Eternal Beauty

Chapter 14: Hot Night

Sakura keluar dari kamar mandi dengan gaun tidurnya hingga ia dibuat tak bisa bernafas dengan benar ketika melihat Sasuke duduk diatas ranjang dengan baju tidur yang memperlihatkan dada bidang pria yang telah resmi menjadi suaminya itu.

Sasuke berdiri dan berjalan mendekati Sakura hingga pria itu berdiri tepat didepan gadis itu, tangan Sakura terangkat hendak membuka cadar yang ia kenakan namun Sasuke menahannya.

Pria hot dan bertubuh kekar itu menarik tangan Sakura dan menjatuhkan gadis yang telah resmi menjadi istrinya itu keatas ranjangnya lalu menindih tubuh mungil istrinya itu.

"Aku ingin membuka nya sendiri" Ucap Sasuke dengan suara serak sexy seolah tengah menahan sesuatu hingga Sakura mengangguk pelan.

Secara perlahan Sasuke membuka cadar yang Sakura kenakan hingga pria itu bisa melihat wajah yang begitu indah dan cantik dengan rona merah di pipi serta bibir yang terbuka membuat pria itu kian bergairah.

"Istri ku cantik" Bisik Sasuke tepat ditelinga Sakura membuat tubuh gadis itu berdesir hangat seiring detak jantung nya yang berdetak tak karuan.

"Yang Mulia..."

Sakura menyentuh dada Sasuke dengan telapak tangannya membuat darah Sasuke ikut berdesir dan rasanya mendidih akan gairah yang tertahankan.

"Sakura...."

Sasuke menempelkan bibirnya pada bibir Sakura, mengecup dan melumat bibir mungil istrinya itu dengan lembut dan hangat lalu melepaskan nya setelah begitu lama keduanya berciuman.

Nafas Sakura terengah-engah dengan rona merah yang menghiasi wajah gadis itu yang terlihat sexy dan menggoda membuat Sasuke mengeram rendah, menahan gairahnya agar tidak langsung melahap tubuh istri nya itu.

"Julurkan lidah mu" Ucap Sasuke membuat Sakura mengerutkan keningnya namun gadis itu memilih untuk menurut.

Sakura menjulurkan lidahnya hingga ia tersentak kaget ketika Sasuke menghisap lidahnya membuat gadis itu mencengkam bahu Sasuke cukup erat.

Sasuke melepaskan isapannya dan malah menjilat leher jenjang istrinya membuat istrinya itu bergerak tak nyaman sambil mengigit telunjuknya.

"Ahhhh...."

Sakura mendesah ketika Sasuke berulang kali mengigit leher nya, meninggalkan jejak kemerahan sebagai tanda kepemilikan nya.

Tangan Sasuke meraba dada Sakura hingga ia menemukan dua buah gundukan pandat yang lumayan besar namun rasanya sangat pas dalam genggaman nya.

"Ahh... Ahhh..."

Sakura tak kuasa menahan desahnya ketika Sasuke meremas payudara nya dari luar gaun tidurnya hingga pria itu mengusap payudara nya memberikan sensasi geli yang tak tertahankan.

"Yang M-muliah ahhh..."

Sakura menggerakkan kakinya tak nyaman ketika lidah basa Sasuke menjilat payudaranya dari luar gaun tidurnya lalu mengecupnya beberapa kali.

"Shhttt..."

Sakura menggigit bibir bawahnya ketika Sasuke membuka gaun tidurnya dan melemparkan nya ke sembarang tempat membuat tubuhnya kini polos tanpa sehelai benang pun.

Sasuke terdiam dengan rona merah diwajahnya ketika melihat tubuh istrinya yang begitu menggoda, payudara yang kenyal, padat dan besar sesuai selera nya serta wajah memerah pasrah yang mengairahkan.

"Kamu milik ku Sakura" Ucap Sasuke dengan suara serak sexy yang menahan gairahnya sambil mengusap lembut helaian merah muda istrinya itu.

"Ya, aku milikmu Yang Mulia..." Sahut Sakura dengan suara serak sexy membuat Sasuke lagi-lagi berdesir.