Malam Alvaro dan alleya sedang duduk di halaman belakang rumah alvaro
Alleya sedang membaca sebuah novel, sedangkan alvaro. Ia sedang memainkan hpnya. Sebenarnya alvaro sedang memikirkan ucapan papanya tadi siang
Alleya menyimpan buku novelnya lalu menatap alvaro
"Var ke pasar malem yu "ajak alleya
Alvaro menoleh " Kapan?"tanyanya
"Sekaranglah. Gue pengen beli kebab yg ada di sana" Ucap alleya
Alvaro mengangguk "cuma beli kebab aja?" Tanyanya
"Liat nanti aja" Ucap alleya
"Yaudah ayo" Ucap alleya lagi
Alvaro berdiri
"Bentar tapi, gue mau bilang ke orang rumah" Ucap alleya lalu pergi
Alvaro menggelengkan kepalanya melihat kelakuan alleya "kenapa ya? Disaat gue udah mulai cinta sama lo. Gue malah mau pergi. Kenapa coba gue ga sukanya dari dulu" Ucapnya pelan
Alvaro berjalan ke dalam rumahnya
Alleya masuk ke dalam rumahnya lalu duduk di samping aldi "pah minta uang" Ucap nya
"Mau kemana?" Tanya aldi
"Mau jajan ke pasar malem" Ucap alleya
"Sendiri?" Tanyanya
"Sama alvaro ih." Ucapnya kesal karna aldi banyak bertanya
Aldi merogoh celananya "allika mana?" Tanya airin sambil duduk di samping kiri aldi. Karna si samping kanan ada alleya
"Jalan sama daniel" Ucap aldi
"Pacaran mulu" Ucap alleya pelan
"Kamu mau kemana?" Tanya airin
"Mau ke pasar malem depan sama varo" Ucap alleya agar airin ta menanyakan lagi ia kesana sama siapa
Airin mrngangguk "mama pengen nitip kebab" Ucap airin
"Lah al kesana cuma mau beli kebab" Ucap alleya sambil terkekeh
"Yaudah sana beliin" Ucap aldi
Alleya mendengus "maen beliin beliin bae. Mana uangnya" Ucap alleya
Aldi mendengus "nih. Beli 5" Ucapnya
"Buat?"
"Buat semuanya. Sana" Usir aldi
Alleya mendengus ia berjalan ke luar. Saat ia membuka pintu, ternyata alvaro sudah ada di depan pintu rumah alleya
"Baru aja mau ngetuk" Ucapnya sambil terkekeh
Alleya tertawa kecil "ayoo" Ucapnya sambil menarik tangan alvaro ta sabaran
🍑
Sampe pasar malem, alvaro memarkirkan motornya. Alleya turun dari motor alvaro
"Nyari rukang kebab dulu" Ucap alleya
alvaro hanya mengangguk. Ia hanya mengikuti langkah alleya
"Lo mau ngga?" Tanya alleya
"Boleh deh. 1 " Ucap alvaro lalu duduk di kursi yg ada di sana
"Bang beli 6 ini. Saya tunggu disitu" Ucap alleya
"Siap neng" Ucapnya
Alleya duduk di samping alvaro yg sedang melamun
"Ngapa si?" Tanya alleya
"Apanya?"
"Kenapa si? Dari sore diem aja" Ucap alleya
"Ngga ah. Perasaan lo aja kali" Ucap alvaro. Alleya menggeleng "gue kira jyga gitu tapi pas gue liat sekarang disini. Gue jadi yakin kalo lo lagi ada yg dipikirin. Mikirin apaan si? Mikirin gue ya lo?" Tanya alleya
Alvaro meneloyor krpala alleya "geer!" Ucap nya
Alleya mengusap kepala yg alvaro toyor "lo gabisa boong sama gueee" Ucap alleya
Alvaro menghela nafasnya
"Kenapa?" Tanyanya
"Jangan disini. Brisik" Ucap alvaro
"Terus dimana?" Tanya alleya
"Nanti gue cerita" Ucap alvaro
Alleya hanya menganggukan kepalanya
Ta lama kemudian kebab yg ia pesan jadi "ni uangnya pas" Ucap alleya
"Makasih neng" Ucapnya
"Lah itu ada punya gue juga kan?" Tanya alvaro
Alleya mengangguk "kenaoa ga bilang sih. Berapaan?" Tanya alvaro
alleya menggeleng "gapapa. Udalah ato pergi gue penasaran sama cerita lo" Ucap alleya
Alvaro mengangguk
🍑
Mereka sedang ada di depan rumah alleya
alleya meminum minuman yg ia beli tadi "jadi?" Tanyanya
"Gue cerita lo gaakan percaya" Ucap nya
Alleya mengernyit "cerita aja belom" Ucap alleya
"Gue kuliah di luar" Ucap alvaro
Alleya diam sejenak
"Terus?" Tanyanya seakan baik baik aja padahal hatinya sangat terkejut
"Gue gamau"
"Kenapa? Lo cerita setengah setengah" Ucap alleya
"Gue gamau karna gue gamau ninggalin orang yg gue ssyang" Ucap alvaro
"Maksud lo siapa? Yg bener ke ah elah" Ucap alleya gemas
"Gue baru aja suka sama tu cewe. Masa gue harus pergi? Gue gamau ninggalin dia karna gue takut dia sama yg lain oas gue balik" Ucap alvaro
"Siapa? Dinda?" Tanya alleya
Alvato mendengus "bukan"
"Siapa? atau lo suka sama cewe lain? Wah parah si ga bilang bilang" Ucap alleya
"Iya gue suka sama lain. Kalo gue ngomong pun lo gabakal percaya" Ucap alvaro
"Siapa sih? Lo aja belom ngomong" Ucapnya
"Percaya ga kalo orang yg gue omongin tuh lo sendiri" Ucap alvaro membuat alleya diam. Sedetik kemudian ia tertawa
Membuat alvaro bingung
"Lo mau nge prank gue kan?" Ucapnya sambil tertawa
Alvaro berdecak kesal "gue serius"
"Mana ada. Gue tau lo, lo tu orangnya susah banget move on. Lo kan belum lama putus sama si dinda" Ucap alleya
"Tapi gue serius ley. Gue suka sama lo" Ucap alvaro
"Bukannya lo pernah bilang kalo lo suka sama semua temen lo" Ucap alleya
"Itu cuma omong kosong gue" Ucap alvaro
Alleya diam lalu menggeleng " Var kalo lo bilang kaya gini cuma buat nge prank gue mending udahan deh. Galucuu"ucap alleya
"Siapa yg lagi nge prank sih? Gue seriusan"ucap alvaro
" Boong. Udalah gue ga percaya"
"Tapi gue beneran alleya putri Fernandez. Gue beneran suka sama lo" Ucap alvaro
"Kenapa harus sekarang?" Tanya alleya
"Kenapa lo bilang suka sama gue sekarang? Disaat lo mau pergi. Kalo tau gitu lo mending gausah bilang kaya gini var" Ucap alleya
Alvaro menggeleng lalu memeluk alleya "maaf, tapi emang itu kenyataannya. Gue gabisa bantah papa" Ucap alvaro
"Gue beneran sayang sama lo" Ucap alvaro
Alleya hanya diam ia mendapatkan kabar sedih dan bahagia secara bersamaan
Votmen!
KAMU SEDANG MEMBACA
ALLEYA
Fiksi Penggemar#2. Cerita ini SEQUEL "ALDIANDRA" jadi baca dulu aldiandra biar nyambung karna tokoh tokohnya sebagian ada di cerita aldiandra