Hari senin.Jangmi dan jongho udah siap siap buat kelapangan upacara.Tapi di tengah jalan tiba tiba aja ada yang mengahadang jalan mereka berdua.
"Bang wooyoung,kenapa bang?",-jongho
"Gua mau ngomong sama jangmi.Berdua doang",-wooyoung,jongho mengangguk paham lalu pandangannya beralih pada jangmi.
"Gua gamau",-jangmi
"Tapi gua mau ngomong dulu sama lo sebentar aja",-wooyoung
"Gua bilang gua gamau",-kekeh jangmi
"Ayo jong",-lanjutnya sambil menggandeng pergelangan tangan jongho lalu pergi gitu aja ninggalin wooyoung sendirian.
Jongho mengedikan bahunya sambil natap wooyoung."duluan bang",-ucapnya sebelum benar benar pergi.Wooyoung cuma mengangguk sambil menatap punggung mereka berdua yang mulai menjauh.
---
Istirahat tiba,Seperti anak anak lainnya jangmi dan jongho otw kantin buat ngisi perut mereka.
Sampe nya di kantin jangmi sama jongho duduk bareng gengan hongjoong seperti biasa namun ada yang kurang.Wooyoung,yups cowo itu ga ikut kumpul sama gengnya sekarang katanya sih dia lagi jagain pacar barunya.Siapa lagi kalo bukan hyerin,dan berita itu semua sukses bikin jangmi kehilangan nafsu makannya.
Gatau kenapa tiba tiba aja jangmi mendadak badmood seperti ini.Apa iya dia cemburu? Apa bener kata yeosang?kalo jangmi sebenernya suka sama wooyoung.Jangmi belum paham sama persaannya sendiri ntah dia suka atau engga sama wooyoung.
Jangmi tiba tiba aja berdiri di saat yang lainnya mulai makan makananya.
"Mau kemana lo?",-tanya hongjoong
"Ke toilet bentar",-jawab jangmi singkat sambil mulai melangkahkan kakinya tapi ditahan gitu aja sama san.
Jangmi manautkan alisnya tanpa melirik ke san
"Cepetan balik lagi.Lo sama sekali belum nyentuh makanan lo",-san.Jangmi membalikan badannya dan menatap san.Jangmi mengangguk pelan "iya",- setelah mengatakan itu jangmi melanjutkan perjalanannya ke toilet.
Tujuan jangmi sebenernya bukan ke toilet,tapi gatau kemana.Jangmi cuma pengen sendiri dulu sekarang,dia cuma pengen menyakinkan dirinya sendiri,ada apa sebenernya sama perasaanya.Kenapa akhir akhir ini jangmi sering ngerasa sesak di dadanya kalau teringat tentang wooyoung,dan kejadian waktu hari itu.
Jangmi menaiki tangga terakhir sekolahnya dan membuka pintu untuk menuju atap sekolah kemudian dia berjalan hingga dinding pembatas.angin yang berhembus diatas sini cukup kencang membuat rambut jangmi yang kebetulan dia urai beterbangan kesana kemari.Tidak ada niatan jangmi untuk membenarkannya,gadis itu hanya menarik nafasnya dalam dalam lalu membuangnya seperti itu lagi dan lagi sampai perasaannya mulai menenang jangmi memejamkan kedua matanya merasakan setiap hembusan angin yang menerpa wajah putihnya.
Jangmi membuka kedua matanya perlahan ketika ada tangan yang berusahan menyelipkan anak rambutnya kebelakang telinganya.
"Sendirian aja neng",-jangmi menatap orang yang kini berada di sampingnya.
"Ngapain lo disini?ngintilin gua ya?!",-sarkas jangmi
"Gausah geer dulu.Ini atap sekolah bukan atap rumah lo",-jangmi diam tidak menjawab,di mengalihkan pandangannya ke depan lagi mengabaikan orang yang sekarang mulai menatapnya.
"Kenapa lo kabur? Bukannya makan juga",-
"Gua ga kabur wooyoung..Gua cuma pengen sendiri",-ucap jangmi pelan
KAMU SEDANG MEMBACA
HOME||jung wooyoung [ateez]
Fanfiction"gua udah muak sama sikaplo! Gua mau pergi",- "ga.Gaboleh",- "kenapa?",- "karna rumah gaakan pernah ninggalin pemiliknya",-