12

15.3K 336 0
                                    


"Apa kau ingin kuliah"

***

Naya termenung dan langsung melontarkan kata kata yang sudah iya bulatkan

"Kuliah"

"Iya apa kau mau kuliah"

"Tidak aku hanya ingin menjadi istrimu"

Nofal tersenyum dan memeluk istrinya itu dari belakang menepuk dan memebelai helaian rambut yang halus dan wangi

"Kenapa aku akan daftar besok"

"Sudah ku bilang aku ingin menjadi istrimu"

"Kamu yakin,kamu tak ingin jadi sarjana"

"Aku yakinnn nofal aku akan menjadi istrimu aku akan kuliah dengan mu menjadi istrimu kau dosenku"

Nofal merengek tertawa atas ucapan naya yang sangat lucu itu

"Baik lah "

Naya langsung membalas pelukan suaminya yang dari tadi tak iya respon baginya kuliah tak ada gunanya baginya wanita mana pun yang sarjana pasti akan ngurus suaminya

Di sore hari dimana senja angin bertium langit yang akan berubah merah awan yang mengumpul membuat dua insan ini saling merangkut dan merapat di mana nofal ingin merasakan terua harumnya tubuh naya yang ada di sisinya mereka sedang duduk di balkor kamar sambil membaca novel dan majalah

"Nofal"

"hmm"

"Kau lapar"

"Tidak"

"Kapan kau daftar kuliah"

"Besokk, kau mau ikutt"

"Aah tidak aku hanya memastikan saja"

Naya kembali menunduk ke buku yang ia baca dan terus menikmati indahnya sore bersama seseorang yang ia mulai cintai

"Nofal aku turun dulu yah aku mau masak malam buat makan malam kita"

"Iya aku juga harus mandi"

"Ya sudah"

"Mau mandi bareng"

"Hih apaan sih gk"

"Ayo lah "

"Nofall"

"Aku becanda sayang"

Naya mengerucutkan bibirnya dan pergi meninggalkan nofal yang sedang minum kopi di sana

Di sisis lain nofal yang akan meneruskan pendidikannya dan harus menjadi pengganti perusahaan ayah nya nanti dan menjadi suami untuk naya

☆☆☆

"Makan malam sudah siap"

Nofal yang mendengar teriakan istrinya langsung turun dengan mengenakan lepis robek robek dan kaos yang mengetat yang melihatkan otot otot yang iya bangun dan rambut yang basahhh' sungguh sexy 'batin naya

"Wah harumm sekali"

"Makan cepat"

"Iya bawell"
Nofak duduk dan makan di sela itu naya yang terus memperhatikan nofal suaminya yang begitu keliatan indah tampan di matanya

"Ngapain ko ngeliatin aku segitunya"

"kamu ngapain pake baju ngetat gitu"

"Gpp"

"Mau pamer otot"

"Aku mau goda kamu"

"Aku gk kegoda "

"Benarkah"

Naya mengangguk

"Terus ngapain kamu ngeliatin aku terus"

"Udh ah mau makan"

Nofal tertawa karna ia telah mempergoki istrinya mencuri pandangan

Setelah usai makan mereka duduk seperti biasanya di ruang tv yang menjadi favorit mereka semenjak menikah mungkin tak ada tempat lain

"Tidur besok daftar kuliah"

"Naya sekali lagi aku tanya"

"Kamu mau kuliah gk"

"Nofal aku gk mau kuliah"

"Naya pikirkan dulu "

"Aku sudah memikirkan nya dan memutuskannya agar tak kuliah"

"Kamu gk usah kawatir sama aku"

"Ya sudah"

Naya mengangguk dan melanjutkab menonton tv bersama naya harap keputusannya sudah benar benar bulat dan pasti

"Ayo tidur"

"Hmm"

Mereka menuju kamar dan langsung merebahkan diri dan lanjut tidur

Maaf guys telat apload
Jangan lupa vote





MY SWEET HUSBAND [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang