Pagi ini Cacha harus disibukan dengan tumpukan buku buku tebal, sejak kepindahan nya kemarin ia harus menyusul beberapa materi yang tertinggal
Cacha berjalan melewati koridor yang sepi karena memang jam pelajaran sudah berlangsung sedari tadi
Tumpukan buku tebal itu lumayan menyusahkan Cacha untuk melihat ke depan, di tambah ia juga harus buru buru tapi di tengah perjalanan tumpukan buku itu terjatuh dan mengakibatkan Cacha juga ikut terjatuh karena bertabrakan dengan seseorang
"eh kamu ga liat ya Cacha lagi bawa buku ko di tabrak tabrak si" Ucap Cacha yang masih fokus membereskan buku buku itu tanpa melihat siapa seseorang yang sedang berdiri tegap di hadapan nya
Cacha mendongak dan menatap cowo itu mata nya tak berkedip saat melihat pahatan tuhan yang bisa dibilang hampir sempurna
Rahang kokoh, mata tajam berwarna biru dengan tatapan mengikat, rambut coklat, tinggi badan dengan postur tubuh ideal
Seketika Cacha menyadarkan lamunan nya ia kembali dengan wajah semula yaitu wajah kesal nya
"heh kamu bantuin Cacha dong udah tau salah ga mau minta maaf lagi" Ucap Cacha sambil mengulurkan tangan nya tapi cowo itu hanya memandang nya dengan sebelah alis terangkat lalu pergi begitu saja
"heh kamu tuh manusia apa bukan?" teriak Cacha tapi cowo itu tetap acuh
"ganteng ganteng tapi budek kasian" gumam Cacha sendiri lalu segera bangkit dan berjalan menuju kelas nya
Untung saat sampai di kelas guru yang seharusnya mengajar tidak masuk jadi Cacha tidak di hadapkan dengan beberapa pertanyaan
Cacha duduk di bangku nya dengan muka kesal sambil menyusun buku buku yang ia bawa
"Lo kenapa muka nya kusut banget?" tanya Cheallis
"gapapa" jawab nya masih dengan kesal
"coba cerita kali aja kita bisa bantu" Ucap Zoya yang entah sejak kapan sudah duduk di samping Cacha dengan kursi yang ia pindah posisi kan
"tadi Cacha ketemu cowok aneh" jawab nya
"hah maksudnya gimana?"
"tadi tuh pas di koridor Cacha tabrakan sama cowo , padahal dia yang salah tapi dia ga mau minta maaf dan yang paling parah nya dia ga mau nolongin Cacha dan langsung pergi gitu aja! aneh banget kan jelas jelas Cacha ngomong sekenceng itu tapi dia ga denger huh" jelas Cacha dengan nada kesal dan muka yang masih emosi
"ganteng ga Cha?" tanya Cheallis antusias
"emm ganteng si iya tapi ya gitu ga sesuai muka sikap nya"
"Lo tau ciri ciri nya?" tanya Zoya
"tinggi, mata nya biru tapi tatapan nya tajam gitu"
"wahh boleh nih di jadiin sasaran stalker hahaha" Ucap Cheallis
"hah maksudnya stalker gimana deh?" tanya Cacha
"si Cheallis kalo udah denger kata Cogan dia bakal cari tau tuh cowo sampe ketemu" Udah Zoya
"yu ah kantin udah bel" ucap Zoya dan segera bangkit di ikuti oleh Cacha dan Cheallis
• • •
Suasana kantin saat ini sangat ramai, Cacha dan kedua sahabatnya itu memilih duduk di meja yang berada di tengah setelah memesan makanan
Tak lama suasana kantin menjadi tambah ramai saat tiga orang cowo memasuki kantin, bahkan Cheallis ikut berteriak histeris
KAMU SEDANG MEMBACA
MATCHA
RomanceTumpukan buku tebal itu lumayan menyusahkan Cacha untuk melihat ke depan, di tambah ia juga harus buru buru tapi di tengah perjalanan tumpukan buku itu terjatuh dan mengakibatkan Cacha juga ikut terjatuh karena bertabrakan dengan seseorang "eh kamu...