32.Cemburu

17 5 1
                                    

Don't forget too vote guyss👌,karena vote sangat berharga bagiku terimakasih guys😊...happy reading guys🙌✨.

****

Verra dan ketiga temannya itu sedang berbincang ria di kelas mereka karena saat ini jam kosong.Mereka terkadang membicarakan hal-hal apa yang disukai oleh mereka.Saat ini mereka berada di tempat duduk Alya dan Salsa.


“Guys,gue mau tanya nih?”,ucap Keysa

“Tanya apaan dah?gitu amat mukanya”,tanya Verra penasaran

“Verrel udah punya pacar belom?”,tanya Keysa dan seketika pertanyaan Keysa membuat Verra terdiam.Wajah Verra seketika berubah menjadi sangat murung,entah mengapa ada rasa tidak suka ketika Keysa bertanya tentang hal itu.

“Enggak kok Key,kenapa?”,jawab Salsa cepat dan ia lupa bahwa Verra menyukai Verrel.Dengan sigap Alya menginjak kaki Salsa pelan,agar Salsa sadar bahwa jawabannya membuat Verra semakin murung.

“Nggak papa tanya aja”,balas Keysa dengan tersenyum,sepertinya ia sedang memikirkan bagaimana caranya untuk mendekati Verrel.Dan mungkin ini peluangnya untuk move on.

“Kesambet apaan lo tiba-tiba tanya tentang Verrel,Key?”,tanya Alya dan Verra masih saja terdiam sambio menunduk

“Kayaknya gue mulai suka deh sama dia,dia menarik”,jawab Keysa sambil tersenyum

Deg

Seketika Verra mendongakkan kepalanya dan menatap Keysa kaget.Baru saja ia akan berusaha mendapatkan hati Verrel,tapi ada saja halangannya.Keysa yang tersadar ditatap oleh Verra,ia pun bertanya.

“Ra,lo kenapa?apa gue ada salah ngomong?”,tanya Keysa

“Eh enggak kok,gue kaget aja ternyata lo bisa suka Verrel si coolcas berjalan”,ucap Verra sambil tersenyum terpaksa

“Gue juga nggak tau,pertama kali liat dia gue langsung suka sama dia”,balas Keysa.Alya dan Salsa hanya mampu diam dan mereka cukup mengerti bagaimana perasaan Verra saat ini.

“Emm kalo gitu gue ke kamar mandi dulu ya udah kebelet ini”,ucap Verra berbohong,ia sudah tidak tahan dengan ucapan Keysa mengenai Verrel

“Oke”,ucap Keysa

Verra yang sedari tadi menahan air matanya,ia memasuki kamar mandi dan menangis di dalam sana.Ia tidak tahu mengapa ia sangat cengeng bahkan hanya karena ia mendengar Keysa menyukai Verrel.

Tapi itu sangat menyakitkan bagi Verra.Disana ada yang mendengarkan suara tangisan Verra,yaitu Siska.Tiba-tiba saja Verra keluar dan berjalan ke arah wastafel,ia masih tidak sadar bahwa disana ada Siska yang sedang memperhatikannya.

“Lo nangis Ra?”,tanya Siska yang membuat Verra seketika menoleh

“Eh Siska,ah enggak gue lagi kelilipan tadi”,jawab Verra berbohong

“Nggak usah bohong deh,gue tadi denger lo nangis sesegukan tuh”,ucap Siska sambil tersenyum jahil.Verra hanya merespon dengan tersenyum dan meninggalkan Siska yang masih setia menatapnya.

Gue tahu apa yang lo rasain Ra,tapi gue juga nggak akan nyerah

****

“Ra,lo ke kantin nggak?”,tanya Alya dan Verra membalas dengan menggeleng.Alya tahu betul mengapa Verra seperti ini,karena ucapan Keysa tadi yang membuat Verra badmood.Selama berteman dengan Verra beberapa bulan Alya tahu betul karakter Verra.

I Will...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang