12)HARI KE-2

196 5 0
                                    

Typo bertebaran
Saat ini semua telah berkumpul di meja makan dan kecuali anak kesayangan keluarga evestion,mila.

Sedangkan di sisi lain mila sedang mengecek berkas berkas yang ada di e-mail hp nya
Tok..tok..tok..
"Masuk"kata mila dan masuklah maid keluarga evestion.
"Maaf non,non muda sudah ditunggu dimeja makan oleh seluruh anggota keluarga"kata maid itu.
"Hm...aku akan pergi kesana"dan mila beranjak dari tempatnya dan menuju ke ruang makan.

"Kok lama mil?kemana aja kamu?apa kamu masih marah"tanya nenek mila,sedangkan mila sedang melihat hpnya sembari berjalan menuju ke meja makan.
"Gak kok nek mila gak marah lagi kok dan mila tadi dikamar maaf lama"kata mila dan duduk di sebelah dika

"Ya udah ayo makan"kata kakek dan acara makan pun dimulai.
I'm so sick of this
Fake love fake love fake love
I'm so sorry of this
Fake love fake love fake love
Mila pun berdiri dan mengangkat teleponnya dan menjauh.

"Hallo"
"Maaf miss saya menggangu saya sudah mengirim file ke E-MAIL anda"
"Hm makasih"
Mila pun menutup teleponnya dan kembali tuk meminum jus yang ada disana

"Mau kemana mil"tanya kakek mila.
"Maaf kek,kak risa tadi ngirim berkas lewat E-MAIL mila dan berkas itu penting maaf mila mau pergi duluan bye"kata mila dan pergi ke ruang kerja nya

"Rianti,jonathan apa kalian tak mengajari mila tuk belajar menjauhi urusan bisnis,dia sudah sering disibukkan dengan kerjaan dan itu bisa menggangu kesehatan nanti"jelas nenek mila.
"Sudah tapi hanya berpisah selama 3 jam paling lama"jawab rianti mama mila.

"Ya ampun lama lama nenek sita juga tuh barang elektroniknya"kata nenek mila kesal.
Di sisi lain
Mila mengerjakan berkas berkasnya hingga larut malam mila baru menyelesaikannya.

Dan mila pun tertidur di ruang kerjanya.

Sinar matahari masuk melalui celah celah gorden mension ini.suara kicauan burung berbunyi menandakan hari sudah pagi.para penghuni mension pun bangun dan membersihkan diri tak terkecuali gadis yang ada di ruang kerjanya,dia malah membereskan berkas berkas,kertas dan sampah yang berceceran disana.

Setelah selesai gadis itu pun keluar dari ruang kerjanya saat dijalan dia melihat verinda keluar dari kamar aldo.
"Kak veri kakak habis ngapain keluar dari kamar kak aldo?"tanya mila dan veri pun berbalik menoleh ke arah mila dan memandang remeh mila.

"Eh..anak kecil gak boleh tau urusan orang dewasa dan lagi pula jangan caper ke keluarga ini dan jangan sok care ama gw ngerti dasar sampah."kata veri dan pergi sembari menabrak pundak mila.mila pun hanya diam dan mengepalkan tangannya tak terasa grancila keluar dan menetap ketubuh mila selagi mila menenangkan dirinya.

Waktu sarapan pun tiba seperti biasa mila belum datang dan veri sudah duduk di sana atas permohonan dari aldo.
"Deffan tolong panggilkan mila ya"suruh kakek mila dan diangguki deffan.
"Gak usah aku sudah datang"kata grancila dengan mata hijau menyala dan tato devil di mata kirinya dan jangan lupa suara beratnya.

"GRANCILA"pekik sahabatnya dan berdiri dari pekikan itu membuat  tatapan heran keluarganya.
"N---gapain kamu keluar"tanya salsa.
"Kenapa tidak suka kah"kata grancila dengan tatapan tajam.
"Bu---bukan be--gitu aku han--ya bertanya mengapa kau keluar ada masalah apa?"tanya rina.mila pun menampilkan smirk nya dan membuat suasana mencekam.

"Em..mila lagi nenagin diri jadi gw keluar"kata grancila santai tak berselang lama mata hijaunya berkilat putih setelah melihat verinda.
"Grancila kenapa dengan mila"kata tasya dan semua dibuat kaget dengan mata mila yang bersinar putih menandakan cranzy siap keluar.

Sahabatnya pun mengikuti arah pandang  mila dan ternyata menatap verinda.
"Ka veri mending kakak kembali ke kamar kakak dari pada---"ucap rina terpotong oleh veri
"Kenapa apa kerena sampah itu"kata veri.
"VERI BERANINYA KAMU MENGATAKAN ANAK SAYA SAMPAH"bentak mama mila.

"Apa kau tak intropeksi diri"kata mila ah bukan sekarang cranzy keluar perubahan fisik dan tampilan pun ketara jelas.
"Cranzy maaf kumohon tenang lah"kata salsa.
"Tenang saya keluar karena mila dan grancila tidak bisa menahan omongan dia"kata cranzy dengan nada dinginnya dan berjalan kearah meja makan.

"Maaf miss saya akan mengurus dia"kata tasya dengan formal
"Jika saya serahkan dia apa kau akan memusnahkannya"balas cranzy.
"Jika itu kemauan miss cranzy maka saya akan melaksanakannya"balas rina.
"Tapi dia?"tanya cranzy menunjuk aldo.
"Apa kenapa gw keberatan tuh gw aja mau bunuh tapi ya gw ingat kalau 2 minggu lagi veri pulang"kata santai aldo

"Owh jadi dia alat taruhan"ejek alexa.
"DIAM LAH ANAK KURANG AJAR"bentak veri dan membuat semua marah.
"BERANI BERANINYA ANDA MEMBENTAK ADIK SAYA"bentak cranzy dan melempar pisau meja tepat pada lengan veri.

"Dasar kau tak tau tata krama apa?"tanya veri.
"Aldo apa kau punya perasaan pada jalang ini?"dan aldo pun mengeleng.
"Kau dasar iblis kenapa kau memanggil aku jalang hah"kata veri  dan cranzy pun berjalan kearah veri

"Kau kalau sudah tau aku iblis jangan mempermainkan aku"mila pun maju dan menggores pipi veri.
"Awww.."rinti veri.
"Bagaimana sakit atau gak?"tanya mila dan menyayat tangan veri.
"Lo pesikopat"kata veri dan menahan rasa sakitnya
"Ya aku adalah pesikopat dan iblis."mila pun berdiri dan melempar pisau ke arah kaki veri.

Dan
Jlebb..
Kena pas betis veri.
"tasya,rina,salsa bereskan semua dan kirim kepala gadis itu ke keluarganya."suruh mila dan
Bukk..
Tubuh mila ambruk dan diangkat ke kamar nya.

Hari menjelang sore tapi mila masih setia menutup mata seluruh orang ada di kamar mila menunggu mila sadar.saat beberapa jam kemudian ada tanda tanda mila sadar tapi pelipis mila dibanjiri keringat.

"Tidak...jangan jangan tidak..ARGGGHHH"jerit mila dan terbangun dengan wajah pucat.keluarga dan teman temannya pun spontan melihat ke arah mila.
"Gak itu gak akan terjadi GAK AKAN"jerit mila dan menjambak rambutnya.

"Mila mila sayang kamu tenang ya."kata mama mila.
"Gak jangan mendekat gak"kata mila dengan setia menutup matanya dan keringat yang deras.
"Mil sadar mil"kata rangga.
"Mil pliss jangan kaya' gini mil"kata dika.
"Princess kamu kenapa?"tanya deffan

"Granc mila putri evestion sadar,lupakan mimpi itu kau hanya perlu buka mata mu dan lihat lah kalau ada orang orang yang kau sayang di sekitar kamu"kata serempak sahabatnya dan mila pun sedikit tenang dan melonggarkan jambakanya.

Mila pun sadar dan membuka matanya.
"Mil apa yang diceritain cranzy?"tanya rina.
"Apa maksud mu rina?"tanya paman mila.

"Jadi,gini jika cranzy keluar dia akan menghabisi orang yang membuatnya marah dan ada 2 cara menyadarkannya:-kita harus menyayat jari mila dan membisikan sesuatu kemila bersangkutan dengan orang yang dia sayang.-mila sendiri juga bisa tapi membutuhkan banyak energi."jelas rina.

"Trus efeknya?"tanya alexa
"Efeknya sangat besar jika di sayat maka mila akan cepat sadar.dan kalau menyadarkan sendiri dia akan lama sadar paling cepat satu hari penuh.dan kalau membutuhkan energi sendiri cranzy akan memberi mimpi buruk kehidupan mila lalu dan dia sering dengan mimpi yang berbeda beda"jelas tasya.

"Trus kalau di kasih mimpi kehidupan lalu mila berarti itu masa lalu kak mila!"tebak jinsa.
"Trus kak mila dapat mimpi apa?"tanya alexa mila pun menoleh ke alexa.
"Aku gak ngerti yang kulihat.anak kecil,keluarga bahagia,pembantaian dan..."kata mila.
"Dan apa nak?"tanya nenek
"Dan aku"jawab mila.
"Tunggu apa maksudnya?"tanya dika.

"Menurut teka teki itu..keluarga kecil yang memiliki kebahagian dan terjadi pembantaian apa mungkin anak kecil itu kak mila"kata jinsa.
"Ah..apa mungkin itu cranzy dan kau kak mila kau memiliki cranzy dimana?"tanya alexa.
"Em..aku  menemukan di singapura dan bertemu mayat orang berserakan di rumah tua dan saat itu aku masuk lebih dalam trus menemukan ada mayat anak kecil dan dipinggirnya ada darah kering dan bau busuk mayat dantiba tiba ada anak seumuran ku menangis di pojokan aku menghampirinya dan dia.."kata mila menggantung ketika dia melihat cranzy di pantulan kaca.

"Mila jangan ceritakan sebelum jordan,vendes dan semua musuh mu mati mereka bukan hanya mengincar mu tapi juga keluarga mu"kata cranzy dipantulan kaca.mila diam dan memandang kaca itu menunngu kalimat selanjutnya dari cranzy.

"Di sini ada komplotanya!"lanjutnya.
"Siapa?"tanya mila.
"Hai mila kau bicara dengan siapa?"tanya paman dan mila tetap diam.
"Dia pembantu mu namanya dista dia waketu mafia red rose dia ingin membunuh keluarga mu tutup mata mu aku akan menunjukkan rencananya"suruh cranzy dan mila pun menutup matanya dan mila kembali jatuh pingsan.

DDDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang