Definisi cinta itu apa sih?
Gue masih bingung soalnya,maklum masih anak SMA wkwk..
_Nadhifa_Gerbang tinggi berwarna hitam mulai terlihat oleh dua makhluk yang sedang sibuk bercekcok diatas motor sport berwarna hitam
"Lo turun disini,gue gak mau tau"Reza menghentikan motornya dipinggir jalan sebelum memasuki kawasan Bima Angkasa
"Ini masih jauh,didepan gerbang aja kenapa sih"Nadhifa masih setia duduk di atas motor Reza
"Ayolah, lo gak mau juga kan digosipin jadi plakor"pinta Reza memohon
"Maksud kak Reza,gue plakor gitu?"Ucap Nadhifa menggebu-gebu
"Gak juga sih,tapi gue yakin aja lo bakal digosipin kayak gitu"Reza menggidikan bahunya melirik sekilas Nadhifa yang masih tampak berpikir
"Bodo amat mau digosipin plakor kek, selingkuhan atau apapun itu!kalau cowok nya kak Reza gue mah mau aja"tutur Nadhifa bangga matanya sedikit berbinar
Reza hanya melongo mendengar respon yang sangat jujur dari mulut adik kelasnya
"gue udah ngingetin, kedepannya resiko lo!gue mah bodo amat"Reza kembali melajukan motornya memasuki gerbang yang sangat tinggi menjulang
"Makasih kak tumpangannya, sering sering kayak gini kan seru"ucap Nadhifa cengengesan.dia berlari menuju kelasnya meninggalkan Reza yang masih bengong diatas motor
"Woy inget gue gak pernah ngajakin lo berangkat bareng"teriak Reza karena merasa Nadhifa yang mulai menjauh dari parkiran.gadis itu hanya tersenyum manis kearah Reza
Dikelas.Nadhifa hanya duduk didekat jendela menikmati semilir angin yang sesekali menyapu pelan rambut panjangnya
"Santuy amat hidup lo"Irena duduk disebelah Nadhifa ikut menikmati semilir angin yang berhembus disela sela jendela
"Eumm kantin yuk Ren,bu Raisa Kan gak masuk hari ini"ajak Nadhifa
"Yaudah,izin dulu sana ke si Winda "balas Irena memasukkan buku pelajaran kedalam tas miliknya
"Udah gue chat"Nadhifa memilih mengirim pesan WhatsApp untuk Winda sekertaris kelasnya
"Di ikut ke kantin gak?"tanya Irena melihat Diana yang masih berkutat dengan buku dan pulpen dibangkunya
"gue ikut, bentar beresin ini dulu"Diana memasukan semua peralatan yang tergeletak kedalam tasnya
Kantin masih sepi mengingat ini masih di jam pelajaran belum waktunya istirahat yekan.sementara Nadhifa dan dua sahabatnya memilih nongkrong disana mengisi perut yang kosong
"Gaes kak lion ngajakin gue ketemu ditaman belakang"Ucap Diana menatap sahabatnya dengan mata berbinar
"Gak ada hubungannya sama gue"sahut Nadhifa malas menatap Wajah bahagia Diana
"Gak jelas lo"Irena mendelik,menyeruput jus jeruk sampai habis
"Bodo amat yang penting gue happy"Diana mendengus mendengar respon sahabatnya
"Gue pergi dulu byee"sambungnya, berlari meninggalkan kantin
KAMU SEDANG MEMBACA
SENIORS
Teen Fictionmencoba untuk move on dari masa lalu? Berusaha membuka hatinya kembali? Sampai pilihan nya jatuh pada sosok Areanza yang notabenenya adalah kakak kelas sekaligus satu sekolah dengannya. Namun masa lalu itu datang kembali membuat pertahanan nya runtu...