28

139 17 1
                                    

"S-sorry Mark, aku-"

"Lain kali jangan kaya gitu lagi, kalo ada anak - anak SOPA yang lain gimana? untungnya tadi cuma ada Siyeon sama Jeno."

"I-iya Mark, maaf."

Mark cuma menghela nafas dan meninggalkan Mina di cafe itu.

Mark lagi jalan mau pulang tiba - tiba ketemu Jaemin.

"Weh kebetulan banget kita ketemu, lu mau pulang ya?" Ujar Jaemin.

"Eh Jaemin, ya baru aja tadi abis latihan."

"Hm gitu, lu ikut Gua ayo yang lain pada udah ngumpul."

"Hah udah pada ngumpul? kok Gua gak tau?" Tanya Mark sambil jalan mengikuti Jaemin ke halte bus.

"Ya tadinya sekalian mau ngabarin lu, eh ketemu disini."

Setelah beberapa menit, mereka tiba di rumah Haechan.

"Siyeon sama Jeno mana?" Tanya Mark.

"Beli minum." Jawab Hina

"By the way, muka kenapa pada tegang banget dah?" Kata Mark sambil ketawa kecil.

"Masih bisa ketawa lu?" Ujar Renjun.

"Woi udah - udah, lu ga inget kata Jeno tadi Jun?" Kata Haechan.

Jaemin dan Hina cuma bisa diem. Kalo mereka ikut ngomong, bisa tambah panas auranya.

"Maksud lu apa Jun?" Mark masih bingung tapi juga tersulut sedikit emosinya.

Jeno sama Siyeon dateng sambil bawa cemilan dan minuman.

"Suasana apaan nih?" Tanya Jeno sambil menghampiri teman - temannya.

"Ini ada apaan sih? cuma Gua doang yang gak tau?"
Tanya Mark lagi.

"Sebelumnya gini, dari awal Kita ketemu sampai sekarang udah kayak keluarga kan? dan juga setiap masalah pasti di rembukin bareng - bareng. Mark, masalah ini ada sangkut pautnya sama Lo. Bukan berarti Kita ngomongin di belakang, Kita mau kasih tau langsung di depan Lo sendiri." Jelas Jeno.

"Hah? Masalah apaan kaitannya ke Gua?" Tanya Mark dengan heran.

"Herin dan Mina." Kata Siyeon.

"Lah ada apaan?"

"Lu jangan deket - deket Mina lagi deh Mark. Udah muak Gua ngeliat temen sendiri di bodohin sama cewek yang menang dari kata sama wajah manisnya." Ujar Hina.

"Gak nyangka Gua sama Mina bisa sejahat itu." Ujar Haechan.

"Bodoh - bodohin?"

"Nih denger sendiri." Siyeon langsung memutar voice notenya yang berisi suara Mina waktu itu.


























"Wah gila. Gua cuma di manfaatin. Gua kira dia gak separah itu." Mark kaget setelah mendengarnya.

"Tapi lu gak ada perasaan sama Dia kan?" Tanya Jaemin.

"Ya jujur emang cantik sih, tapi-" Ucapan Mark terpotong. Tiba - tiba aja-

BUGH!








































TBC

many obstacles || mark;herinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang