menganggap mereka adalah sahabatnya.

"Oh ya Ra,lo pulang sama siapa?",tanya Alya

"Gatau deh gue juga belum telpon papa gue",jawab Verra sambil mengambil handphonenya di saku rok nya,guna menelpon papanya

"Yaudah telpon dulu aja Ra",ucap Alya

Setelah sudah berada di depan gerbang sekolah,Verra mulai membuka aplikasi telpon.

Papa😘 is calling...

"Ra,gue duluan ya udah dijemput soalnya",pamit Salsa kepada Verra sambil melambaikan tangan

"Eh iya sa,hati-hati",jawab Verra sambil membalas lambaian tangan Salsa

Akhirnya papanya Verra mengangkat telpon Verra

"Iya,ada apa nak?"

"Aku pulang dijemput papa ato naik taxi online?"

"Ohh iya papa sampek lupa,kamu naik taxi ya...papa lagi sibuk banget hari ini maaf ya nak"

"Ohh yaudah dehh pa gapapa"

"Yaudah papa matiin ya
Assalamualaikum,hati-hati ya nak"

"Iya pa,Waalaikumsalam"

Akhirnya Verra terpaksa harus naik taxi online,ia membuka aplikasi pada saat mau menekan tombol pesan.Tiba-tiba ada suara sepeda motor dari arah belakang Verra,Verra langsung menoleh mencari sumber suara tersebut dan akhirnya suara motor itu punya Verrel si bocah coolcas itu.

Pas banget nih,batin Verra

"Verrel,berhenti dulu!!!",teriak Verra

Akhirnya Verrel pun berhenti di samping Verra pas.

"Ada apa?",tanya Verrel kepada Verra dengan muka datarnya

"Jadi gini gue hari ini gak dijemput,terus gue disuruh pesen taxi online sama bokap gue.Gue males nunggu lama keburu laper",ucap Verra

"Terus hubungannya sama gue apa?",tanya Verrel kembali sambil menaikkan alisnya

"Makannya kalo ada orang ngomong di dengerin dulu jan main potong aja",balas Verra sedikit kesal

"Hm terus kenapa ini?",tanya Verrel kembali juga sedikit semakin kesal

"Gue bareng sama lo boleh gak?",tanya Verra dengan wajah yang sedikit memelas

"Hm",balas Verrel dengan wajah yang masih datar

"Ihh yang bener,hm itu boleh apa enggak?",tanya Verra semakin kesal pada Verrel

"Iya",jawab Verrel dengan singkat

Verra sangat senang dan mulai menaiki motor dengan menggunakan helm yang diberikan Verrel kepadanya,Verra sudah siap.Verrel segera melajukan motornya.

"Siapa sih tuh cewek,ganjen banget sama cowok...liat aja nanti",ucap salah satu cewek disana yang sedang memantau gerak-gerik Verra dan Verrel

Sedari tadi mereka hanya diam saja di atas motor sambil bergelut dalam pikirannya masing-masing.Akhirnya Verrel membuka mulut untuk bertanya.

"Rumah lo dimana?",tanya Verrel dingin

"Nanti gue kasih tau,soalnya gue juga lupa nama alamatnya",balas Verra

Verrel hanya mengangguk tanda kalau dia mengerti.Setelah kurang lebih 10 menit dijalan,akhirnya mereka sampai di depan gerbang rumah yang sangat besar dan mewah bercat putih yang membuat rumah itu semakin berkesan elegan.Verra turun dari motor Verrel,melepaskan helm dan memberikannya kepada Verrel.

"Makasih ya rel,btw gamau masuk dulu?",tanya Verra dengan tersenyum

"Enggak",jawab Verrel singkat

"Yaudah deh,lo hati-hati pulangnya.mMakasih ya udah mau anterin gue pulang",ucap Verra sambil tersenyum kembali

Hm,hanya itu yang dijawab Verrel

Verra pun membuka pintu dengan mengucap salam

"Assalamualaikum,ma Verra pulang",ucap Verra sambil melepas sepatunya dan menaruh di rak sepatu

"Ehh anak mama yang cantik ini udah pulang,oh iya tadi dianter siapa hayyo?",tanya Citra kepada Verra

"Apaansih ma,orang itu cuma temen Verra",jawab Verra dengan sedikit malu-malu

"Temen atau temen?,ganteng juga ya temen kamu",goda Citra kepada Verra sambil tertawa sedikit karena melihat Verra yang malu-malu

"Mama ihh suka gitu",balas Verra sedikit cemberut

Citra hanya tertawa,setelah itu Verra menaiki tangga untuk menuju kamarnya.Setelah membuka pintu Verra langsung membuang tas secara tidak beraturan dan ia langsung menghempaskan badannya ke kasur tanpa melepas baju seragamnya.Lalu ia mengambil handphonenya untuk melihat pesan,karena sangat banyak pesan yang sedari tadi tidak ia buka.

Salsaap_ start to following you
Al.yaaa start to following you

Veraa yang melihat itu langsung menerima,disaat ia membuka aplikasi Line,ia sangat kaget karena melihat 1 nama telah menambahkan Verra sebagai temannya.

Vrrl.as menambahkan anda sebagai teman

"Lah?kok aneh?ngapain dia nambahin gue jadi teman?lah dia tau darimana line gue?",tanya Verra sendiri yang sedang bingung

Wahh ada topik buat bicara nih,batin Verra

~