#18

569 43 0
                                    

Aku masuk dan pas ku lihat pintu kos ku terbuka dan ada sepatu.. aku mulai mendekat dan mendengar suara orang sedang berbicara di dalam kamarku. Pas sampai depan pintu aku melihat Dini sedang berbicara dengan senyum simpul yang tampak abadi.

"Assalamu'alaikum " kataku

"Walaikumsalam " jawab dini sementara lian hanya terdiam kaget karena aku tiba tiba muncul..

"Eh kamu ngapain ke disini Din, ?" Tanyaku

"Gak, cuma mau ngobrol ama lian aja" balas dini

"Kok ga bilang-bilang kamu mau datang ke kosan aku " tanyaku

"Iya sorry tadi aku buru-buru soalnya mampir dulu ngambil jahitan baju" balas dia

"Oh!" jawabku datar dan lagsung masuk dan rebahan di kasur dengan muka cemberut sambil main hp aku terus memperhatikan mereka yg asik ngobrol, karena perasaan yang terus tak karuan ku putuskan untuk keluar kosan dan nelpon kak akbar,

"Halo kak, lagi sibuk ga ? Tanyaku

"Ga, kenapa dek " jawab akbar

"Aku pengen jalan jalan ke pantai tapi ga ada temen ka bisa di temenin ga malam ini lagi bete bnget " kataku

"Kamu ada masalah sama lian " tanya kak Akbar

"Ga ka cuma lagi pengen liat ombak pantai aja" kataku

"Ya udah kaka jemput sekarang,.. jawab akbar

aku langsung masuk lagi dan ganti baju di kamar mandi,, setelah itu lian yg melihat aku sudah ganti baju dan menunggu kedatangan kak akbar...

"Mau kemana jam segini " tanya lian

"Mau jalan ke pantai sama temen " kataku

"Cieee,,, temen apa temen tuh ,, " kata dini

"Apaan sih Din. Dia cowok tau! .. " kataku bete

"Oh, kirain aku! kamu mau jalan ama cewek " kata dini

"Temen yang mana ?" Tanya lian

"Kak Akbar ? Jawabku ketus

30 menit kak akbar tiba dengan mobilnya. Aku langsung keluar dan pamit pada lian dan dini..

"kak akbar udah ada, aku jalan dulu yah, awas kalian jngan aneh aneh di kos, ini udah malem loh Dini kamu sebaiknya segera pulang" kataku sambil berlalu

"Hati-hati ka " Kata lian yang terus menatap ku keluar kosan.

Sementara Dini hanya diam dan tak berkata apa-apa mungkin dia ngerasa kalau aku ngusir dia dengan ucapan aku tadi.. ah bodo amat!

Kemudian aku masuk mobil kak Akbar dan menuju pantai. Di dalam mobil aku cerita ke kak akbar kalu ada cewek yg lagi ngincer lian yg bikin aku ngerasa takut akan kehilangan lian..

"Udah kamu ga usah takut, kalu lian beneran sayang ama kamu pasti dia ga akan terima cewek itu " kata akbar

"Iya kak makasih nasehatnya " kataku

Lalu kami sampai di pantai dan kami berdua duduk menghadap lautan dengan deburan ombak yang menenangkan jiwa ku yg resah.

"Kak kalau kaka marah sama pacar kakak karena dia mungkin saja akan memilih yang lain gimana cara kakak mengatasi rasa sakitnya " tanyaku

"Kamu hanya perlu yakin bahwa dia akan selalu setia sama kamu, kalau pun pada akhirnya dia akan memilih yg lain mungkin saja bukan karena dia ga cinta sama kamu tapi karena ini adalah resiko yg harus kamu terima karena mencintai laki laki " kata kak akbar

Cinta Pertama (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang