Adik-adikku tersayang
Mereka bukan si kembar
Tapi, mereka sedarah.
Mereka ada saudaraMereka adalah tim yang hebat!
Menjadi pendengar yang baik!
Dan si pelawak yang mantap!
Dilihat dari tingkah konyol merekaMereka seperti korek api kayu
Mereka pun seperti tanaman air
Yang bisa terbakar
Yang bisa menjalarMereka adalah adikku
Tempat yang pas untuk curhatan
Tempat yang pas untuk diminta tolong
Dan, tempat yang pas 'tuk beradu argumenAdik-adikku tersayang
Mereka pun bisa bertengkar beradu mulut
Bukan karena kakaknya
Dan aku adalah wasit, seketika negara api menyerang!Oh, adik-adikku tersayang.
Waktu semakin berlalu
Di ufuk timur selisih hari demi hari
Kalian tetaplah yang terbaik, aku sayang kalian!15/03-2020
20:15 WIT
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi & Puisi Akrostik (LANJUT)
PoetryKumpulan Puisi Yang mengalir saja Dan Puisi Akrostis berawal dari sebuah kalimat yang masing-masing huruf pertamanya disusun menjadi sebuah puisi yang indah. Masih berlanjut sampai bab-bab seterusnya.