17 [sedikit M]

3.9K 214 19
                                    

"ahhh shh papa shh.... "













Taehyung menunggu yoongi dilobi rumah sakit, ia pikir yoongi akan segera menyelesaikan urusannya dengan jimin, namun ini sudah hampir satu jam ia menunggu yoongi, akhirnya ia memutuskan untuk masuk kedalam ruangan mina.

"ahh nak Taehyung" mina sudah bangun dari tadi karena putranya menangis minta susu, ia juga bingung kemana perginya Jimin dan yoongi, sekarang yang ia dapati adalah temannya yoongi

"selamat siang tante" Taehyung membungkukan badannya dan duduk dikursi sebelah ranjang mina

"cowo apa cewe tan? "

"cowok lagi nak hehe" mina menatap gemas anaknya yang kini sudah tertidur kembali didalan gendongannya

"wah kau selalu melahirkan putra yang manis dan cantik tante" puji Taehyung

Mina terkekeh mendengar pujian dari sahabat anaknya itu.

"ngomong-ngomong yoongi kemana ya tan? " tanya Taehyung

"um maka dari itu tante juga mencarinya, Yoongi dan ayahnya sebelum tante tertidur ada disini kok, biar nanti tante telfon ya" mina mengambil ponselnya yang ada dinakas sebelah ranjangnya dan mulai menelfon ke nomor Jimin







"Shh yoonh mamamu telfonhh"
Yoongi seakan tuli ia terus menggerakan pantatnya sesekali bergerak memutar untuk memuaskan penis jimin yang berada didalam lubangnya

Yoongi mendekatkan wajahnya ketelinga Jimin dan berbisik "jangan di angkathh" yoongi dengan lihainya menaik turunkan bongkahan pantat itu agar terus memanjakan milik jimin yang penuh dengan otot itu, sampai mobil mereka bergoyang ditempat, untung saja mobil mereka terparkir dipojokan hingga mungkin saja tidak akan ada yang melihat mobil bergoyang itu.

Ponsel Jimin berhenti berdering tapi selang beberapa menit ponsel itu berbunyi lagi tanda ada panggilan masuk lagi

Jimin memainkan puting membengkak yoongi dengan satu tangannya, yoongi hanya menggeram keenakan dan terus menggerakan pinggulnya karena ia sedang berada diposisi uke on top

"aku akanh mengangkatnyah yoonh, lanjutkan gerakanmu jangan sampai berhentih"

Yoongi masih menikmati rasa nikmat yang ada dibawahnya dan gerakan cepat dari jari jimin yang berada diputing besarnya

"hallo" Jimin dengan susah payah menetralkan suaranya agar terdengar biasa-biasa saja

"mas, kamu dimana??"

"ada dikantin rumah sakit sayang, Yoongi ingin makan teokboki katanyahhh" Jawab jimin dengan kaget karena tidak sengaja mengeluarkan lenguhan, salahkan yoongi yang semakin bergerak liar hanya karena mendengar jimin memanggil orang yang sda diseberang telfon dengan sebutan 'sayang'

"mas kamu kenapa?"

"tak apa hhe, aku hanya merasa kepedesan"

"aaah, kalau sudah cepatlah kembali ada tamu nih yang lagi nunggu yoongi"

"um aku akan segera kembali" jimin mematikan sambungan dan melempar ponselnya

Ia segera membalik tubuh Yoongi, bertukar posisi. Jimin membuka lebar kaki ramping yoongi dan mengarahkan penis besarnya ke lubang yoongi yang sudah menganga minta diisi

Ia gempur manhole yoongi dengan sangat brutal, hingga yoongi hanya bisa menutup mulutnya dengan tangan sesekali ia menggigit tangannya udah meredam desahannya agar tidak terlalu keras

Goyangan mobil itu semakin menggila itu tandanya jimin dengan sangat bertenaga menghancurkan lubang lapar yoongi hingga titik yang paling dalam akhirnya jimin melepaskan pelepasanya setelah yoongi yang sudah orgasme enam kali.

