MY SWEET HUSBAND [COMPLETED]

18

          Untuk memenangkan hati mu
                 Aku harus berjuang

                           _Nayya_

****

Nofal berlari mencari istrinya dan akhirnya berhenti di taman belakang melihat istrinya yang sedang bercanda gurau dengan seorang wanita

☆

Naya belum mengetahui nofal sedang memperhatikannya dari tadi dan akhirnya nofal derdeham dan mereka berdua mencari asal suara itu dan melihat nofal

"Ekhmm"

"Siapa"

"Eh Nofal sudah pulang"

"Kelihatannya"

"Sejak kapan"

"Mungkin 10 menit yang lalu"

"Ko kamu gk panggil aku"

"Kamu sibuk ngobrol"

"Woy Nofal"potong lia memecah obrolan suami istri

"Eh ada orang"

"Dari tadi"

"Udh udh lia ayo kedalem aku akan masak buat kalian"

"Yes di masakin mahmud"

"Udh ayoo,nofal kamu ganti baju sana"

"Iya sayang"

"Aduhh pecah kuping gua lama lama"sewot lia

Mereka masuk ke rumah nofal lupa bahwa dia membawa sahabatnya main ke rumah hingga naya dan lia kaget melihat ada orang yang sedang melihat lihat rumahnya mereka kira rendi adalah maling

"Ehhh siapa lu maling yah"lia

"Eh enak aja lu gua rendi sahabatnya nofal"

"Nofal ko kamu bawa temen gk bilang"

"Lupa"

"Udh di kasih minum belum sama nofal"

"Belom"

"Tega kamu nofal"

"Suami kamu emang tega nay"

"Udh kalian semua duduk aku buatin minum dan aku bakal masak"

"Huhhuhu asik makan "senang rendi

Mereka duduk bertiga di ruang tv sedang naya sedang beradu dengan panci penggorengan di dapur

Nofal yang dari tadi duduk menonton tv bangkit dan menghampiri naya yang sedang memasak dan meninggalkan lia berdua dengan rendi di sana

Nofal datang ke dapur dan langsung memeluk naya dari belakang hingga naya kaget dan tangannya tergores wajan panas

"Aaaah sakit"

"Ehh maafin aku"

"Aduhh perih"

"Maaf maaf"

"Kamu sih ngangetin jadi ke cium wajan kan tanganku"

"Maaf sayang sini aku obatin"

"Gk usah gk terlalu panas"

"Untung istriku kuat"

"Sana tunggu di sana bentar lagi mateng panggil lia sama temen kamu"

"Iya bawel"

Naya langsung melanjutkan masakannnya dan langsung menyiapkan di atas meja makan ia masak cukup banyak karna ada sahabat naya dan nofal datang

Naya sudah selesai dengan ritual dapur dan memannggil nofal untuk membantunya memanggil sahabat sahabatnya itu

"Nofall"

"Iya sayang"

"Panggil lia dan sahabatmu"

"Oke bos"

Nofal bukannya menghampiri lia dan rendi malah teriak dengsn kerasnya hingga membuat kuping naya harus di tutup

"Hey guys everyone MAKAN SIAPPP"

"Berisikkk ini rumah bukan hutan"marah naya

"Maaaf sayang"

Tak perlu waktu lama karna ulah nofal yang berteriak seperti meneriaki orang yng sedang ada di kampung sebelah membuat lia dan rendi bangkit dan menghampiri suara nofak yang membuat kuping mereka sakitt

"Iss berisik loo gua gk budek"

"Tau ni"balas lia

"Udh sini sini makan"ajak lia

Mereka berempat duduk di 1 kursi meja yang pas untuk 4 orang saja mereka duduk dan mencicipi masakan enak naya

"Hmm enak juga masakan lo nay"lia

"Iya ni enak"rendi

"Siapa lagi istri gua ,ya gk sayang"ucap nofal yang merangkut tangannya di pundak naya

"Iya tau yang punya istrimah"potong rendi

"Udh udh makan"

Mereka melanjutkan makan nofal disini bangga memenag naya jago dalam soal masak dan soal rumah tangga ini yang membuat nofal semakin cinta pada naya selain cantik ia memiliki rasa ibu rumah tangga yang tinggi

'Memang istri idaman'batin nofal

*
*
*
*

Pantengin terus belom selesai ini

Vote ya guys*
Yups thanks
^,^