DDD

30)TERBONGKAR.

Typo bertebaran.

Saat dalam perjalanan pulang mila menegang karena dihadapannya kini adalah penjaga penjara mila yang dulu pernah menyiksa mila hingga dirinya trauma sampai sekarang.

"Oh..hai nak apa kau tau anak ini?"tanya nya pada mila dan mila meneliti itu adalah foto sewaktu kecilnya yang menggunakan make up full namun tak tebal membuat wajah mila kecil dan sekarang berbeda.

"Gak tau emang kenapa paman menanyakan itu?"tanya balik mila.
"Oh dia adalah anak saya yang hilang sekitar 5 tahun silam"ucap orang itu dan mila hanya mangut mangut.
"Udah hubungin polisi paman?"tanya mila lagi sebenarnya dia takut tapi dia tutupi dengan baik.
"Sudah tapi dia belum ditemukan!"jawabnya
"Baiklah perkenalkan nama saya granc saya juga adalah anggota kepolisian"ucap mila dan mengulurkan tangannya.

"Saya zidan saya adalah ayah dari anak tadi dan anggota kepolisian yang menjaga penjara mafia"jawabnya dan membalas uluran tangan mila dan mila segera melepasnya karena masih takut.

"Oh..kalau anda polisi kenapa tak dapat ketemu!"kata mila dan orang itu hanya mengidik bahu acuh.
"Baiklah saya permisi jika ada perlu silahlan anda datang ke kantor polisi dijalan**** saya permisi"ucap mila dan berjalan cepat.

Saat sudah jauh mila langsung berlari dengan keringat dingin dan saat sampai dimension mila segara membuka pintu utama mension keluarga evestion dengan kasar dan membuat teman temannya terkejut mila segera menguncinya dan terduduk lemas dipojok pintu dan memeluk kakinya dan menegelamkan wajahnya pada lipatan tangannya.

Teman temannya pun berjalan kearah mila dan melihat mila yang sedang ketakutan rina pun mendekat dan menyentuh bahu mila.
"Mil"panggil rina dan mila terlonjak kaget dan berteriak.
"AAAAAA..."jerit mila dan mengangkat kepalanya.
"Ada apa mil?"tanya rina.

Dan mila malah berdiri dengan gemetaran dan mengintip luar dengan takut setelah dia pastikan polisi itu tidak mengikutinya mila segera bernafas lega.
"Mil"panggil rina dan mila pun berbalik.
"Gw tadi ketemu ama polisi yang menjaga penjara gw dan nyiksa gw nyariin gw dengan alasan gw anaknya yang hilang"jelas mila dan mengusap wajahnya dengan kasar.

"Mau apa lagi tuh orang!"kesal tasya.
"Gw yakin dia gak kesini hanya karena alasan mau mila kembali tapi ada alasan lain"ucap cika.
"Mafia terkuat dan terkejam itu DDD kan berarti itu polisi mau ngancurin markas DDD dan menangkap semua anggotanya"timpal rendi dan mila dkk saling tatap dengam tatapan yang sulit diartikan.
"Bukannya DDD adalah organisasi yang dipimpin oleh perempuan kan"kata deffan mila dkk pun sudah menelan selvia dengan kasar.
"Udah napa kok malah bahas mafia kuy masak bareng dan kita tidur"ajak tasya dan segera masuk dapur diikuti para sahabatnya.

"Kok aneh ya"ucap dika.
"Nanti kita selidiki"kata deffan dan pergi ke dapur tuk membantu memasak.

*SKIP SELESI MAKAN MALAM.

kini mila dkk sudah terlelap sedangkan deffan dkk sedang mencari tahu rahasia mila dkk yang di sembunyikan.

"Kalian inget gak pertemua waktu itu kan itu pertemuan antara pengusaha dan juga kaya' mafia gitu"ucap rangga.
"Trus mila dkk pandai kaya' mengunakan pisau ama pistol trus mereka dapat bergerak lincah"timpal rendi.
"Lah kan bisa mereka emang lentur"ujar dika.

"Terserah lo dik,dan mereka kaya' pandai buat rencana pembunuhan,memecahkan misteri,trus termasuk geng motor,dan kaya' mempunyai jiwa pesikoat"ucap rangga.
"Dan waktu itu kata salsa kalau mila mempunyai cranzy waktu dia lolos dari penjara mafia kan kalau keluar gak mungkin kalau gak berpengalaman atau gak punya jiwa pembunuh"ucap rendi.

"Lah iya dan kalau mila dkk ngancem keras ama orang pasti mereka bakal ada kata mati atau gak bunuh"timpal dika.
"Dan tadi mila bilang dia gak pantes nyandang gelar ini apa maksudnya coba"kata rendi.
"Dan kalian masih inget waktu itu mila dkk pinter menyembunyikan senjata ya kan"ucap dika.