Jimin pindah ke jok depan dan memakai kembali pakaiannya, sedangkan yoongi masih terkulai lemas dengan tubuh bugilnya yang sudah sangat basah akibat keringat dan sperma milik keduanya, paha dan perut mulus yoongi penuh dengan cairan putih kental dan baunya yang sangat menganggu tapi yoongi suka karena itu milik Jimin

"kita harus segera kembali, katanya ada tamu yang menunggu" jimin sudah selesai merapikan pakaiannya sedangkan yoongi masih memakai celananya, ia bergerak sangat lambat karena holenya berdenyut nyeri.

"kau duluan saja, aku akan menyusul"

Tanpa bicara apapun Jimin membuka pintu mobil dan beralu dari sana



Cklek!!

Jimin masuk ke ruangan istrinya dan sempat terkejut ternyata tamu yang dimaksud mina itu adalah Taehyung

"Yoongi dibelakang sebentar lagi juga sampai" Jimin duduk dikursi samping ranjang mina dan menatap wajah bayinya yang sedang damai tertidur

"mas, bau apa sih kok aneh sekali"

Jimin gelagapan pasti bau sperma masih kentara karena dia tadi juga perutnya terkena sperma milik yoongi dan ia hanya membersihkannya dengan tissue kering

"ahh ini hanya bau rumah sakit sayang karena tidak terbiasa mungkin hidungmu menganggap bau ini aneh" jimin mencubit pelan hidung kecil milik istri cantiknya ini

Mina terkekeh dan menoleh kearah putranya yang kita sedikit terisak dan membuka mata yang sangat mirip dengan Jimin

Jimin segera mengambil putranya dan menggendongnya untuk ditenangkan, dan berhasil anaknya segera menghentikkan tangisannya setelah digendong ayahnya.

Taehyung menatap keharmonisan keluarga Park yang ada didepan matanya, tiba-tiba ia memikirkan yoongi apakah pria itu sudah mengakhiri hubungannya dengan jimin, ia harap semuanya sudah berakhir karena pandangan didepan matanya ini sangat membahagiakan sekali.

Cklekk

Yoongi masuk kedalam ruangan itu dan yang pertama kali ia lihat adalah jimin yang sedang bahagia menggendong adiknya dengan mina juga yang senang melihat Jimin, lalu ia mengalihkan pandangan ke manusia yang ada disofa

"yoon sebaiknya kau pulang dengan Taehyung, kau perlu istirahat di rumah" ucap jimin tanpa menatap yoongi, ia masih sibuk dengan anak tampan yang berada digendongannya

"iya yoonie juga sangat lelah tadi, ingin tidur siang. Ayo Taehyung-ahh kita pulang, dan temani aku ya. Kau tau kan aku tidak suka sendirian dirumah" suara yoongi terdengar lebih manja dan itu membuat Taehyung bingung keheranan

Jimin dengan relfek menatap Yoongi dengan tatapan yang tidak bisa diartikan

Yoongi mendekat keranjang Ibunya

"mama, yoonie pulang hm. Nanti sore yoonie akan kesini lagi mungkin, atau menunggu mama dirumah saja sampai besok mama pulang" Yoongi memeluk hangat ibunya, mina sangat senang menerima perlakuan yoongi yang manis seperti ini, ia sampai ingin menangis

"tunggu mama besok saja yoonie, kamu harus istirahat dirumah, kamu kan tidak suka bau rumah sakit sayang" mina mengelus surai lembut anaknya

"umm kalau begitu, Taehyung boleh menginap malam ini. Mama tau kan yoonie sangat takut sendirian" Yoongi sedikit melirik ke Jimin yang sekarang sedang menatapnya tajam, yoongi hanya membalas dengan senyum miring

"tentu saja boleh sayang,toh kalian sama-sama lelaki jadi tidak masalah serumah berdua" Mina mengalihkan pandngannya ke Taehyung dan mendapatkan anggukan dari Taehyung.

"Taehyungie, let's go home" Yoongi mengaitkan tangannya ke tangan Taehyung dan akhirnya keluar dari ruangan itu




"kau benar-benar suka di siksa Park Yoongi" ucap Jimin dalam hati, ia sedari tadi tidak mengeluarkan suara apapun karena takit emosinya meledak saat itu juga
















TBC
pls streaming mv 'ON' love u somuchhhhhhhhhhhhhhhh muach

im sorry ma [pjm+myg]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang