"Perasaan mas doang atau emang bener Jino lagi berusaha buka baju kamu?"
Taehyung sedikit tersentak.
"E-enggak ah." Taehyung memegang tangan sang anak yang masih menggenggam erat bagian depan bajunya "Jino emang lagi punya kebiasaan baru suka narikin baju kalo lagi nangis."
Demi apapun, Taehyung gugup setengah mati. Padahal ia tidak sedang melakukan kesalahan apapun. Hanya, yahh... Yang tadi siang itu bukan sebuah kesalahan kan?
"Adek nidurin Jino dulu."
Taehyung lalu berdiri. Berjalan-jalan mengelilingi kamar sambil menimang Jino yang sudah mulai tertidur. Menyanyikan berbagai macam lagu penghantar tidur.
Jungkook hanya tersenyum lembut melihat Taehyung yang sedang berusaha menidurkan sang anak. Tak pernah terbayang jika hari-harinya akan disajikan pemandangan seindah ini. Kemudian ia bangkit, berjalan perlahan menuju Taehyung yang sedang menimang Jino di dekat pintu balkon, lalu memeluk Taehyung dari belakang.
"Bilang ke mas kalo kamu capek."
Taehyung menggeleng "gak capek kok. Mas Jungkook tuh yang keliatan capek." Ia menoleh ke arah Jungkook "tidur aja sana mas, matanya udah merah begitu."
"Nanti aja,"
Posisi Jungkook yang memeluk Taehyung dari belakang sembari menimang bayi mereka bertahan nyaris tiga puluh menit. Jungkook terlalu nyaman dengan posisinya sekarang, belum lagi senandungan kecil Taehyung yang sangat sopan memasuki telinganya. Begitu pula dengan Taehyung yang tak merasa terganggu dengan pelukan sang suami, walaupun tak bisa dipungkiri jantungnya sedang ribut luar biasa.
"Mas," Taehyung mengelus rambut Jungkook "Jino udah tidur."
"Hmm..." Jungkook mengangkat wajahnya yang sedari tadi terbenam di leher Taehyung lalu melepaskan pelukannya. Sedikit mengintip ke arah Jino "udah pules dia."
Taehyung langsung membawa Jino dan meletakkan bayinya tersebut ke dalam crib yang terletak tak begitu jauh dari ranjang mereka.
Meletakkan sang anak dengan begitu hati-hati, menepuk-nepuk pantat Jino ketika bayi lucu tersebut sedikit menggeliat ketika sudah dipindahkan ke cribnya.
"Dek,"
"Hmm?"
Taehyung berbalik dan menemukan Jungkook yang sudah berbaring di ranjang mereka. Membuka kedua tangannya seolah meminta Taehyung untuk masuk ke pelukannya.
Ia kemudian berjalan lalu duduk di pinggiran tempat tidur. Jujur saja, terkadang Taehyung ini masih merasa sedikit canggung -lebih ke malu-mau sebenarnya jika hanya berdua saja dengan Jungkook. Takut jantungnya akan meledak karena terus-terusan berdebar dengan kencang.
Taehyung menegakkan tubuhnya ketika merasakan tarikan di ujung bajunya.
"Dek, sini."
Jungkook sebenarnya sudah menahan tawanya sedari tadi. Taehyung yang sedang malu-malu seperti ini sangatlah menggemaskan, seperti kucing imut tak terhingga.
Akhirnya Taehyung berbaring di ranjang, tepat di samping sang suami. Tapi itu tak berlangsung lama karena Jungkook segera menarik Taehyung ke dalam pelukannya. Total menyembunyikan wajah Taehyung di dadanya, berulangkali mengecupi rambut Taehyung. Bagaimana dengan Taehyung? Ia hanya diam saja menerima segala perilaku Jungkook. Tangannya hanya sibuk memilin bagian pundak kaos yang Jungkook kenakan.
"How's your day?"
"Good.."
"Jino gak bikin kamu kerepotan kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Husband // KookV
FanfictionTak pernah terpikirkan oleh Taehyung bahwa diumur ke 17 nya ia menikah dengan Jungkook Apa yang dipikirkan Junhkook sampai-sampai menikahi anak SMA yang bahkan terpaut 7 tahun dengannya sedang direvisi! ✨KookV ✨MPREG