Cemburu (part 2)

404 25 1
                                    


Seperti biasa Bianca bangun pagi dan berangkat sekolah bersama Kenzo,hari ini Kenzo membawa motor jadi Bianca nebeng,karena papa nya sudah berangkat jam 5 subuh karena panggilan dari rumah sakit.

"Cepetan dong,keburu telat nih gue." Omel Bianca karena Kenzo pelan pelan bawa motornya.

"Gak boleh ngebut kak,kita tuh harus hati-hati bawa kendaraan,bahaya ngebut dijalan." Ucap Kenzo tak mau kalah.

"Ini tuh masih pagi liat noh jalanan masih sepi,gak terlalu bahaya kok kalo ngebut." Ucap Bianca.

"Lagian ini tuh masih jam 6 ya,mana ada telat." Ucap Kenzo.

Bianca lebih memilih mengalah.Sedangkan Kenzo tersenyum puas,jarang-jarang kakaknya ini memilih mengalah.

Sesampainya Bianca di Sekolah dia langsung ngibrit lari ke kelas.

"Kak nanti dijemput jam berapa??" Teriak Kenzo.

"Gausaaa,gue bareng temen ajaa." Teriak Bianca.

Kenzo sih seneng-seneng aja gak jemput kakaknya yang super duper cerewet.

🌷🌷🌷

"Ca...,Bianca!!" Teriak Andin yang kesal karena dari tadi Bianca hanya melamun.

"Aduhh bisa gak sih gausa teriak-teriak!" Kesal Bianca.

"Ya lo sih dari tadi tuh gue panggil gak nyaut-nyaut." Jelas Andin.

Mata Bianca tidak sengaja menangkap basah Sammy tengah memperhatikannya dari tadi.

Namun Bianca tidak terlalu menggubris Sammy,pikirannya dari tadi terlalu sibuk memikirkan Hisyam.

Bianca berdecak kesal,lalu beranjak dari kursi nya.

"Loh ca,mau kemana?" Tanya Andin.

Bianca tidak menjawab,dan terus melanjutkan langkahnya keluar kelas.

Bianca berdecak kesal,dia melipat tangannya didepan dada.

"Sok cantik banget sih cewek kemarin." Ucap Bianca kesal.

Ternyata Sammy memperhatikan Bianca dari tadi yang ngomel-ngomel sendirian.

Sammy tersenyum kecil,lalu menghampiri Bianca.

"Ca..." panggilnya.

Bianca menoleh,raut wajahnya yang semula kesal kini menjadi tambah kesal.

"Ngapain?lo ngikutin gue ya." Ucap Bianca dengan nada tak suka.

"Kalo iya kenapa?" Tanya Sammy.

Bianca membuang mukanya.

"Mikirin Hisyam ya?gue denger dari tadi lo ngomel-ngomel tentang Hisyam sama cewek.?" Ucap Sammy.

"Ohhh lo nguping ya!" Cerocos Bianca.

"Eng..nggak..b..bukan." belum selesai Sammy berbicara,Bianca langsung pergi berjalan meninggalkannya.

Sammy menghela nafas kasar,dan sedikit mengacak rambutnya.

"Apa sih yang lo suka dari si cacat itu?" Tanya Sammy yang pandangannya tidak lepas dari punggung Bianca yang kini sudah semakin jauh berjalan diantara ruang kelas.

Mute LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang