16

399 30 3
                                    

Happy reading

Assassination classroom bukan milik saya.
Hanya para oc dan alur cerita ini murni dari saya.

_________

Kaito POV.
Semenjak kejadian itu Gakuroi semakin berusaha menjauh tapi tentu saja tidak ku biarkan hal itu terjadi.

Aku sendiri juga masih mencari informasi tentang semua kejadian ini. Ritsu tidak ingin membantu karena itu aku harus mencarinya sendiri.

Tapi hal seperti apa yang bisa membuat seorang Asano Gakuroi seperti itu?

Shit, aku semakin pusing saja memikirkan nya.

"Bisakah kau berhenti mengikuti ku!"

Aku sedikit terkejut dengan suara itu. Membuat aku yang sedang menunduk dengan refleks menghadap ke depan, tepat dimana Gakuroi saat ini berdiri.

Aku melihat sekitar lalu mengecek jam tangan ku. Sudah 20 menit semenjak aku mengikuti Gakuroi, wow aku sampai tidak menyadarinya.

Lalu saat ku kembali menghadap ke depan, Gakuroi sudah tidak ada.

"Shit."

Gakuroi POV.

Cih, ada apa sih dengan dia? Apa dia gak ngerti dengan kata menjauh dari ku itu? Tsk menyebalkan!

Ini sudah sekian kalinya dia mengikuti ku sehabis pulang sekolah. Dan semakin hari semakin parah saja tingkah kepala merah itu!

Dan sekarang..

Ceklek.

Aku tak akan terkejut lagi saat ia mengunci pintu ruang OSIS ini.

Aku masih diam di tempat tak ingin melihat wajahnya sama sekali.

"Hei Gakuroi, sebenarnya apa yang terjadi pada mu." Ucap dia yang kini sudah memeluk ku dari belakang.

Aku diam, sama sekali tak berniat menjawab pertanyaannya.

Kaito POV.

Jadi dia masih tak ingin menjawab pertanyaan ku ya?

5 menit kemudian.

Ok, dia membuatku kesal.

Normal POV.

Brak!

"Ka-kaito!"

"Akhirnya kau memanggil nama ku juga."

"Eh?"

Kaito tersenyum, ia lalu memperkecil jarak di antara mereka, "bagaimana? Kau ingin menjawab pertanyaan ku atau tidak?"

Gakuroi yang sudah mulai mendapatkan dirinya segera mendorong Kaito yang sepertinya sia-sia.

"Lepaskan!"

"Tidak akan sebelum kau menjawabnya."

Gakuroi sempat tertegun mendengar suara Kaito yang terkesan sangat dingin dan tatapan mata yang sangat tajam.

"Memangnya kalou aku menjawab nya apa yang akan kau lakukan!!"

Kaito terdiam.

Gakuroi semakin berusaha melepaskan diri nya dari Kaito yang kini malah menyembunyikan wajahnya di bahunya.

"Aku tak akan tau apa yang akan aku lakukan selanjutnya bila kau tak menceritakannya Gakuroi." Bisik Kaito lembut dan kini kedua tangannya yang mencengkram erat kedua lengan Kaito berpindah memeluk Gakuroi dengan sangat erat.

Kali ini giliran Gakuroi yang terdiam.

"Waktu itu aku pernah mengatakannya kan? Aku tak akan melepaskan mu Gakuroi."

a new generationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang