"Aku berangkat ya" pamit jungkook lalu mengecup sekilas kening jihyo,ia akan berangkat bekerja,seperti biasa seakan itu tradisi mereka setelah menikah
Jihyo melambaikan tangannya pada mobil hitam milik suaminya itu,ia masuk kedalam lalu dengan segera mengambil ponselnya menelpon seseorang yang akan membantunya
"Nayeonie tolong aku" ucap jihyo to the point saat sambungan telpon itu tersambung
"W-wae ? Gwaenchanha ?" Jawab nayeon panik mendengar rengekan sahabatnya itu
"Angwaenchanha,cepatlah kemari,kumohon"
Nayeon memutus sambungan telpon itu secara sepihak,entahlah jihyo yakin gadis yang kini bermarga Kim itu akan segera kerumahnya
Ya sudah sebulan yang kalu jin dan nayeon melangsungkan pernikahannya,seminggu kemudian jimin dan jeongyeon yang menyusulnya
Jihyo tengah duduk gelisah dimeja makan,jarinya ia lentik-lentikkan pada meja itu,sesekali ia melihat pintu berharap nayeon segera datang,ia beranjak kemudian mengambil minuman,mondar mandir hanya itulah yang ia lakukan saat ini
Brak !!
Suara pintu terbuka keras membuat langkah jihyo terhenti
"Jihyo-ya apa yang terjadi padamu ?"
Teriak panik nayeon dan berlari menuju jihyo yang masih menggenggam segelas air putih
"Temani aku kerumah sakit"
"Kau sakit ? Sakit apa ? Apa jungkook tau soal hal ini ?"
Jihyo menggeleng,membuat nayeon menghembuskan nafasnya pasrah
"Akhir-akhir ini aku kerasa pusing dan tidak ada nafsu makan,perutku terasa mual dan aisshh aku tidak terlalu suka mencium bau yang terlalu wangi"
"Palli kajja"
Keduanya beranjak dengan terburu-buru menuju rumah sakit
Sesampainya dirumah sakit,nayeon segera menemani jihyo untuk memeriksa keadaannya
"Jadi temen saya ini sakit apa dok ?" Tanya nayeon to the point
"Tidak perlu khawatir,sebaiknya nona jihyo harus banyak istirahat mulai sekarang,anda sedang mengandung saat ini,usia kandungan nona sudah memasuki 1 bulan,selamat"
Jihyo menutup mulutnya yang menganga lebar,mendengar pernyataan yang sangat diluar dugaannya,ia sedang hamil ? Ia akan menjadi seorang ibu sebentar lagi
Entah dari mana tembakan bunga mengenai hatinya saat ini,rasa senang menjalar keseluruh tubuhnya mendengar dalam dirinya kini sudah ada calon jeon kecilnya
"Chukae" teriak antusias nayeon sembari memeluk tubuh jihyo erat
"Aku harap kau tidak membocorkan ini pada jungkook nayeonie,aku ingin memberikannya kejutan"
Nayeon mengangguk paham,wajah keduanya kini berseri-seri,sepanjang koridor rumah sakit itu mereka pancarkan senyuman manis dibibirnya
"Hai kak,kau cantik sekali.boleh minta nomor ponselmu ?"
Langkah jihyo dan nayeon terhenti,saat seorang anak muda mencegat dan menyodorkan ponselnya pada jihyo
Jihyo melihat kearah nayeon,bertanya apa yang harus ia jawab
"Hey anak muda,dia sudah memiliki suami dan sekarang sedang hamil,so... pergilah jauh-jauh" jawab nayeon sinis pada anak muda itu
"Aaah kalau begitu bagaimana kalau no kakak saja ?"
Ponsel itu kini disodorkan pada nayeon,tatapan sinis nayeon pancarkan pada anak muda itu
"Aku sudah memiliki anak tiga,jadi enyahlah kau berandal sialan !!"
KAMU SEDANG MEMBACA
SENIOR TAMPAN || JUNGHYO 💜 || (END) ✔
Teen FictionBisakah kalian bayangkan saat pertama masuk kuliah sudah diganggu oleh senior ? "Ya !! Park Jihyo !! Jadilah kekasihku" "Ya !! Bisakah kau tak menggangguku sehari saja ?" Note : cerita ini murni dari pemikiran aku sendiri ya,jadi kalau ada kesamaan...