Halo gays Jeslina udah update lagi nih.. Jangan lupa koment sama vote nya biar Jeslina sering update yaa.. yuhuu gays!!
Hening. Seketika adu mulut tersebut berhenti. Frans pergi menuju rooftop meninggalkan sahabatnya. Saat itu Frans berpapasan dengan Kia. Kia tersenyum miring seperti ada sesuatu di balik senyum tersebut.
"Apa coba maksudnya" batin Frans.
***
Frans berdiri di pinggir rooftop menikmati angin siang yang menerpa wajahnya sambil memikirkan maksud dari senyum Kia. Semenjak ia mendengar perkataan Kia ia mulai menjadi was-was. Biasanya ia tidak pernah seperti ini, Entahlah ia tidak tahu.
Tiba tiba datang geng Seven Warrior yang membuyarkan lamunannya.
"Kampret ya lo, dicariin juga malah disini!"ucap Ozi kesal.
"Tau nih, bukannya bantuin misahin Lian sama Dimas"ketus Said mendelik kearah Frans.
"Lian sama Dimas masih adu mulut?" tanya Frans.
"Lo gak liat mereka dari tadi udah adu bacot kayak emak-emak"ucap Dipa menunjuk kearah Lian dan Dimas yang masih adu mulut. Sedangkan Rivan berusaha melerai mereka tapi tetap saja tidak bisa.
"Udah elah, adu mulut mulu Lo berdua"ucap Rivan melerai Lian dan Dimas.
"Ini semua gara-gara nih bocah!"tunjuk Dimas pada Lian. Lian langsung menepis jari tangan Dimas.
"Lo gak usah nunjuk-nunjuk gue!"
"Ini semua salah lo!"seru Dimas.
"Lo kenapa nyalahin gue, salah gue apa?!"balas Lian tak terima.
"Intinya ini salah lo!"seru Dimas tak mau kalah.
"Udah woi udah!"ucap Rivan melerai.
"Diem lo!"bentak Lian dan Dimas bersamaan.
"Kenapa jadi gue yang kena!"sahut Rivan melotot.
"DIEM!"bentak Lian dan Dimas bersamaan.
"Mati aja lo berdua!"ucap Rivan kesal meninggalkan Lian dan Dimas yang masih adu mulut.
Frans yang melihatnya memutar bola matanya malas dan menghampiri Lian dan Dimas.
"Bocah."ucap Frans dingin.
Lian dan Dimas yang mendengarnya langsung diam. Tak terdengar lagi suara adu mulut. Teman-temannya yang melihat geleng-geleng kepala. Sedangkan Rivan yang melihatnya mendengus kasar. Menyebalkan. Pasalnya sedari tadi saat Rivan melerai Lian dan Dimas mereka tidak mau berhenti, sedangkan Frans yang hanya berbicara 1 kata, mereka berdua menghentikan adu mulutnya. Bahkan diam tak berkutik.
Dunia ini tidak adil!
Tiba-tiba saja datang tamu tak di undang yang sudah menjadi musuh bebuyutan mereka, siapa lagi kalau bukan bu Novri. Bu Novri yang sudah menetap galak geng Seven Warrior seperti ingin menerkam mangsanya. Geng Seven Warrior yang melihatnya berdiri mematung, sambil menelan salivanya.
"Mampus." gumam Lian yang masih bisa di dengar oleh bu Novri.
"Kenapa mampus-mampus?!" tanya bu Novri galak.
"Enggak bu, enggak." jawab Lian takut- takut.
"Kalian ngapain disini? Ini sudah jam masuk!" tanya Bu Novri.
Diam. Tidak ada yang menjawab pertanyaan bu Novri.
"Kalau Saya nanya itu dijawab! Bukan diam!" seru bu Novri meninggikan suaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE GENK OF LOVE
Teen FictionGypsy, Seven Warrior, Beauty Seven. Sebuah genk terkenal di SMA Star High. Gypsy, genk cewek yang terkenal cantik dan badgirl tetapi mempunyai hati nurani. Gypsy tidak suka adik kelasnya dibully oleh kakak kelasnya. Seven Warrior, genk cowok yang...