Chapter 13

14 3 1
                                    

Budayakan vote sebelum membaca!
Happy reading





¤¤¤

"Makasih ya Di"ucapnya sembari turun dari motor Aldi.

"Iya sama-sama,gue langsung cabut ya".

"iya, emm hati-hati"ucapnya malu.

"sipp".

Setelah Aldi dan motornya menjauh Dhira pun masuk ke dalam rumahnya.

"Assalamualaikum"ucapnya memasuki rumahnya.Namun tidak ada yang menjawab nya.

"ASSALAMUALAIKUM DHIRA CANTIK YANG CETAR MEMBAHANA BADAI PULANGGGG"teriak nya.

"Yaampun non, jangan teriak atuh sakit kuping bibik dengernya"omel bibik lembut.

"Heheh ye maap bik,soalnya dari tadi aku ngucap salam gaada yang nyahut yaudah teriakin aja"cengirnya.

"Emang beneran gada orang bik?"tanyanya.

"Lah ada atuh non,bibik kan orang, mang jajang juga kan orang"jawabnya polos.

"iye juga ya bik, tau ah Dhira mau masuk kamar dulu ya bik"pamitnya.

"Makan dulu atuh non".

"Ntaran aja bik".

Kutil Badak

Woi bang
Lo dimana? Plg ogeb
Gue sendiri dirumah
Pulang atau gue bunuh lo
P
P
P
P

Apa sih lo berisik

Wah songong nih orang

Apa sih

Pulang bege

Sabar elah
Otw

Selesai membaca pesan dari abang nya,ia meletakkan hp nya kembali ke nakas. Tapi tak lama kemudian ada seseorang yang menerobos masuk ke kamarnya seketika dia pun menoleh.

"Lo mau ngapain nyuruh gue pulang?"tanyanya dengan tidak santai.

"wess selo".

"Lo mau ngapain?".

"Emmm ngapain ya?"tanyanya dengan jadri telunjuk berada di dagunya.

"Ohh kita jalan-jalan aja yuk bang, dah lama gitu kita gak keluar bedua yekann".

"Yodah gue tunggu di bawah".

Terlihat Dhira yang sudah siap dengan pakaian santainya turun dari lantai atas langsung menghampiri seseorang yang tengah tertidur pulas.

"Etttdahhh malah tidur,eh kebo bangun ogeb"hardik Dhira.

Tidak ada pergerakan sama sekali dari cowok yang sedang tertidur pulas itu.

Indhira [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang