Tawaran dari Daffa untuk melakukan photo shoot bersamanya disetujui oleh Shafiyah. Ini bukan pertama kalinya Shafiyah melakukan photo shoot, dulu Shafiyah pernah melakukannya bersama Avita semasa dia masih gadis dan belum bertemu Rafardhan. Biasanya Shafiyah kecipratan mendapat barang-barang endorse dari Avita saking banyaknya barang-barang yang dia miliki. Ketika bersama Rafardhan pun Shafiyah pernah. Melakukannya untuk menjadi model di bisnisnya sendiri dengan suami tercinta yang menemani. Belum lagi mereka sering melakukan photo shoot sesudah ada Ilham. Sejak Ilham baru lahir ke dunia sampai kemarin-kemarin selalu diabadikan oleh Rafardhan lewat photo shoot tersebut.
Jika dulu ketika akan melakukan photo shoot semuanya di atur oleh Shafiyah beserta Rafardhan. Dari mulai photografer yang mana, baju yang mau gimana model dan bentuknya, warnanya, tema fotonya apa, semua di design oleh mereka. Sekarang, Shafiyah hanya tinggal siap di depan kamera karena semuanya sudah disediakan.
Selain karena photo shoot, Shafiyah juga ikut karena untuk membantu Daffa membawa kado-kado hadiah pernikahan mereka. Memang, kado-kado atas pernikahan mereka disimpan terlebih dulu di rumah Mas Ari, Managernya Daffa. Selain dari teman-teman yang di undang, tentunya juga banyak dari para penggemar Daffa. Belum lagi kado dari toko-toko online.
Dan bukan hanya Shafiyah, namun jagoan kecilnya itu pun ikut photo shoot. Selayaknya anak kecil pada umumnya, terkadang Ilham tidak bisa diatur saat hendak di photo. Selalu ada banyak tingkahnya yang membuat photonya terlihat menggemaskan. Belum lagi Ilham akan rewel ketika gunta-ganti pakaian. Namun Alhamdulillahnya sudah ada beberapa foto yang bisa diambil.
Shafiyah memang mempunyai bisnis sendiri. Tapi ia jarang melakukan photo shoot di bisnisnya. Pernah, tapi tidak terlalu sering. Ia lebih fokus pada pemasaran dan meningkatkan kualitas produk supaya bisnisnya lebih banyak di sukai orang-orang. Apalagi semenjak dirinya tahu bahwa ada Ilham di perutnya sudah tidak pernah lagi melakukan photo shoot di bisnisnya.
Selagi menunggu Daffa yang sedang melakukan photo shoot dengan berbagai macam barang, Shafiyah mengajak Ilham berbicara karena sedari tadi anaknya itu sibuk dengan mainan dari hasil endorse-an.
Dengan gayanya yang tidak bisa diam Ilham berceloteh apa saja. Mungkin jika masih ada Rafardhan, dia akan ikut-ikutan tidak bisa diam seperti Ilham. Abi dan anak.
Dengan langkah kecilnya ia mendekati Daffa. Shafiyah sudah melarang Ilham untuk mendekati Daffa dulu dengan alasan Daffa sedang bekerja. Tapi Ilham begitu keukeuh ingin mendekati dan bersama Daffa. Jadi, Ilham ikutan photo shoot dengan segala macam tingkahnya yang tidak bisa diam. Dasar, dia ini. Tadi di suruh photo shoot enggak mau, sekarang malah meng-ganggu yang lagi photo shoot. Untung anaknya.
Tidak lama dari itu, Ilham datang lagi kepadanya. Menitipkan mainan padanya, lalu menjamah penjuru ruangan dengan segala tingkahnya. Sampai akhirnya Ilham datang lagi padanya, duduk di atas pangkuannya sembari memeluknya lalu tertidur pulas.
Segala tingkah Ilham persis dengan Rafardhan. Apalagi ketika ia sedang tertidur seperti ini. Persis sekali.
Jadi rindu Rafardhan.
***
Biasanya Shafiyah menyambut hangat kepulangan anak semata wayangnya itu dari masjid bersama Daffa selesai melakukan shalat berjama'ah di masjid. Namun sekarang karena sedang berada di luar rumah, mereka pergi ke masjid sama-sama. Saat mereka ke luar masjid, Daffa bertemu dengan seorang temannya hingga mereka berbincang-bincang. Shafiyah beserta Ilham memutuskan untuk ke mobil terlebih dulu, membiarkan mereka mengobrol berdua.
Pertanyaan Shafiyah pada Ilham sepulangnya dari masjid yang paling penting adalah bertanya, "Habis shalat tadi, dzikir sama doa dulu nggak?"
Sejak dini, Shafiyah mengajarkan anaknya itu untuk selalu berdzikir dengan tangan kanannya. Bacaan dzikir yang begitu ringan karena hanya kalimat Subhanallah, Alhamdulillah, dan Allahu Akbar. Semulanya di mulai dari tiga kali sampai sekarang Alhamdulillah anaknya itu sudah bisa 33 kali, katanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/210285055-288-k104523.jpg)
BINABASA MO ANG
Bidadarinya Bidadariku
DuchoweSequel of Kekasih Until Jannah. Kamu adalah kepingan puzzle yang akan kulengkapi.