WHERE ARE PRISTIN?

OP: Basah

▶️ Peraturan Mahasiswa Baru:

MAHASISWA HARUS DUDUK TEGAK KETIKA MATERI DIPAPARKAN

▶️ Mahasiswa Dilarang:

BERDIRI, JONGKOK, ATAUPUN TIDURAN! WOY LO KATA INI RUMAH NENEK LO?!

Hari pertama Ospek Fakultas berjalan lancar bagi Kim Minkyung. Gadis ini memang sejak awal bersumpah tidak akan mau terlibat dengan para GDP yang mukanya sangar-sangar itu.

Hari ini pun Minkyung memiliki tekad yang sama, bahkan lebih bulat mendengar kemarin Sungyeon bercerita tentang suasana Blackroom yang mencekam dan membuat penging telinga.

Ogah banget Minkyung budeg karena diteriakin pas di kuping.

Minkyung was-was bukan tanpa alasan. Setelah Yaebin memberitahu bahwa dirinya ikut kena tag oleh GDP perempuan, ia yakin gerak-geriknya akan lebih diawasi ketimbang mahasiswa-mahasiswi lain. Kesalahan sedikit saja sudah bisa membawanya ke ruangan kebanggan Para Kakak Sangar itu.

"Minkyung!" panggil Nayoung sesaat setelah mereka melewati check point terakhir dan dipersilahkan memasuki aula.

"Eh? Bisa pas-pasan gini?" tanya Minkyung sambil memperlambat langkah.

"Haha apa ini namanya telepati?"

"Yah, gue sukanya teletubbies."

"Bodo, Kyung, sumpah!"

Mereka berdua cekikikan.

"HEH ITU YANG DI SANA JANGAN HAHA HIHI CEPET MASUK!" salah satu GDP mulai berteriak memeringatkan.

"Iya, Kak!" koor dua mahasiswi baru itu kompak. "Misi, Kak!"

"Denger, Kyung, jangan haha hihi!" gumam Nayoung setelah merasa jarak antar mereka dengan Si GDP mulai jauh.

"Iya, Nay, bolehnya hihi hoho." Minkyung langsung disikut Nayoung.

"Minkyung! Nayoung!"

Keduanya celingak-celinguk mencari suara familiar yang barusan memanggil mereka.

Yeonwoo, si pemilik suara sekaligus mentor kelompok 48, memutuskan berdiri dan melambai ketika melihat dua menteenya malah celingukan.

Keduanya segera berlari kecil melihat mentor kesayangannya.

"Maaf, Kak, pake almet sih jadi nyaru," ucap Minkyung.

"Alasan lo dari kemaren gitu mulu, Kyung."

Minkyung haha hehe.

"Btw ini karpet kita kebasahan kayaknya gara-gara hujan semalem, deh. Atap sebelah sini emang suka bocor," jelas Yeonwoo.

"Yah, Kak, gak bisa minta ganti tempat gitu?"

Iya jadi di aula ini mereka duduk langsung di alas. Gak pake tempat duduk dengan alasan biar muat di aula bawah semua.

"Gue udah protes tadi sama minta kalian dipindah ke atas aja, tapi tetep gak boleh sama GDP-GDP sialan itu!"

Nah, bukan cuma mentee aja emang yang gak suka sama panitia GDP, para mentor juga kebanyakan begitu. Karena bukan cuma mentee yang bakal dimasukin blackroom dan dipantau sama GDP, tapi mentor juga. Malah mereka bakal dimarahin dua kali. Pertama di blackroom, kedua pas rapat evaluasi.

Makanya Yeonwoo iya iya aja, karena kalo sampe berurusan sama mereka Yeonwoo rungsing sendiri.

"Yaudah mau gimana lagi." Minkyung segera duduk, lalu disusul Nayoung di sebelahnya.

"Yang baru dateng silahkan roti sama susunya dimakan yaaaa," seru Pembawa Acara di atas panggung.

Gak perlu ba bi bu lagi, Minkyung segera melahap rotinya.