25.She's Back ?

1.2K 119 7
                                    

Pagi datang,matahari sudah mulai menampakkan sinarnya,memasuki ruang kamar melalui celah jendelanya,bermaksud untuk membangunkan kedua orang yang masih terlelap pulas dalam pelukan hangat

Jihyo masih tertidur pulas dalam dekapan sang kekasih jungkook,begitu nyamannya ia bersandar pada dada bidang sang pria,tak menghiraukan sinar matahari yang mulai menerobos masuk,ia masih saja tertidur pulas berperang dengan alam mimpinya

Tapi berbeda dengan jungkook,ternyata sinar matahari itu berhasil membangunkannya,ia mengerjap beberapa kali mencoba menyesuaikan penglihatannya yang silau akan sinar matahari itu,senyumnya mengembang seketika saat pandangannya terhenti pada gadis yang sedang tertidur pulas dipelukannya,senyumnya tak kunjung pudar kala tau tangan gadis itu juga mendekapnya erat

"Huh saat tertidur pun kau terlihat sempurna dimataku hyoji-ya" jungkook menyingkirkan anak rambut yang menutupi wajah cantik jihyo

Kini pandangannya terhenti pada bibir gadis itu,yang terlihat terbuka sedikit dan mampu membuat jungkook ingin melahapnya segera

Jungkook tersenyum sekilas lalu kemudian mencium bibir manis itu,melumatnya lembut bermaksud agar gadisnya tidak terbangun,menyesapnya pelan bergantian bibir bawah dan atas milik jihyo,ciuman ini ia klaim sebagai sarapan paginya,begitu memabukkan bagi jungkook

Jihyo terusik akan benda kenyal itu,dapat ia rasakan kini bibirnya seperti sedang dikulum,perlahan ia buka matanya dan benar saja,saat ini jungkook sedang menciuminya

"Selamat pagi sayang" ucap jungkook saat pagutan bibirnya terlepas,ia kecup sekilas bibir itu lagi lalu menjauh dari wajah jihyo

"Kau menciumku disaat aku tertidur,dasar byuntae !" Suara serak itu mengalun lembut dipendengaran jungkook hingga mampu membuat bibirnya tertarik membentuk sebuah lekungan senyuman manis

"Morning kisseu,aku tidak tahan melihat bibir sexymu ini"

Jihyo kini tersenyum,masih pagi begini jungkook mampu membuatnya tersipu malu

"Aku lapar" ucap jihyo seraya mempoutkan bibirnya kedepan

"Tapi aku sudah sarapan"

"Kapan ? Kenapa tidak menungguku ?" Kini raut wajah jihyo berubah menjadi kesal

"Ya sudah ayo sarapan bersama"

Jungkook mendekatkan wajahnya kembali pada jihyo,menempelkan kembali bibir merahnya pada bibir pink milik jihyo,kembali melumatnya sedikit agresif karna dapat jungkook rasakan jihyo kini membalas lumatannya,jungkook semakin memperdalam ciumannya menarik tengkuk leher milik jihyo,merengkuh tubuh jihyo semakin mendekat padanya,masih bergelung dengan selimut tebal miliknya,keduanya hanyut dalam ciuman itu

Sampai pasokan oksigen mereka butuhkan,perlahan jungkook melepas pagutan bibirnya,menatap dalam wajah jihyo yang kini tengah meraup oksigen sebanyak-banyaknya,kening mereka masih bersatu,masih bisa mereka rasakan deruan nafas masing-masing

"Sekarang kita sudah sarapan kan ?"

Jihyo tersenyum sekilas lalu mencubit gemas pipi jungkook
"Dasar byuntae ! Itu bukan sarapan,itu hanyalah sarapan untuk nafsumu saja"

Jungkook terkekeh lalu mengusap pelan bibir jihyo yang masih basah akibatnya,mengecupnya sekali lagi dan kembali menatap dalam wajah gadisnya

"Kaulah yang paling mengertiku jihyo,aku mencintaimu"

"Nado ara,sekarang ayo sarapan,aku benar-benar lapar"

Jungkook kembali mengecup bibir itu sekilas lalu beranjak bangkit dari tidurnya
"Ayo turun,kita sarapan"

"Tunggu ! Ini bukan kamarku,ini dimana ?" Jihyo baru menyadari sekelilingnya yang memang bukan dikamarnya,kamar yang bernuansa hitam putih dan grey itu dan bau maskulin sama sekali bukan kamar jihyo yang bertema pink

SENIOR TAMPAN || JUNGHYO 💜 || (END) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang