14

5.7K 437 8
                                    

Malam ini aku akan mengantar jungkook ke acara pertemuan para artis. Jin hyung menyuruh ku mengantar jungkook karena yoongi hyung ada sip malam hari ini. Jadi dia juga tidak bisa ikut. Kalau aku hanya mengantar saja.

Aku sudah siap sedari tadi jungkook lagi bersiap-siap. Setelah siap kami akan berangkat. Tiba-tiba hujan turun dengan lebat. Tak masalah karena kami menggunakan mobil.

"Ayo" kata ku lalu menuju mobil.

"Hyung aku saja yang membawa mobil nya" tawar jungkook.

"Tidak. Biar aku saja" kata ku.

"Ayo lah hyung. Boleh ya" kata jungkook dengan wajah memelas.

Dia begitu menggemaskan kalau sudah seperti ini. Aku tidak tega menolak nya saat seperti ini.

"Ahh baik tapi kau harus hati-hati karena jalanan pasti licin" peringat ku.

"Baik lah hyung" kata jungkook.

Di dalam mobil hanya ada keheningan. Hanya suara hujan yang terdengar. Saat di perempatan ada mobil yang melaju dengan kecepatan yang tinggi. Aku terkejut melihat mobil itu yang mengarah ke arah mobil kami.

"Jungkook awasss!" kata ku berteriang.

Brak....(anggap aja suara hantaman)

Mobil kami tercampak begitu jauh. Aku langsung memeluk jungkook agar dia tidak terlalu sakit saat terhempas. Jungkook sudah tidak sadar kan diri. Aku langsung mendorong pintu mobil agar bisa keluar.

Setelah pintu bisa di buka aku langsung menggedong jungkook. Aku tidak ingin dia mati. Aku tidak ingin dia pergi seperti taemin. Tak ada kendaraan yang lewat. Aku terus berlari membawa jungkook.

"Bertahan lah" kata ku.

Hidung ku mengalirkan darah tapi aku tidak perduli asal kan dia bisa selamat. Sesampai nya di rumah saki aku langsung berteriak. Suster pun datang membawa berangka. Mereka membawa jungkook ke ruang IGD. Jin hyung akan datang sebentar lagi. Aku hanya menatap lantai dengan tatapan kosong.

Habis ini aku harus menemui hoseok hyung. Tubuh ku sudah semakin melemah. Tapi aku harus menunggu jungkook sampai jin hyung datang. Yoongi hyung juga sudah ada di dalam menangani jungkook.

"Hey apa yang terjadi ha!" kata jin hyung yang melihat ke arah ku.

"Jungkook membawa mobil nya dan ada mobil yang menghantap kami" jelas ku.

Jin hyung menarik kerah baju ku. Dan menyudut kan ku di dinding. Dia ingin menumbuk wajah ku tapi tidak jadi.

"Kau tau kan jungkook belum mahir dalam mengemudi!" teriak nya di wajah ku.

"Mianhae hyung ini ke salahan ku" kata ku menunduk.

"Pergi lah sekarang sebelum aku semakin membencimu" kata jin hyung dingin.

Aku langsung saja pergi menemui hoseok hyung. Kesadaran ku sudah mulai menurun.

"Hyung" kata ku pelan.

"Hey ada apa dengan mu?" tanya hoseok hyung.

"Aku habis ke celakaan" jelas ku.

Aku hampir saja terjatuh tapi hoseok hyung langsung menangkap ku. Dia memanggil suster dan membawa ku ke ruangan ICU. Saat sampai di ruang ICU alat-alat langsung di pangsang di sekujur tubuh ku. Rasa nya sangat menyiksa.

"Bagaimana kejadian nya?" tanya hyung.

"Ada mobil yang menghantam mobil ku dan jungkook. Mobil kami terpental jauh aku langsung memeluk jungkook agar aku menjadi tameng saat kami terhempas. Tapi dia sudah tidak sadar kan diri. Aku langsung saja membawa nya ke mari" jelas ku.

"Di mana dia sekarang?" tanya hoseok hyung.

"Ruang IGD. Tadi aku sempat mimisan banyak tapi aku biar kan" kata ku.

Kami diam hanya suara alat-alat itu saja yang terdengar. Di ruangan ini ada beberapa dokter yang menangani ku. Aku sudah tidak tahan lagi ingin memejamkan mata ku.

"Hyung aku mengantuk aku ingin tidur" kata ku mulai memejamkan mata ku.

"Hey bertahan lah jangan menyerah seperti ini" kata hoseok hyung yang menahan tangis.

"Aku hanya tidur tenang lah aku tidak akan pergi sebelum tugas ku selesai" kata ku dan semua nya gelap.

TBC~~

Jangan lupa vote dan komen yah😚

Kim Taehyung (sad)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang