Drrrrt drrrrt
"Aduh siapa sih yang nelpon malem-malem, gatau apa ya orang lagi di kejar deadline"
Oh sakura ternyata
Tumben..
"Hallo ra?"
"Eh der sorry nih ganggu malem-malem"
"Emang ganggu"
"Yeuuu_- gue ada berita penting nih"
"To the point"
"Huuu penasaran juga kan maneh"
"Haha yauda Aya naon, cepetan"
"Jadi pertama gue mau minta maaf nih, soalnya gue baru kemarin bicarain soal yang les privat itu , dan Lo tau? Barusan sodara gue nge chat gue katanya lusa dia sama suaminya mau ketemu sama lo buat bicarain soal les privat nya"
"HAH?! Serius lo?, Berarti mereka setuju dong?"
"Iya mereka setuju dera, pas gue ngobrol sama mereka pun mereka langsung tertarik gitu"
" Huftt Alhamdulillah... Thanks banget sakura, yaampun akhirnya lo bawa berkah juga buat gue hahaha"
"Tapi ini martabak telor spesial siap dikirim kan?"
"Sudah kuduga, hahaha siap deh siap gue gojekin sekarang juga"
"Thanks my lovely muachhh,
Dah lanjut sana puyeng-puyeng nya dahhhh, jangan begadang ya sayanggg"Tuttt
Siang ini tepat pukul 14:00 aku yang diantar sakura akan bertemu dengan saudaranya itu di tempat yang sudah mereka beritahu sebelumnya.
"Ra, ko gue deg-degan banget gini ya"
"Haha kaya mau ketemu camer aja lo"
Sekitar 15 menit aku dan sakura menunggu ditempat itu akhirnya ada sepasang suami istri menghampiri tempat dimana aku dan sakura duduk
"Haii kalian sudah lama disini?"
"Eh kak, silahkan duduk"
"Kenalin ini dera temen Rara yang Rara ceritain itu loh""Nah dera, ini kakak sepupu gue dan ini suaminya"
"Oh perkenalkan saya Dera Winata teman kampusnya sakura"
Ucapku sambil menjabat tangan sepasang suami istri di depan ku"Ga usah terlalu formal gitu lahh santai aja, kita belum terlalu tua kok hahaha"
Sekitar 20 menit kami berbincang santai sambil menikmati makanan yang kami pesan.
Mereka banyak cerita tentang kedua anaknya,
Anaknya yang pertama laki-laki, dia sudah kelas 3 SMA
Dan yang kedua itu Haruna Sandra w. Aku gatau "w" nya itu apa, dilihat dari fotonya anak ini manis, lucu dan pintar berpose,
Haruna masih kelas 3 SD."Ekhm jadi ini dera teman mu yang kamu ceritain itu Ra?"
"Iya kak"
"Dera? Kamu memangnya nanti ga kerepotan kalo sambil bolak balik les privat anak saya?"
"Gapapa bu, justru saya seneng banget bisa bantu anak ibu belajar"
"Yasudah nanti untuk jadwal sesuai kan saja sama jadwal kuliahmu"
"Iya pak bu, saya sudah memikirkan itu ,tapi ada yang mau saya tanyakan dulu"
"Oh iya silahkan dera"
"Ini les nya mau tiap hari atau hanya seminggu 3 kali?,
kalau tiap hari dari sore sampe habis maghrib, dan kalau seminggu 3 kali berarti hanya weekend ""Kata gue sih mending tiap hari aja gasih kak?, Soalnya haruna tuh anaknya bandel gitu kan kak, dan kalo cuma seminggu 3 kali tuh suka leha-leha gitu jadinya"
"Iya juga ya Ra, kayanya lebih baik setiap hari aja dera, Haruna juga anaknya suka cepet lupa gitu ganggerti saya juga"
"Oh yasudah berarti setiap sore sepulang dari kampus saya kesana"
"Tapi kamu gamasalah kan der?"
"Jadwal kuliahmu ga keteteran kan?""Ga masalah ko pak, soalnya saya sudah menyesuaikan semuanya"
"Sayu itu pernah di posisi mu der, harus kerja sambil kuliah makanya dari tadi saya nanya terus"
"Oh iya ayah, gimana kalo dera hari Minggu libur aja?"
"Gimana der?"
Aku mengangguk setuju.
"Der lu balik sendiri?"
"Iya nih Ra"
"Sama kita aja yuk sekalian biar tau alamat mu juga"
Sesampainya di depan gerbang kosan
"Terimakasih pak bu ra ,saya pulang dulu , permisi"
Third pov
"Kayanya ada yang bakal seneng banget deh, ya ngga ra?"
"Wah iya tuh kak, tu manusia pasti girang banget aku bawain cewe cantik hahaha"
KAMU SEDANG MEMBACA
Soulmate | Haruto Watanabe ✅
FanfictionKisah ku yang jatuh pada pesona si Anak SMA .. 17+