Kak ─J.yunho✔

O2˙diambang

🐖:
Ayo jln
bsk sbtu
🐖:
Maaf, ak kyk
gt ke km kmrin
senin

Ladhys:
Iya gpp
Ladhys:
Jangan sabtu
bsk ak gabisa
Ladhys:
Hari lain aja

🐖:
Alah, blng aja kl
km mau pergi sm
pacar barumu itu kan?

Ladhys:
Jgn mulai.
Ladhys:
Udh aku blang.
Ladhys:
Dia bukan pacarku!
Ladhys:
Mau aku blang ke
km berapa kalipun
km gbkl percaya.

🐖:
Soalnya km udh
ngerusak kepercayaanku

Ladhys:
Trs km
mau gmn?
Ladhys:
Udahan?
Y udh ayo

🐖:
Kan, selalu.
🐖:
Ujung"nya
ngmngin udahan.

Ladhys:
Km kira aku gk
cape sm km?
Ladhys:
Udh lah trsrh km
Ladhys:
Blocked.

Ladhys berdecak kesal dan melempar ponselnya ke ranjang di sampingnya. Gadis itu mengusap wajahnya kasar.

Ia benar benar merasa lelah dengan kekasihnya itu.

"Freak banget sih." ucapnya kesal.

Siapa yang tidak emosi? Kekasihnya terlalu overthinking, bahkan selalu mengira dirinya mempunyai pacar baru.

Bahkan lelaki itu biasanya terang-terangan menuduh jika Ladhys selingkuh.

Hal gila lainnya adalah menyuruh temannya yang sesekolah dengan Ladhys untuk memata matai gadis itu.

Siapa yang tak risih?

Apakah ini benar benar menjadi akhir keduanya? Ladhys bahkan tak memiliki harapan lagi jika keduanya terus bersama.

Lihat saja kekasihnya yang seperti itu.

Ting tong ting tong

Gadis itu beranjak
'Siapa sih sore sore gini kesini?'

Kriet
"Iya－loh, Kak Yunho?"
"Haii dek"

Di depannya ada lelaki bertubuh tinggi yang sedang tersenyum sembari melambaikan tangannya.

"Masuk dulu kak"
"Makasih dek," Yunho melangkahkan kakinya masuk kerumah Ladhys.

Namun terlebih dahulu melepas sepatunya dan menatanya di rak sepatu.

"Ngapain kesini kak?"
"Gaboleh? Yodah aku pulang aja" Yunho menggembungkan pipinya seolah merajuk dan berbalik arah.

"Ehh bukan gituu" Ladhys gelagapan dan memegang tangan Yunho.

Yunho menoleh dan tersenyum sembari melihat tangan Ladhys yang terus saja menahannya.

"Ehh maaf kak" Ladhys menjauhkan tangannya dari tangan Yunho.

'Demi apapun, mau ngilang aja rasanya.'

"Gapapa gapapa, nih martabak. Katanya kemarin pingin martabak" Ladhys mengernyit sembari menerima sekotak martabak hangat dari Yunho.

Kapan ia bilang ke Yunho jika lagi ingin sekali makan jajanan dengan rasa manis tersebut?

'Ah iya, snap wa...' Ladhys speechless, malu lagi dia. Kemarin dia buat snap wa galau dan super random yang berisikan ingin martabak keju.

'Tau ah, pingin ngubur diri rasanya.'

"Di makan ya, keburu dingin. Aku mau latihan basket dulu," ucap Yunho di balas anggukan Ladhys.