Saat ini aku tidak lagi sedang merindukanmu. Namun entah mengapa semua beban seakan tertuju padamu. Aku berhak menerima bahagiaku dengan apapun yang kumiliki saat ini. Tapi kenangan indah selalu saja hinggap dalam diam dan tenang dan terkadang terlintas di benakku ini.
Aku sudah berusaha dengan sangat keras agar tidak lagi memperlibatkanmu dalam segala hal di keseharianku. Namun semua itu butuh perjuangan yang berat demi mencapai titik akhir seperti itu. Kau tau aku ini orang yang cukup susah dalam hal bertemu sesuatu yang baru. Seperti sudah sangat nyaman dengan apa yang telah ku lakukan selama aku mengenalmu.
Hidup ini sungguh singkat bila yang kau tau hanya melakukan hal itu itu saja. Kau sangat tau, dalam hal makanan pun aku sudah biasa sekali untuk tidak memakan makanan yang sama untuk setiap hari. Aku tipe orang yang sangat pemilih sekali. Tidak heran ketika aku ingin mencoba sesuatu yang baru untuk mengetahui seperti apa rasa dan makna dibalik semua itu.
Jenuh pasti menghampiri setiap hal. Entah dalam waktu dekat atau yang cukup lama, kau sendiri pasti merasakannya. Seperti aku pada semua hal yang bukan aku sama sekali. Kerinduan akan sesuatu yang sudah melekat pada keseharianku lah yang memaksa keinginan akan mencoba hal baru itu terkadang merusak pikiranku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terima kasih, Cinta.
PoetrySedikit bait puisi per empat paragraf tentang kenangan yang telah menjadikan kau dan aku seperti saat ini. Kenangan saat dimana kau dan aku masih menjadi kita.
