Rahasia Kita [SELESAI]

DUA PULUH SATU

~• Rahasia Kita •~

Happy Reading 🖤
.
.
.
.
.

"Alysha Daniel poop!" teriakan Dika membuat Alysha segera bergegas menghampirinya. Dengan sekuat tenaga ia menahan tawanya ketika melihat ekspresi kurang mengenakkan dari lelaki itu.

"Nih, lo yang ganti popoknya," titah Dika sambil menyodorkan Daniel kepada Alysha. Namun gadis itu segera memundurkan langkahnya.

"No! Gue gak bisa ganti popok bayi," tolak Alysha.

"Apalagi gue," sambar Dika dengan tetap berusaha memaksa gadis itu.

"Lo aja, lo kan om nya Daniel."

"Lo juga tantenya bego! Lagian lo kan cewek jadi harus bisa, gimana kalo punya anak nanti."

Alysha menyipitkan matanya mendengar ucapan Dika. "Dih, pikiran lo kejauhan, dan lagian gak cuma cewek tapi cowok juga tetep harus bisa kali."

"Udah, nurut aja kenapa sih? Ini Daniel nya kasian."

"Ck, yaudah lo tunggu disini gue ambil perlengkapannya dulu," ujar Alysha dengan perasaan yang sedikit jengkel. Akhirnya mau tak mau Alysha mengalah, ia beranjak mengambil perlengkapan Daniel di kamar Rian dan Sarah. Setelah itu ia kembali menghampiri Dika.

Dika menidurkan Daniel di atas karpet yang sudah diberi alas. Lalu kini giliran Alysha yang melakukan tugasnya.

Dika bergidik saat melihat Alysha yang tengah melepaskan celana dan membuka popok yang dipakai Daniel.

"Nih buang," ujar Alysha sembari menyodorkan gulungan popok itu tepat di depan wajah Dika.

"Ck, apaan sih lo gak lucu," ketus Dika sebal sambil menepis tangan Alysha, membuat gadis itu tertawa melihat ekspresinya.

Setelah itu Alysha mulai kembali fokus dengan tugasnya. Sedangkan Dika hanya menatap lamat-lamat pada Alysha yang tengah mengganti popok Daniel dengan sangat berhati-hati.

"Huftt, selesai!" sorak Alysha senang karena berhasil menjalankan tugasnya. Jujur saja ini pertama kalinya ia mengganti popok bayi. Dengan berbekal sedikit ingatannya ketika ia tak sengaja melihat istri pamannya yang tengah mengganti popok anak bayi mereka.

Dika yang melihat wajah senang Alysha seketika ikut tersenyum. "Good girl," pujinya bangga sambil menepuk pelan puncak kepala gadis itu.

"Lo jagain Daniel, gue mau beresin ini dulu," ujar Alysha dan segera membereskan barang-barang yang berserakan di sekitarnya.

Dika menurut lalu membawa Daniel ke atas sofa untuk mengajak bayi itu menonton film kartun di ponsel miliknya.

Selang beberapa menit, Alysha yang baru saja selesai merapikan ruang tengah, segera ikut bergabung dengan mendudukkan dirinya di samping Dika, dan memutuskan untuk menonton acara yang disiarkan di televisi.

"Dika," ujar Alysha berusaha memecah keheningan diantara mereka.

"Hm," timpal Dika singkat tanpa menoleh.