"ayah? ibu?"
.
.
.
.
pengangkatan pangeran taejoon sebagai ahli tahta kerajaan secara sah sudah selesai dengan lancar.joohyun menangis melihat bagaimana taejoon begitu bersinar hari ini.
"ayah, ibu!!" panggil taejoon pada joohyun dan taehyung. laki- laki itu memeluk dua orang dewasa itu penuh rindu.
kegugupannya sejak pagi hilang karena ia berusaha tampil sempurna hari ini di depan kedua orang tuanya.
"taejoon, ini untukmu" kata taehyung sambil memberikan sebuah kotak. kotak yang kemarin ia dan joohyun bungkus dengan suka cita.
"isinya berupa tanda leluhur keluarga yang diberikan turun- temurun. sebagai pengingat kau adalah bagian terpenting dari keluarga kami" ucap taehyung.
taejoon memeluk kotak itu erat sambil tersenyum haru. ia bersumpah akan menjaga kotak itu bagaikan nyawanya.
seulgi mendekat bersama jimin. joohyun dan taehyung membalas dengan salam hormat dengan senyuman yang tak lepas dari wajah pasangan itu.
jimin tiba-tiba berlari dan memeluk 2 orang sahabat kecilnya itu. jimin menangis membuat taehyung mengeratkan pelukannya dengan air mata yang sudah menengok dari ujung matanya.
joohyun? wanita itu sudah banjir air mata sejak tadi.
seulgi tersenyum haru bahkan ia juga ingin menangis melihat pemandangan itu.
"ayah dan ibumu atau yang mulia raja masih memiliki ikatan yang sama sejak dulu. ikatan yang satu ini tidak akan mudah putus, karena mereka menjalin talinya bersama- sama" ucap seulgi dan taejoon mengangguk paham.
meski sudah dikhianati dan disakiti. jimin masih tulus menerima sahabatnya untuk menjalin hubungan yang baik. bagi jimin ia tak akan melepas kesempatan kedua, yaitu tidak kehilangan lagi seseorang yang dicintainya.
cukup seokjin duka masa lalunya, ia tak akan mau kehilangan sahabat kecilnya ini.
***
sementara itu yeji masih shock sepanjang acara karena baru tertampar fakta bahwa ayah dan ibu taejoon adalah mantan ratu yang berkhianat.
ia pernah mendengar cerita ini dari para pelayan namun saat ia bertanya pelayan akan mendadak bungkam atau mengalihkan topik.
yeji tak pernah berani bertanya pada ayah atau ibunya bahkan taejoon sendiri karena ia pikir jika ini hal yang penting mereka pasti akan menceritakannya.
tapi mengakui bahwa taejoon adalah anak orang lain bahkan menutupi fakta ini bukankah itu cukup jahat?
tidak! mereka semua menutupi ini dari yeji.
kenapa? apa masalahnya? atau karena ia tak penting untuk diberi tahu?
yeji kesal dan ingin berteriak.
tapi gadis kecil itu masih tetap diam bergerumul dengan pikirannya sendiri yang malah terus menyiksa hatinya.
yeji akhirnya memilih menemui seseorang, iya seseorang yang pasti bisa memberitahunya tentang segalanya.
***
"aku harap kau tinggal lebih lama lagi, nyonya bae dan tuan kim. aku sudah menyiapkan satu kamar untuk kalian" kata seulgi
"ayah,ibu !! menginaplah disini " ucap taejoon antusias.
" kami berpikir kami tidak pantas berlama-lama disini, kami akan segera kembali pulang" ucap taehyung dibalas anggukan joohyun.
"tempat ini penuh suka dan duka. lebih baik kami tidak disini kami akan segera kembali" ujar joohyun.
taejoon kesal dan ia berdiri di hadapan mereka semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two lovers under moonlight
Fiksi Penggemarmanusia tidak bisa memisahkan sesuatu yang telah disatukan oleh Dewa. maka, bantu aku untuk mengatakan kepada Dewa bahwa dirimulah yang hanya aku inginkan. permainan gayageum itu serta tarian indahmu membuatku lupa siapa diriku dan takdirku. lepas...