Kim Taehyung (sad)

19

Dengan keaadan masih hujan deras yoongi pulang ke rumah. Seok jin menyambut nya dengan hangat. Yoong langsung menuju kamar tae namu dia tidak melihat keberadaan nya.

"Hyung apa kau melihat tae?" Tanya yoongi.

"Sudah aku usir dari rumah ini. Karena dia telah memecahkan guci kesayangan ku" kata seok jin kesal.

"Apa?! Hyung usir dengan hujan yang lebat seperti ini?" Kata yoongi tidak percaya.

Yoongi langsung menghubungi tae. Sayang nya hp tae di tinggal di rumah.

"Kenapa kau begitu peduli dengan anak sialan itu ha?" Tanya seok jin marah.

Yoongi ke kamar tae mengambil surat cek up tae. Yoongi sudah tidak tahan untuk menutupi semua nya. Dia tidak ingin tae tersiksa lagi. Setelah mengambil surat itu yoongi langsung memberikan nya kepada seok jin. Seok jin ke bingungan.

"Aku akan mencari nya. Kau akan menyesal hyung" kata yoongi lalu pergi dengan mobil nya.

Seok jin membaca surat itu. Dia menangis melihat tulisan itu yang memberi tau bahwa tae memiliki sakit leukimia. Dia menyesal atas perbuatan nya kepada tae.

Sedang kan yoongi sedang menelpon dokter jung. Tae sudah memberi tau kalau dia di tangani oleh dokter jung.

"Yeobaseo" kata yoongi.

"Iya ada apa kau menelpon ku?" Tanya hoseok.

"Apakah tae bersama mu?" Tanya yoongi.

"I iya" jawab hoseok ragu.

"Aku akan segera kesana" kata yoongi lalu mematikan sambungan.

Yoongi langsung mempercepat kelajuan nya. Dia harus memastikan ke adaan tae baik-baik saja. Sesampai nya di rumah sakit yoongi menemui hoseok.

"Bagaimana ke adaan nya?" Tanya yoongi.

"Dia dalam ke adaan keritis. Ke mungkinan nya untuk hidup sangat kecil" kata hoseok sedih.

Yoongi benar-benar prustasi. Dia tidak tau harus berbuat apa. Sekarang hanya ke ajaiban yang bisa menyelamatkan tae. Dia masuk ke ruangan tae.

Rasanya sakit melihat adiknya seperti ini. Dia seperti melihat kejadian yang di alami taemin kembali. Apa kah nasib taehyung dan taemin akan sama? Yoongi menangis tanpa bersuara. Dia memeluk tae adik kecil nya dulu.

Namjoon yang melihat dari luar ikut sedih. Bagaimana pun tae sudah seperti adik kandung nya. Tiba-tiba hp yoongi berdering ada telpon masuk. Yoongi langsung keluar mengangkat telpon nya.

"Yoongi kau sudah menemukan tae?" Tanya seok jin yang sudah sadar atas ke salahan nya.

"Datang lah kerumah sakit tempat ku bekerja" suruh yoongi.

"A ada ap..." sambungan langsung di putus oleh yoongi.

Yoongi duduk di lantai yang dingin dengan pandangan kosong. Yoongi benar-benar menyesal karena dia tidak pernah memperdulikan adik nya yang selama ini berjuang menahan kesakitan. Yoongi merasa tidak pantas menjadi hyung nya.

Seok jin pun datang bersama jungkook. Dia melihat yoongi yang benar-benar kacau. Dia langsung melihat orang yang berada di ruangan itu. Seok jin menangis sejadi-jadi nya melihat begitu banyak alat yang tertancap di tubuh kurus tae.

Seok jin menyesal dengan apa yang dia lakukan. Memang penyesalan itu selalu datang di akhir. Dulu di wajah itu hanya ada sebuah senyuman yang manis. Tapi sekarang yang terlihat hanya lah wajah pucat dan damai nya.

"Tae mianhae.. jangan per gi du lu" kata seok jin terisak.

Jungkook masuk melihat ke adaan tae yang terbaring lemah. Jungkook langsung memeluk seok jin lalu menangis.

"Tae mianhae. Mian. Mian" kata seok jin terus meminta maaf

TBC~~