Warning : ada banyak kata kazar, dan sedikit drama. Maap gaiss. Baca ampe selese ya, soalnya ada yang mau ku ask in di note akhir:")
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡLadhys mencoba lebih kuat agar tidak menangis.
Kedua pipinya sakit, ujung bibirnya sobek.
Ia di tampar beberapa kali oleh bawahan gadis di depannya.
Tenaga laki - laki berbeda.
Sedangkan kepalanya berdarah saat kursi gadis itu sengaja di jatuhkan dan sialnya dibawah ada batuan yang sedikit besar dan akhirnya bertabrakan dengan kepala gadis itu.
Ia sempat pingsan, lalu kembali bangun.
"Ayo, masa gini aja udah K.O, mana Ladhys yang katanya bisa ngehajar orang sampe tumbang?"
"Mana ini yang katanya tadi bilang mending gue pukulin atau siksa lo secara langsung dari pada gue diem - diem jahat sama lo""Lemah banget"
Ladhys bahkan sudah hilang minat untuk membalas perkataan gadis itu.
Kepalanya pusing.
"Eh apa ini ga keterlaluan?" Bisik laki - laki di sebelahnya.
"Apa? Lo gatega sama sepupu lo?"
"Sebenernya..."
"Gue salah apa sih sama lo?" Tanya ladhys lirih."Lo tau, gue muak tau ga liat kelakuan lo ke Kak Yunho"
"Alasannya?? Lo tuh ngarep banget sama Kak Yunho tau ngga?"
"Terlalu di buat - buat, bahkan kelakuan lo caper banget sama dia"
"Lo deketin Yunho gue""Hahaha anjing" Ladhys mendongakkan kepalanya. Ladhys. Gadis itu sudah menangis sedari tadi.
"Cuman gara - gara cowok rusak persahabatan kita?"
"Ahahahahah. Jancok lo"
"Aduh anjingg, gue gapaham, gara - gara cowo doang lo jadi kayak gini. Terus buat apa lo balik dan pura - pura baik ke gue brengsek?!
"Ngakak gue anjir, bisa - bisanya gue di goblokin"
"Kalo lo masih suka Kak Yunho ya bilang aja brengsek! Gausah kayak gini, pengecut tau ga""Kalo lo bilang, gue bisa menjauh dari Kak Yunho atau setidaknya nolongin lo buat balik sama dia. Gue ga pernah ada niatan buat nyakitin sahabat gue sendiri. Tapi lonya yang kayak gitu anjing!"
Ladhys ngomong kaya gitu, tapi nangis.
Dia bener bener sakit hati, temen dekatnya dia yang ngelakuin ini.
Dua orang yang ia percayai baik dan ia hargai ternyata dalang dari semua ini dan ikut dalam skenario ini.
Gadis itu sedikit tersentak dengan kata - kata Ladhys, kata - kata itu sedikit menamparnya.
Ia melangkah maju dan menampar gadis itu.
"Gausah banyak omong deh!"
"Sakit jiwa ya lo sekarang?" Kekeh ladhys menatap nyalang gadis di depannya.
"Seharusnya gue yang bilang gitu, lo ngelupain gue juga! Lo terlalu asik sama temen baru lo! Lo terlalu asik sama kehidupan baru lo waktu pisah ama gue"
Ladhys kembali tertawa remeh
"Lo yang terlalu sibuk sama kehidupan lo, goblok. Gue selalu nungguin lo. Selalu stay di roomchat, nanyain gini - gitu ke lo dan lo selalu bilang gapapa - gapapa"
"Lo bilang ga ngertiin gue? Heh situ aja ga ngomong apa - apa""Kalo ada masalah ngomong! Gue selalu stay di situ dan lo bilang gue terlalu asik sama dunia gue? HAHAH GOBLOK"
Gadis itu menangis dan kembali menampar Ladhys.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak ─J.yunho✔
FanfictionKak Yunho tolong jaga jarak, hati saya tidak kuat ©snowhven_ Finished