bagian 5

394 80 7
                                    

Happy reading ✨

karena sudah sebulan penuh bekerja di rumah Yuna, kini sudah saatnya bagi Sean untuk berhenti bekerja sebagai bodyguard , sesuai dengan perjanjian yang telah dibuatnya dengan Ressya.

Skip

Berhubung hari ini sedang weekend, Yuna mengisi waktu liburan nya hanya berdiam dirumah saja. Yuna ingin hanya menikmati hari libur nya bersama dengan putra sulungnya.

Pagi ini Yuna tengah berada di dapur bersama Kelvin. Yuna tampak sedang membuat kue, sedangkan Kelvin berada dihadapan Yuna , memperhatikan Yuna sedang memasak.

"Anak mommy anteng banget sih" ucap Yuna sambil mengecup bibir Kelvin.

( Seperti inilah kira kira )

Saat tengah asyik didapur, Ressya datang memhampiri Yuna dan Kelvin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat tengah asyik didapur, Ressya datang memhampiri Yuna dan Kelvin.

"Selamat pagi yun" sapa Ressya sambil tersenyum.

"Eh mbak ressya, selamat pagi" balas Yoona.

"Tumben banget pagi pagi begini kamu udah di dapur aja" tanya Ressya yang heran melihat Yuna membuat kue.

"Iya nih mbak, akhir- akhir ini kan aku Sibuk banget di kantor, jadi Karena ada waktu luang aku ingin memanfaatkan nya untuk bisa bermain bersama Kelvin" ucap Yuna sambil menuangkan susu kedalam adonan kue.

"Dari pada kelvin nanti ganggu kamu, mending mbak bawa ke ruang tamu aja yaa" pinta Yuna.

"Iyaa mbak, terimakasih ya mbak ress" ucap Yuna sambil tersenyum.

Ressya lalu menggendong Kelvin ke ruang tamu, sambil menunggu Yuna siap Ressya menemani Kelvin untuk bermain.

Sean POV

Sean menikmati waktu weekend nya hanya dengan tidur seharian. Sean merasa sangat haus dan menuju ke dapur untuk mengambil segelas air.
Sesampainya di dapur Sean melihat Yuna tengah memasak. Di dapur Sean melihat Yuna kebingungan mencari sesuatu. Setelah melihat itu Sean memhampiri Yuna dengan tujuan untuk membantu Yuna. Sean lalu memakai kan apron untuknya agar pakaian Yuna tidak kotor.

"Sean" Yuna terkejut setelah melihat Sean sedang memasang kan apron untuknya.

"Maaf yun" ucap Sean lagi. Sean lalu memperhatikan Yuna yang lagi memasak.

"Apakah ada yang bisa saya bantu?" Ucap Sean menawarkan bantuan kepada Yuna.

"Emang kamu bisa masak?" Tanya Yuna yang tampak meragukan Sean.

Sean tersenyum ia lalu mengambil beberapa sayuran untuk di cuci. Setelah mencuci sayuran itu, Sean lalu mengambil pisau yang berada di tangan Yuna. Sean mulai memotong sayuran itu. Yuna terkesima melihat keterampilan Sean dalam memegang pisau.

Tak lama setelah itu, Sean melihat air sup kaldu yang dimasak oleh Yuna mendidih dan meluap, sehingga menyebabkan air itu tumpah. Ternyata Yuna lupa untuk mengurangi air yang terlalu banyak mengisi panci. Sementara Sean masih memotong sayuran, yuna segera mengangkat panci berisi sup itu, tapi tanpa sengaja Yuna menjatuhkan panci itu karena terasa panas.

Strong Girl✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang