what? dijodohin!?

3.9K 95 15
                                    


Ges maafin aku yak karena cerita ini banyak typo and aneh

-----------------------------------------------------------

Tidak semua kehidupan itu baik terkadang kita harus mengiyakannya dan mengikuti alur kehidupan yang telah disusun yang Esa sebagai scanario hidup kita.

-----------------------------------------------------------

"Oya... Turun udah waktunya makan malam" panggil seorang wanita paruh baya dari ruang makan

"Iya mah Zoya turun," timpalnya dan langsung turun ke bawah bergabung dengan ke dua orang tuanya. Ketika tiba di bawah Zoya disambut senyum paling manis dari orang tuanya.

"Apaan sih Ma Pa senyum-senyum pasti ada maunya yakan." goda Zoya.

"Tau aja anak mama," balas wanita tersebut.

"Emang ada apa Ma?" tanya Zoya.

"Hmm begini nak Mama dan Papa mau jodohin kamu dengan anaknya teman lama Papa kamu." jelas Mama Zoya.

"Iya kamu harus mau nak Papa kemaren udah janji sam sahabat lama papa," tambah Papanya.

"What!? Dijodohin?  Gak, gak Zoya gak bisa, Zoya gak mau Zoyakan masih kuliah masih semester pertama pula Ma Pa gimana sih Zoya mau lulus dulu," Protes Zoya dan langsung pergi meninggalkan ruang makan menuju kamarnya.

"Nak tunggu dengerin Mama," panggil Mama Zoya dan langsung mengejar anaknya itu. Setibanya didepan kamar anaknya ia mengetok pintu kamar tersebut.

Tok tok tok

"Oya Mama masuk ya nak," izin mamanya Zoya dan langsung masuk ke dalam kamar anaknya.

"Oya... Maafin Mama ya nak, Mama hanya mau bahagiain Oya Mama tau Mama sama Papa egois tapi ini demi kamu Oya Mama ngerti kok perasaan Oya tapi Oya juga ngertiin Papa yang terlanjur janji," Jelas Mama Zoya sambil mengelus punggung anaknya yang sedang menangis meringkuk diatas kasur.

"Hmm i iya Ma, Oya ngerti kok Oya mau demi Mama Papa," ujar Zoya.

"Hmm begitu dong anak Mama yang paling cantik," ujar mama Zoya.

"Mm tapi Ma akukan penyakitan ntar dia benci aku gimana?" tanya Zoya cemas.

"Nggak mungkin kata Papa dia orangnya baik dan perhatian." balas Mamanya mencoba menenangkan.

"Hmm iya deh," timpal Zoya.

"Zoya mau turun makan atau disini?" tanya mama Zoya.

"Disini aja Ma lagi gak mood makan." timpal Zoya.

"Hmmm oke kalau begitu Mama turun dulu ya," ujar Mamanya dan langsung meninggalkan kamar Zoya.

"hiks hiks hiks kenapa sih aku ga beruntung aku mau sukses dengan jerih payah aku dulu bukan yang instan kayak gini," ujar Zoya meruntuki nasibnya. Tak lama kemudian Zoya terlelap.

***

Pagipun tiba namun Zoya masih bergulat dengan kasurnya.

"Oya....bangun udah pagi mandi abis itu terus turun" teriak Mamanya dari luar. Sontak Zoya terbangun dari kematian sementaranya dan mengucek-ngucek matanya yang masih agak buram.

MY DEMON HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang