ㅤㅤ01 KESATUAN.

666 60 11
                                    

Apa kau pernah dalam situasi menyebalkan, namun juga sekaligus menyenangkan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Apa kau pernah dalam situasi menyebalkan, namun juga sekaligus menyenangkan?









Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







08:23

"Oi! Jangan goyang-goyang, anjir."

"Lo berat, Sa-"

"JANGAN DONGAK!"

"Szttt. Pelan-pelan, Oi."

"Susah, Kampret. Lo pikir gampang pakai rok begini."

"Salah lo pakai-argh! Gak usah nginjek kepala."

"Bodo amat."

Bugh.

Bugh.

Bugh.

Tiga pasang penumpu berhasil memijak di perkarangan belakang sekolah, usai beberapa menit bersusah payah memanjat dinding beton hingga lelah.

Dua pemuda dengan kemeja putih dan celana abu-abu bermotif kotak merapikan seragamnya, sementara satu-satunya entitas pemudi tengah mengikat tinggi helaian jelaga miliknya.

"Kalau bukan gara-gara lo, enggak mungkin kita manjat pager pagi-pagi gini."

"Lo, 'lah."

"Lo yang telat jemput gue, Panatirta."

"Salah lo sendiri dandan kelamaan."

"Gue enggak dandan, Setan."

"Gii gik dindin, Sitin."

"Bangkek."

Satu pukulan hampir saja mendarat di kepala si pemuda, jika saja satu lagi entitas pemuda lainnya menangkap dengan seketika.

"Udah, woi. Mending buruan ke kelas. Sebelum kedisiplinan patroli."

Selanya sembari melepaskan genggaman pada pergelangan tangan si nona, lantas mendaratkannya pada tali tas hitamnya.

dua lima pena, 2000Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang