;🍳sick²

748 83 3
                                    

"Aku bagai sepatu kaca yang berjalan di atas paku, menapak meski pedih mencampak, merendam pedihnya cinta dalam diam tiap kau bercerita tentang dia yang sempurna."

Sore hari waktu setempat, Jungkook membeli begitu banyak makanan maupun camilan kelihatannya dia sehabis pulang sekolah, karena pria itu masih mengenakan baju lengkapnya.

"Aku membelikan ini apakah Tzuyu suka?" Tanya pada Lisa yang saat ini memesan minuman berupa cappucino, Jungkook tebak itu pasti adalah kopi kesukaannya.

"Dia sedang sakit kook, jangan membelikannya banyak makan makanan manis." Jungkook mengangguk dan segera meletakkannya jeli kenyal warna-warni itu kembali ke tempatnya.

"Apa kau tak mengajak Taehyung?" Lisa bertanya, Jungkook menggeleng.

"Tidak, lagipula kelihatannya dia sudah tak peduli pada Tzuyu." Lisa hanya ber 'oh' saja, sambil menyantap cappucino yang berada di tangannya.

-

Suara ketukan pintu, lagi-lagi yang didengar Tzuyu, kau tahu bukan bahwa Tzuyu saat ini benar-benar malas untuk turun kebawah.

Ya, malas karena perutnya yang sakit saat datang bulan ini, jadi ya mau bagaimana lagi mau tidak mau di harus turun.

"Iya-iya sebentar!" Yang mengetuk pintu juga memencet bel tidak sabaran saja, Tzuyu sudah marah-marah di setengah jalannya.

Jungkook memberi pelukannya pada Tzuyu, haduh kasihan Tzuyu nya pasti kali ini dia akan mengadu kesakitan lebih.

"Jung! Jung! Ini menyakitkan, bagaimana kau bisa menyakitiku."

"Biarkan saja Tzu, memang dia benar-benar sangat merindukanmu."
Tzuyu melototkan matanya tak percaya, apa? Merindukannya? Apa benar yang dikatakan Lisa?

"Aku tak bohong, lihat saja dia masih memeluk mu." Tzuyu menatap Jungkook, jika digambarkan ini seperti ilustrasi anak memeluk ibunya.

"Aku membawakanmu makanan  chewy-ah, ini benar-benar pilihanku semua."

"Ekhm." Lisa berdehem

"Ya, sebagian aku bertanya pada Lisa." Lisa mengangguk senang lalu melempar senyum ke arah gadis yang hari ini tak masuk sekolah.

tzuyu tersenyum ada rasa bahagia dan rasa kecewanya yang ada dibenaknya sejak kepulangan kim taehyung tadi sore, di satu sisi dia senang jungkook mau menjenguknya dan disisi lain Taehyung bilang padanya agar tak memberi tahu siapapun, apa yang terjadi sebenarnya?

"Duduklah dulu, akan kubuatkan teh." Tangan besar Jungkook menghentikan langkah Tzuyu saat akan ke dapur Tzuyu menatap Jungkook "Tidak perlu, lagipula kami disini ingin menjengukmu bukan menyusahkanmu." Tzuyu tersenyum mengangguk lalu melangkah dan menduduki sofa yang ada di sebelah Jungkook.

"Chewy-ah aku meminjam ps mu, masih ada kah?" Jungkook menatap Tzuyu "Masih ada, ada dikamarku. kau bisa mengambilnya dan memainkannya kapan saja." Tzuyu mendapatkan pelukan dirinya tersenyum "Terima kasih chewy-ah kau memang sahabat yang baik." TZUYU sabar okay semua akan baik-baik saja.

"Kau percaya bahwa Jungkook menyukaiku? bukankah tidak terlihat dia sedang menyukaiku lisa?" Lisa mengarahkan arah pandangnya dari layar monitor tv itu pada tzuyu.

"Itu sudah biasa, tunggu saja." Tzuyu mengangguk.

 "Aku lapar, apakah ada makanan di rumah mu? dari tadi pagi aku hanya sarapan satu gelas jus alpukat, dan alpukat yang ku beli rasanya benar-benar pahit padahal sudah kuletakkan susu di dalam jus nya, oh ya. kau tahu tzuyu! Jungkook nampaknya dia lebih memilih memikirkan mu dari pada kesehatannya sendiri."

Tzuyu nampak kaget "Benarkah? Memang apa yang dia lakukan." Lisa mulai meletakkan benda persegi panjangnya.

"Dia tak makan seharian ini, mau ke kantin mu sangat susah mengajaknya."

Tzuyu hanya tersenyum, mendapati Lisa lagi yang sedang mengambil handphone nya lagi.

Tzuyu meninggalkan gadis itu, lalu pergi menemui Jungkook-Nya itu eh tapi lebih tepatnya teman nya itu.

"Astaga apa yang kau lakukan Jungkook-ssi." Jungkook hanya menyebut, sambil membawa sepiring nasi penuh keripik kentang, bukankah dia ada di kamar Tzuyu dan bermain PlayStation nya itu?

"Huuh aku benar-benar lapar chewy-ah, jadi aku ingin membawa keripik kentang ini."

"Ada-ada saja kau."

Please jangan jadi silent readers, enggak susah kok. Cuman minta tekan gambar bintang, itu doang.

7/8/2020

Love In Silence (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang