***
Senin,Hari dimana seluruh siswa dan siswi SMA BAKRINIRGA harus mengikuti upacara bendera di bawah terik nya mentari pagi .mungkin sebagian orang akan berlomba-lomba masuk ke uks dan pura-pura sakit demi menghindari teriknya matahari pagi.
Tapi tidak dengan Ayla,Gadis itu sedang sibuk mengunyah permen karet kesukaannya.Entah sejak kapan Ayla menyukai permen karet.
Amanat upacara sedang diselenggarakan oleh kepala sekolah yang selalu membahas kebersihan,kedisiplinan waktu,ini lah itu lah pasti di mata kalian juga sudah tidak asing lagi bukan?
15 menit kemudian..
Upacara telah selesai dilaksanakan,semua murid berhamburan pergi kedalam kelasnya dan ada juga yang pergi ke area kantin untuk sekedar membeli minum,begitu pun Ayla dia berjalan menuju kelasnya dengan sangat tenang.
Ayla duduk di kursi pojoknya untuk mencari ketenangan.Tapi ketenangan itu tidak berlangsung lama,sebuah gerbarakan keras yang di pancarkan oleh geng cabe Ayla langsung mendonggakkan kepalanya.
"Heh,Lo Ayla jangan so kecantikan deh kalo jadi orang!"Ketua geng itu bersedekap dada,sombong.
Ayla tidak bergeming dia mengacuhkan Via si ketua geng cabe di kelasnya,memang si cantik tapi kayak tante-tante kurang belaian.Dandanan menor tidak mencerminkan seorang pelajar.
"Heh,Gw tadi denger lo udah nyekik si Bara kan?"Tanya selly temannya via dengan nada menyentak.
"Iya."Ucap Ayla tenang.
Memang benar kan?tadi Ayla mencekik Bara,jadi dia harus jujur.Eaa
"APAAA!! Lo nyekik Bara?Bara pacar gw,kalo lo mau nyekik dia lo harus lewatin dulu gw bego!"Ucap Via yang di landa emosi.
"Oke"
Ayla berdiri dari tempat duduk nya dan mengambil ancang-ancang untuk mencekik leher mulus Via.
Ayla tidak main-main dengan ucapannya ,dia benar-benar mencekik Via dengan serius.Teman-teman Via berusaha melepaskan cengkraman tangan Ayla dari leher via,Namun nihil usahanya sia-sia tenaga Ayla jauh lebih besar dari Kedua teman via.
"Be-bego...Le-lepas-in...g-gw ke-kehabisan na-nafass..."Via meronta-ronta agar tangan Ayla lepas dari lehernya.
"Ini yang kamu mau kan?"Bisik Ayla pada Via.
"Heh,Ayla Lo di panggil Bu Siti katanya disuruh keruang BK."Ucap ketua murid di kelasnya,Siapa lagi kalo bukan si Bayu yang bijaksana?
Ayla yang mendengar itu langsung melepaskan cengkramannya dari via,lalu berjalan menuju keluar kelas.
Ayla sedikit berlari untuk menuju ruanga BK karena ini pertama kalinya ia harus berurusan langsung dengan guru BK.
Tok..tok...tok..
"Masuk."Seru seseorang di dalam sana.
Ayla masuk ke dalam ruangan tersebut.Ternyata dia tak sendiri ada dua orang lelaki disana dan ibu siti pastinya.
Bara tersenyum miring melihat kedatangan Ayla.
"Baiklah,semua sudah datang sekarang Bastian,Bara dan Ayla."Ucap bu siti
"Jadi,Tadi ibu mendengar dari Siswa kelas XII-BAHASA bahwa ada kejadian yang tak terduga.Dimana Bara dicekik sama kamu Ayla,ibu ingin mendengar alasan kamu."lanjut nya dengan sedikit tenang.
Ayla mengangguk"Bara sudah melabrak Bastian bu."
"Apa-Apaan ini,Ngga-Nggak bu!Saya ga labrak dia."Bara menyanggah ucapan Ayla sambil menujuk Bastian.
"Apa itu benar bastian?"Tanya bu siti
"I-iya bu,Waktu itu juga Bara sempat meninju saya."
"Lalu Ayla kenapa kamu mencekik Bara,dan Bara kenapa kamu meninju Bastian?"
"Karena dia sudah melabrak Bastian,Bastian sahabat saya.Saya tidak akan membiarkan bastian luka sedikit pun baik itu oleh perempuan atau pun laki-laki."Ucap Ayla tegas.
Bara tidak ingin tinggal diam "Waktu itu Bastian menghalangi jalan saya bu!"
Atmosfer diruang BK mendadak sempit,Ayla dan Bara sudah di landa emosi.Ini tidak baik,bu siti harus melerai mereka.
"Sudah-sudah,ibu tidak mau mendengar alasan kalian lagi.Jika sampai bapak kepala sekolah mendengar kasus ini kalian pasti akan di Skors atau bahkan di DO.Kalian tau kan peraturan di sekolah ini bagaimana?Tidak boleh ada kekerasan baik perempuan maupun laki-laki."
"Sebagai hukumannya Kalian berdua harus membersihkan perpustakaan sekarang juga sampai pulang sekolah tidak ada bantahan,dan kamu Bastian kamu hanya korban jadi kamu boleh kembali ke kelasmu."
Brakkk...
"Gak bisa gitu dong bu!"Ucap Bara sambil menggebrak meja.
Semua orang yang ada di sana mendadak diam.
"Tidak ada bantahan Bara,Ibu kan sudah bilang!"
"Sekarang kalian boleh meninggalkan ruangan ini."
Bara terpaksa meninggalkan ruangan tersebut di ikuti oleh bastian dan Ayla.
Sepertinya Bara sudah terlebih dahulu ke perpustakaan.
"Mau gw bantuin ga?"Tanya Bastian.
"Tak usah,ini salah ku aku harus bertanggung jawab kan."
"Tapi gw juga salah disini."
"Tak apa,kalau begitu aku ke perpustakaan dulu."
Ayla berjalan menjauh,tapi dia membalikkan badannya ke arah bastian.
"Selepas istirahat nanti antarkan 2nasi goreng dan 2 air mineral ke perpustakaan,dan 1bungkus permen karet.Maap merepotkan mu."Ayla tersenyum lalu berlari pergi meninggalkan bastian.
Bastia tersenyum hangat,akhirnya ia bisa kembali menjalin persahabatannya dengan Ayla.
Benar kata pepatah,Dunia akan indah pada waktunya.
Bastian Berbalik dan tanpa sengaja dia menabrak seseorang yang terlihat tak asing baginya.
Bruukk..
Perempuan itu mendonggakan kepalanya ke atas dan...
"TARII/BASTIAN...!?"Ucap mereka bersamaan.
***

KAMU SEDANG MEMBACA
INNER
Ficțiune adolescenți- Apa yang akan kamu lakukan jika dicintai oleh seseorang yang memiliki jiwa psikopat? Apa kamu akan membalas cintanya dengan ketulusan,atau kamu akan lari ketakutan dan menghilang dari bumi ini? - Apa yang kamu pikirkan tentang m...