Part 5 🌈

2.2K 157 9
                                    

Perhatian, typo suka bertebaran:)




Malam itu aku menarik tangannya kuat membawanya masuk kedalam kamarku aku penuh amarah, dia telah membangunkan singa betina ini.

"SunHee appo"(sakit) kulepas tangannya dengan kasar.

"Liat itu! Kau merusak alat make up ku!! Kenapa kau melakukannya!!!" Aku benar benar kesal bahkan menatap matanya tajam.

"Kau itu benar benar menyebalkan!!" Matanya mulai berkaca kaca, wajahnya memerah ingin menangis.

"Hiks, Mianhae a-aku hanya ingin memberikanmu ini hiks" dia mengeluarkan selembar kertas berisi gambar.

Kupikir dia hanya bersikap seperti anak kecil ternyata aku salah, dia juga memiliki jalan pikir seperti anak kecil!

Ya aku tahu dalam pelajaran dia jauh lebih pintar dariku, tapi aku tak menyangka otaknya tak berjalan saat ini_-

"Maafkan aku hiks, aku salah" dia meremas kuat ujung bajunya. Oh apa lagi ini, jangan membuatku gemas dengan sifatnya ini.

"Hm, baiklah kali ini aku maafkan lain kali jangan seperti itu lagi nee?" Ucapku agak tegas.

"Nee hiks"

"Sudahlah jangan menangis lagi" aku menghapus air matanya yang jatuh. Nah aku sekarang mirip seperti baby sitter hahaha.

"Sekarang ganti pakaianmu dan kembalilah kekamarmu, kau harus belajar tidur sendiri" ucapku.

"Tapi....aku takut sendirian" dia memainkan jarinya.

"Tak ada apapun disana, bukankah bonekamu ada disana? Dia akan menjagamu" bujukku.

"Tetap saja aku masih takut"

"Huft, baiklah. Kau boleh tidur disini" dia menatapku sembari tersenyum. Senyum kotaknya.

"Gomawo SunHee ya!"

"Ganti pakaianmu dulu"

"Nee" dia menganggukkan kepalanya semangat.

[Skip]

"Sudah selesai? Sekarang berbaringlah, aku akan mengelus kepalamu"

"Nee" kata Eommanya Taehyung itu harus dielus sebelum tidur agar tidurnya nyenyak dan tak bermimpi buruk, begitulah ritual malamku.

"Selamat malam SunHee.....hoam" ucapnya yang mulai terlelap.

[Pagi]

Hari ini, aku ada jadwal olahraga disekolah, aku benci sekali olahraga! Terutama berlari.

Saat semua anak pergi keluar, aku sibuk dengan ponselku sendiri, ya apa lagi kalau tak membuat onar, itu pekerjaanku.

Tiba tiba dia datang, ya dia. Kim Taehyung itu.

"SunHee...."

"Ya, kenapa kau kemari? Bagaimana jika ada yang melihatmu?"

"Kepalaku pusing" katanya. Memang sih wajahnya terlihat pucat, aku memeriksa suhu tubuhnya, dia demam.

"Bagaimana bisa kau demam seperti ini?"

"Aku tak tahu, kepalaku pusing hiks"

"Shhttt sudah jangan menangis ayo  kita pulang saja, nanti aku izin kepada guru"

Sedikit info bahwa aku yang sepenuhnya bertanggung jawab atas Taehyung disekolah hehe jadi aku boleh pulang bila Taehyung sakit.

[Rumah]

"Loh kalian kok sudah pulang? Taehyung kau kenapa sayang?" Eomma menghampiri Taehyung.

"Dia sedang demam itu sebabnya kami pulang"

"Yaampun, SunHee ya antarkan Taehyung kekamar, eomma akan bawakan bubur dan obat"

"Nee" aku langsung membawanya kekamar, ternyata jika dia sedang sakit dia tak banyak bicara ya.

__________

"Taehyung ah, makan dulu buburnya" aku berusaha menyuapinya.

"Tak mau, pahit!" 

"Makanlah beberapa suapan, setidaknya agar perutmu terisi" dia menggeleng, menutup setengah wajahnya dengan selimut.

"Taehyung jangan membuatku marah" aku kembali menyuapnya namun dia melempar sendoknya.

"Ya! Taehyung!!"

"J-jangan membentukku hiks"

"Ah, Mianhae aku tak bermaksud" aku memeluknya dan mengelus pelan punggungnya.

"SunHee selalu membentakku, kau jahat hiks" apa sesering itu?

"Aku minta maaf, jangan menangis lagi, apa kepalamu tak pusing?" Dia masih menangis.

"Jangan menangis, aku janji tak akan marah lagi padamu"

"Janji?" Tanyanya masih sesegukan.

"Janji! Sekarang aku akan mengambil sendok baru dan kau harus makan nee?"

"T-tapi"

"Kau harus makan agar cepat sembuh, agar kita bisa pergi ke taman membeli es krim, kau mau kan?"

"Aku mau" dia terlihat bersemangat walau masih begitu lemas.

"Good boy, tunggu disini"








TBC🙂

Apa kabarr











Babysitter | Kim Taehyung✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang